Teknogav.com – Near Field Communication (NFC) merupakan metode komunikasi jarak dekat nirsentuh yang kerap digunakan sebagai salah satu metode pembayaran. Nah, ngerinya, kini ada modifikasi malware Prilex yang dapat memblokir NFC pada perangkat yang terinfeksi, sehingga memaksa pelanggan menggunakan kartu pembayaran fisik. Tiga varian baru malware Prilex yang ditemukan Kaspersky dibuat oleh sekelompok penjahat siber. Penamaan malware tersebut menggunakan malware Point-of-Sales (PoS) tercanggih di tahun 2022.
Lebih dari Setengah Insiden Keamanan Siber di Perusahaan Disebabkan Miskomunikasi
Teknogav.com – Kaspersky melakukan survei global untuk mengungkap besarnya pengaruh pengertian bersama antara ekskutif dan tim keamanan TI terhadap ketahanan siber perusahaaan. Hasil survei menunjukkan 62% manajer tingkat atas mengakui bahwa miskomunikasi dengan tim keamanan TI menyebabkan insiden keamanan siber perusahaan. Berdasarkan survei analitik Forrester, dalam mendeteksi dan memulihkan insiden siber, perusahaan menghabiskan rata-rata 37 hari dan USD2,4 juta.
Waspada, Ini Jurus Penjahat Siber Tipu UMKM
Teknogav.com – Belakangan ini, penjahat siber kerap menyamar sebagai perusahaan besar seperti Google untuk mengelabui pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Penipuan tersebut melibatkan permintaan pembayaran untuk pembuatan Profil Bisnis, layanan yang awalnya gratis bagi semua orang.
Yuk Awali Tahun dengan Lima Kebiasaan Digital Sehat Ini!
Teknogav.com – Awal tahun merupakan waktu yang tepat untuk memulai kebiasaan digital yang sehat. Kaspersky memberikan rekomendasi beberapa kebiasaan digital sehat sederhana yang bisa memperkuat keamanan data pribadi, sehingga membuat hidup lebih nyaman. Berikut ini adalah beberapa tips tersebut.
Spam di Media Sosial Populer Curi Aset Kripto Pengguna
Tips Memproyeksikan Layar Smartphone ke Windows Tanpa Aplikasi Tambahan
Teknogav.com – Menampilkan layar smartphone ke layar laptop atau monitor PC Desktop bukan merupakan hal baru. Ada begitu banyak aplikasi yang menawarkan koneksi tersebut. Beberapa di antaranya adalah AirDroid, SuperBeam, ApowerMirror, Vysor, Mobizen Mirroring dan lain-lain. Windows dan Android sendiri sudah menyediakan fungsi bawaan untuk memproyeksikan layar smartphone ke layar PC tanpa menggunakan aplikasi tambahan. Simak tips berikut ini untuk melakukannya.
Menyamar Sebagai Ransomware, Malware CryWiper Hapus File secara Pemanen
Teknogav.com – Serangan Trojan baru yang terlihat seperti ransomware ditemukan oleh pakar Kaspersky, mereka pun menamainya CryWiper. Malware ini memodifikasi file, menambahkan ekstensi CRY dan menyimpan file README.txt yang berisi tuntutan minta tebusan. Catatan tersebut berisi alamat dompet bitcoin, email pembuat malware dan ID infeksi. Namun jangan terkecoh, karena file yang dimodifikasi malware CryWiper tak dapat dipulihkan selamanya.
Sambut Tahun 2023, Niagahoster Beri Tips bagi Pelaku Usaha Online
Teknogav.com – Seiring dengan mulai redanya pandemi COVID-19 di dunia, resesi justru mulai mengancam. Sektor bisnis kemungkinkan akan sulit menghindari imbas resesi ini, termasuk bisnis online. Padahal laju digitalisasi bisnis dan UMKM sangat pesat sejak pandemi COVID-19 melanda. Dalam mengantisipasi dampak resesi di tahun 2023, Niagahoster menggelar diskusi yang membahas tren dan strategi digital markteing di tahun 2023.
Tips Aman Berbelanja Online di Liburan Akhir Tahun
Teknogav.com – Belanja online sudah merupakan kegiatan yang menjadi bagian dari keseharian, baik untuk kebutuhan bulanan maupun jajan makan siang. Hanya dengan beberapa kali klik, barang atau hidangan tiba dengan cepat. Beli tiket pun kini mudah dilakukan secara online. Kemudahan tersebut tentu saja memicu risiko, termasuk menjadi incaran para scammer. Kaspersky memaparkan beberapa jenis ancaman dan tips agar dana senatiasa terlindung dari para penipu online saat berbelanja akhir tahun.
UMKM Perlu Mewaspadai 5 Ancaman Ini di Tahun 2023
Kaspersky Temukan Rata-rata 400.000 File Berbahaya Baru Setiap Hari
Teknogav.com – Selama 10 bulan terakhir di tahun 2022 ini, sistem deteksi Kaspersky menemukan rata-rata 400.000 file berbahaya yang didistribusikan setiap hari. Jumlah tersebut meningkat 5% jika dibandingkan tahun 2021, yaitu 380.000 file. Jenis ancaman tertentu, yaitu ransomware juga meningkat yang proporsi terdeteksi setiap harinya menjadi 181% mencapai 9.500 file enkripsi per hari. Berbagai temuan hasil penelitian Kaspersky dapat dilihat dari laporan Kaspersky Security Bulletin (KSB). Laporan tersebut berisi prediksi dan laporan analitis tahunan mengenai perubahan penting dalam dunia keamanan siber.
Database 500 Juta Pengguna WhatsApp Diduga Bocor, Ini Tips Kaspersky
Khawatir Peretasan Robot, Karyawan Tetap Meyakini Manfaat Robot bagi Industri
Teknogav.com – Hasil studi Kaspersky mengenai konsekuensi automasi dan pertumbuhan penggunaan robot menunjukkan peningkatan robotisasi di perusahaan. Namun seiring dengan peningkatan tersebut, terlihat juga peningkatan jumlah risiko keamanan siber yang muncul. Sejumlah 79% karyawan meyakin bahwa robot harus lebih banyak dipakai di berbagai industri. Kendati demikian, 69% dari mereka juga khawatir akan peretasan teknologi tersebut.
Kaspersky Beri Tips untuk Melawan Cyberbullying
Teknogav.com – Hari melawan Kekerasan dan Perundungan di Sekolah Termasuk Cyberbullying Internasional diperingati setiap hari Kamis pertama di bulan November. Cyberbullying atau perundungan siber pun menjadi topik hangat yang diperbincangkan bulan ini. Berbagai tips pun disampaikan Kaspersky bagi orang tua dan anak mengenai apa yang harus dilakukan ketika mengalami perundungan. Tips tersebut juga termasuk cara melindungi diri sendiri terhadap cyberbullying.
Waspada, 5 Jurus Phishing Ini Catut Piala Dunia 2022
Teknogav.com – Piala Dunia FIFA Qatar 2022 merupakan ajang yang sangat dinanti-nantikan, baik penggemar sepak bola maupun masyarakat umum. Pesta olah raga sepak bola kali ini akan digelar di Qatar mulai 20 November 2022. Minat yang besar pada ajang ini membuat para pelaku kejahatan siber mencatut nama Piala Dunia 2022 ini untuk melancar aksinya.
Banyak UKM Memilih Gunakan Perangkat Lunak Bajakan untuk Berhemat
Teknogav.com – Berdasarkan laporan Kaspersky, 24% perusahaan yang memiliki 50-999 karyawan siap memilih perangkat lunak bisnis bajakan demi menghemat pengeluaran TI. Di Indonesia sendiri, angka tersebut mencapai 17%. Sementara, usaha kecil yang memiliki kurang dari 50 karyawan mencapai 8% yang memilih langkah tersebut, dan di Indonesia 4%. Tentu saja langkah ini berisiko terhadap keamanan siber perusahaan. Pelaku kejahatan siber pun senantiasa menyebarkan file berbahaya berkedok perangkat lunak yang berkedok perangkat lunak populer.
Tips Lindungi Data Pribadi dan Akun Twitter
Teknogav.com – Elon Musk telah resmi membeli Twitter beberapa hari lalu, dan kemungkinkan era baru pengembangan perusahaan akan dimulai. Sementara itu, keamanan dan perlindungan data pribadi pengguna tetap menjadi hal penting. Pakar Kaspersky pun memberikan tips bagi pengguna Twitter agar dapat mengamankan privasi dan keamanan data pribadi di akunnya. Selain itu, pakar Kaspersky juga menyoroti sikap terhadap pemrosesan dan penyimpanan data pribadi global dapat berubah, serta cara mengatasinya.
Selama Semester I 2022, Email Berbahaya Sasar Layanan Finansial Indonesia
Teknogav.com - Kini pembayaran telah banyak mengandalkan teknologi digital, sehingga makin praktis dan mengurangi penyebaran virus melalui kontak saat memakai uang tunai. Bank Indonesia (BI) pun telah mempermudah transaksi keuangan dengan menghadirkan Quick Response Indonesia Standard (QRIS) membuat pembayaran makin praktis. Sejak Februari 2022, pengguna QRIS mencapai 16 juta orang, BI pun menargetkan akan mencapai 26 juta sampai akhir tahun ini. Sayangnya, kemudahan yang ditawarkan digitalisasi keuangan terdapat risiko siber, salah satunya adalah phishing.
Malware Smartphone Masih Berkeliaran di Indonesia selama Semester I 2022
Teknogav.com – Data Kaspersky menunjukkan bahwa selama semester peratama tahun 2022, 79.442 serangan malware yang mengincar smartphone telah terdeteksi dan berhasil diblokir. Jumlah tersebut tidak termasuk adware dan riskware. Jika dibandingkan pada semester pertama tahun 2021 yang mencapai 232.483, maka terjadi penurunan sebesar 66%. Biasanya malware smartphone ini mengincar data pribadi, tetapi juga meningkatkan risiko bagi perusahaan yang menerapkan bring your own device (BYOD).