Teknogav.com – ASUS VivoBook Ultra A412D ultrabook mungil dengan layar berukuran 14 inci. Sosoknya yang ringkas layaknya laptop dengan layar 13 inci ini berkat ultraslim bezel yang hanya berukuran 5,7 mm. Rasio layar terhadap bodi laptop ini memang cukup besar, yaitu 87%, sementara pada versi VivoBook A411 rasio tersebut adalah 77%. Bobot ASUS VivoBook Ultra A412D ini pun cukup ringan, hanya 1,5 kg, sehingga tak membebani saat dibawa bepergian.

A412D merupakan versi AMD Ryzen Mobile generasi ke-2 dari ASUS VivoBook Ultra A412 yang menggunakan prosesor Intel generasi ke-8. Di Indonesia, versi AMD Ryzen ini tersedia dalam dua pilihan yaitu Ryzen 3 3200U dan Ryzen 5 3500U. Nah, Teknogav.com berkesempatan menjajal VivoBook Ultra A412D dengan prosesor Ryzen 5 3500U yang didampingi prosesor grafis Radeon Vega 8.

AMD Ryzen 5 3500U memiliki prosesor Zen empat inti dengan delapan thread yang kecepatannya antara 2,1 GHz sampai 3,8 GHz. Produksi prosesor ini dilakukan dengan proses pabrikasi 12 nm yang memungkinkan kecepatan clock lebih tinggi pada konsumsi daya yang sama.

Logo AMD Ryzen 5 dan AMD Radeon Vega

Dukungan teknologi AMD SenseMI memungkinkan prosesor menggunakan kecerdasan mesin demi mempercepat kinerja. Demi kebutuhan bermain game, prosesor dibekali teknologi Radeon FreeSync untuk membuat jalannya game mulus tanpa tersendat. Thermal Design Power (TDP) prosesor ini 15 watt, membuatnya cocok digunakan pada laptop kelas menengah yang berukuran tipis. Pengendali memori channel ganda yang terintegrasi mendukung memori DDR4-2400.

Dari segi fitur-fitur yang tersedia, APU Picasso ini sama dengan APU sebelumnya, yaitu Raven Ridge. Kecepatan APU ini 8% dibandingkan pendahulunya. Jadi jika dibandingkan dengan Ryzen 5 2500U, tentu saja Ryzen 5 3500U lebih canggih dan hampir setara dengan Ryzen 7 2700U dengan kisaran kecepatan clock yang sama. Prosesor grafis Ultrabook ini menggunakan Radeon RX Vega 8 dengan kecepatan clock 1.200 MHz.

Kinerja prosesor didukung juga oleh RAM DDR4 berkapasitas 8 GB. Kendati spesifikasi yang tercantum pada website resmi ASUS dan AMD menginformasikan media penyimpanan menggunakan SSD M.2 berkapasitas 256 GB, ternyata pada laptop yang diuji coba hanya memakai harddisk 1 TB.

Storage ASUS VivoBook Ultra A412D

Berbeda dengan ASUS Vivobook Ultra A412 yang terdiri dari empat pilihan warna, maka pada ASUS VivoBook Ultra A412D ini tidak ada warna Coral Crush. Jadi pilihan warnanya hanya Transparent Silver, Slate Grey dan Peacock Blue. Pada review ini laptop yang digunakan adalah varian warna Transparent Silver.

Paket ASUS VivoBook Ultra A412D ini berisi satu unit ultrabook beserta dengan adapter untuk mengisi daya. Selain itu terdapat juga buku panduan dan kartu garansi.

Paket ASUS VivoBook Ultra A412D

Sistem operasi yang digunakan adalah Windows 10 Home Single Language yang sudah dilengkapi fitur login Windows Hello untuk pengamanan. Aplikasi ini memungkinkan untuk mengakses laptop dengan mudah dan aman. Pada VivoBook Ultra A412D sudah tersedia sensor sidik jari pada touchpad. Sensor ini memungkinkan untuk mengakses laptop tanpa harus mengetik kata sandi, cukup dengan menyentuh sensor sidik jari.

Pengaturan sensor sidik jari ini baru bisa dilakukan setelah menentukan kata sandi terlebih dahulu. Setelah itu baru lakukan setting sensor sidik jari dari menu pengaturan dan kemudian tambahkan PIN.

Keyboard dan Touchpad ASUS VivoBook Ultra A412D

Pada Windows 10 ini, laptop sudah disertai aplikasi-aplikasi standar seperti Calculator, Calendar, Camera, Connect, Mail, Maps, Messaging, Microsoft Edge, Microsoft Store, Outlook, Skype, Snip & Sketch, Sticky Notes, XBOX Game Bar dan lain-lain. Dari ASUS sendiri tersedia software bawaan MyASUS untuk menggunakan Diagnosis Sistem dan berbagi penggunaan produk ASUS.

Walaupun kecil, tapi saat digunakan untuk menonton film bisa menghadirkan suara yang lantang. ASUS VivoBook A412D ini menggunakan ASUS SonicMaster yang menggabungkan perangkat keras, perangkat lunak dan audio tuning yang dirancang untuk memberikan pengalaman audio terbaik.

Codec kelas profesional memastikan encoding dan decoding audio, sementara amplifier, speaker besar dan ruang resonansi memberikan audio yang lantang dengan bass yang dalam. Pemrosesan sinyal dan tuning juga membantu memperhalus detil, menyaring noise dan meningkatkan kejernihan audio sehingga benar-benar memberikan suara yang mendalam.

Desain

ASUS VivoBook Ultra A412D

VivoBook Ultra A412D memiliki desain mungil dan ringan, dimensinya 322 x 212 x 19.9 mm dengan bobot hanya 1,5 kg. Desain ringkasnya membuat laptop dengan layar 14 inci ini setara dengan laptop 13 inci berkat teknologi layar NanoEdge. Bezel di pinggiran layar sangat tipis atau ultraslim, hanya 5,7 mm. Tampilan layar pun tajam dengan resolusi FHD (1920 x  1080 piksel) dengan fitur Anti Glare.

Kendati menggunakan bezel yang sangat tipis, ASUS masih memberikan ruang untuk menyematkan kamera HD di bezel layar atas. Video chat dengan teman dan keluarga pun bisa dilakukan dengan nyaman.

ASUS VivoBook Ultra A412D dengan engsel ErgoLift

Kerennya, terdapat engsel ErgoLift yang akan mengangkat keyboard dengan kemiringan 2° untuk meberikan posisi yang nyaman untuk mengetik. Selain membuat posisi keyboard nyaman, engsel ErgoLift ini juga akan menahan layar dengan mantap pada berbagai sudut. Keyboard yang digunakan memiliki desain chiclet dengan backlit yang otomatis menyala saat digunakan.

Susunan tombol tampak rapi dan nyaman digunakan mengetik dengan jarak key travel 1,3 mm. Tombol daya pun disematkan sebagai bagian dari tombol keyboard, yaitu di pojok kanan atas. Touchpad yang terletak di bawah keyboard terasa nyaman untuk digunakan. Pada pojok kanan atas touchpad terdapat sensor sidik jari yang membantu menambah pengamanan.

Bagian Bawah ASUS VivoBook Ultra A412D

Pilihan warna laptop yang tersedia adalah Transparent Silver, Slate Grey dan Peacock Blue. Pada review ini menggunakan varian warna Transparent Silver dengan logo ASUS di bagian cover atas. Beralih ke bawah, tampak lubang ventilasi untuk pembuangan panas dan lubang speaker untuk audio yang mendalam.

Bagian Kiri ASUS VivoBook Ultra A412D

Bagian Kanan ASUS VivoBook Ultra A412D

Di samping kiri, dari belakang ke depan terdapat port daya, HDMI, USB 3.1 type-A, USB 3.1 type-C dan jack audio 3,5 mm. Port USB Type-C ini mampu melakukan transfer data dengan kecepatan 10 kali lebih cepat dibandingkan dengan USB 2.0. Di samping kanan, dari belakang ke depan terdapat security lock, USB 2.0, lampu indikator daya, dan slot micro SD. Berbagai pilihan port ini tentunya memudahkan untuk menghubungkan laptop dengan perangkat lain seperti proyektor atau printer.

Grafis

Kartu grafis yang digunakan pada ASUS VivoBook A412D ini adalah Radeon Vega 8 yang siap untuk meramu grafis untuk mumpuni dalam menyunting multimedia atau bermain game. Radeon Vega 8 ini memiliki 8 inti prosesor dengan kecepatan 1,2 GHz dan teknologi FreeSync yang membuat game tampil mulus.

Game DOTA 2

Saat bermain game, teknologi DirectX 12 turut membantu kinerja tampilan dan suara. Ketika memainkan Dota 2, tampilan tampak mulus dan suara terdengar mendalam membuat tenggelam dalam permainan.

Baterai dan Konektivitas

Daya tahan baterai ini cukup tahan lama berkat baterai polimer-lithium berkualitas tinggi yang mampu bertahan seharian. Tetapi ketika laptop didiamkan begitu saja tanpa memindahkan ke mode sleep, ternyata baterai tetap terkuras dan menimbulkan panas pada bodi laptop. Padahal mestinya arsitektur Zen 2 membuat prosesor lebih efisien energi.

Untungnya ketika sedang diisi daya baterainya terus menerus justru tidak menimbulkan panas. Ini berkat teknologi Health Charging yang memungkinkan untuk melindungi baterai dari pengisian berlebih. Teknologi tersebut tentu saja memperpanjang masa pakai baterai dan mengurangi kerusakan akibat pemuaian pada baterai, sehingga baterai tetap berada di kondisi prima. Pengisian daya cepat pada baterai Ultrabook ini hanya memakan waktu 49 menit untuk mengisi sampai 60% penuh.

Seperti telah disinggung sebelumnya, konektivitas laptop ini cukup lengkap dengan pilihan berbagai port untuk menghubungkan ke perangkat lain. Kecepatan transfer port USB 3.1 pada VivoBook A412D ini cukup tinggi. Berbagai file besar, termasuk video dengan resolusi tinggi dan ukuran besar bisa disalin dalam waktu beberapa detik saja.

Sayangnya tak seperti model yang lain, laptop ini hanya dibekali satu media penyimpanan bukan kombinasi SSD dan harddisk. Paling tidak kapasitasnya justru lebih besar untuk menampung koleksi file seperti musik dan film.

Selain koneksi menggunakan port, tersedia juga koneksi melalui Bluetooth dan Wi-Fi. Sayangnya adapter Bluetooth dan Wi-Fi terkadang bermasalah, terkadang tiba-tiba menghilang dan harus dipindai ulang dari device manager atau restart. Pemindaian ini dilakukan karena pengaturan untuk mengaktifkan atau mematikan fitur tersebut secara manual pun tidak berpengaruh. Apalagi jika fitur tersebut benar-benar menghilang, baik dari pintasan maupun menu Setttings.

Terkadang koneksi Wi-Fi juga terputus ketika lama tak digunakan. Demikian juga dengan koneksi Bluetooth yang terkadang harus disetting ulang agar bisa terdeteksi. Untungnya setelah koneksi berhasil tersambung, transfer data dapat berjalan dengan mulus.

Setelah berhasil melakukan pairing Bluetooth, pengiriman file dilakukan dengan memilih fungsi “Send a file”. Sedangkan untuk menerima file, pilih fungsi “Receive a file”. Jika pengiriman dari perangkat lain dilakukan tanpa memilih “Receive a file” terlebih dahulu maka transfer file akan gagal walau sudah pairing.

Benchmark

Demi menguji kecanggihan ASUS VivoBook A412D, mari menggunakan beberapa Benchmark. Uji coba pertama menggunakan PC Mark 10 dengan perolehan skor keseluruhan 2845. Skor ini jauh lebih tinggi dari ASUS VivoBook X505Z yang menggunakan Ryzen 7 2700U dengan skor 2804.

Total nilai Essential 4827 yang menunjukkan cukup baik untuk penggunaan berbagai tugas-tugas sederhana karena sudah melampaui nilai 4100. Berikut ini adalah rincian skor berdasarkan kategori jenis kerja.

PC Mark 10

Skor uji CPU

Ketika dilakukan benchmarking menggunakan Pass Mark, ternyata justru skor uji kinerja sistemnya tidak terlalu tinggi, hanya 1783,8. Sementara skor untuk kinerja CPU cukup lumayan, yaitu 6490. Kendati demikian berdasarkan peringkat Pass Mark, kinerja prosesor AMD Ryzen 5 3500U ini masih di atas Intel Core i7-6700HQ. Tetapi jika dibandingkan dengan Intel Core i7 7700HQ, maka skor masih di bawahnya.

Uji CPU Mark

Peringkat CPU Mark

Dari sisi grafis, skor benchmarking menggunakan PassMark menghasilkan skor 345 untuk 2D Mark dan 1749 untuk 3D Mark. Sementara kinerja memori meraih skor 1100.

Uji Video Card 2D

Uji Video Card 3D

Uji RAM

Beralih ke aplikasi benchmark GeekBench, skor kinerja inti prosesor tersebut adalah 2842 untuk single core dan 9778 untuk multi core.

Uji CPU GeekBench 4

Uji Open CL Geekbench 4

Sementara itu aplikasi CPU-Z menunjukkan kecepatan inti prosesor sebesar 1397,17 MHz dan kecepatan inti prosesor grafis 200 MHz. Rincian nilai hasil uji lainnya adalah sebagai berikut. 

CPU Z

Harga resmi ASUS VivoBook Ultra A412D dengan prosesor AMD Ryzen 5 3500U ini adalah Rp8.599.000. Angka ini lebih murah dibandingkan dengan ASUS VivoBook Ultra A412 yang memakai Intel Core i5 dengan kisaran harga Rp10,3 juta - Rp 11,3 juta.

 

Kelebihan

ASUS VivoBook Ultra A412D memiliki ukuran yang mungil, tetapi memiliki layar 14 inci yang tajam dengan resolusi FHD. Bobotnya begitu ringan untuk dibawa bekerja ke mana pun. Keamanannya pun sudah didukung dengan sensor sidik jari untuk memudahkan akses tanpa harus mengetik kata sandi atau pin.

Ultrabook ini tetap dapat menjalankan game berat dengan lancar berkat perpaduan AMD Ryzen 5 3500U dan AMD Radeon Vega 8. Kinerja prosesor tersebut didukung juga dengan RAM berkapasitas 8 GB.

Desain ErgoLift pada laptop membuat mengetik lebih nyaman. Keyboardnya pun turut mendukung kenyamanan dengan desain chiclet dan key travel 1,3 mm.

Koneksi didukung oleh ketersediaan port yang cukup lengkap, termasuk port USB 3.1 type-C.

Kekurangan

Koneksi nirkabel Bluetooth dan Wi-Fi yang terkadang suka menghilang dan harus dipindai ulang adapternya atau restart.

Bodi laptop kadang tiba-tiba memanas saat dibawa bepergian tetapi tidak dimatikan. Sepertinya tidak otomatis masuk mode Sleep yang lebih sedikit mengonsumsi daya baterai.

Tombol daya posisinya berada pada susunan tombol keyboard sehingga agak membuat kagok jika belum terbiasa.

Ketersediaan port USB kurang banyak, sehingga tidak bisa menghubungkan banyak perangkat sekaligus yang menggunakan koneksi sama. Misalnya saat ingin menggunakan beberapa media penyimpanan sekaligus.

Spesifikasi ASUS VivoBook Ultra A412D

Sistem Operasi	Windows 10 Home Single Language 64
Prosesor	AMD® Ryzen™ 5 3500U Processor
Form Factor	Laptop
Memori	DDR4 8 GB (4 GB + 4 GB) 2400MHz SDRAM Onboard memory, 1 x SO-DIMM socket for expansion, up to 12 GB SDRAM
Memori Internal		Harddisk 1 TB
Layanan awan		OneDrive
Layar		14.0" (16:9) LED backlit FHD (1920x1080) 60Hz Anti-Glare Panel with 45% NTSC
Grafis		AMD Radeon™ Vega 8 Graphics
Port		1 x COMBO audio jack, 1 x Type-A USB2.0, 1 x Type-A USB 3.1 (Gen 1), 1 x Type-C USB 3.0 (USB 3.1 Gen 1 / Gen 2), 1 x HDMI
Slot ekspansi		Multi-format card reader (SD/SDHC/SDXC/MMC)
Audio		Built-in 18 W Speaker Stereo dengan Mikrofon, Teknologi ASUS SonicMaster
Webcam		VGAWebcam
Keyboard		Chiclet keyboard (Optional) Illuminated chiclet keyboard(Optional)
Nirkabel		Wi-Fi: Integrated Wi-Fi 5 (802.11 ac (2x2)) Bluetooth: Bluetooth® 4.2
Jenis Catu Daya		Plug type :ø4 (mm) Output : 19 V DC, 2.37 A, 45 W Input : 100 -240 V AC, 50/60 Hz universal
Jenis Baterai		2 -Cell 37 Wh
Dimensi		322 x 212 x 19.9 mm (WxDxH)
Bobot		1,5 kg dengan baterai cell
Warna		Peacock Blue, Slate Grey, Transparent Silver
Sertifikasi	UL, CE Marking Compliance, FCC Compliance, BSMI, CCC, CB, Energy Star
Garansi	2 tahun garansi hardware global1 tahun