Teknogav.com - Qualcomm Technnologies mengumumkan bahwa Qualcomm Secure Processing Unit (SPU) mendapatkan sertifikasi keamanan ‘Common Criteria EAL-4+’.  Sertifikasi tersebut merupakan standar emas untuk menguji keamanan perangkat keras bagi kartu pintar (smart card). Qualcomm SPU ini merupakan unsur keamanan yang terintegrasi dengan Qualcomm Snapdragon 855 Mobile Platform.

Sertifikasi pada sistem keamanan tersebut otomatis membuat Snapdragon 855 menjadi mobile system-on-chip pertama yang keamanannya diakui setara dengan kartu pintar. Kartu pintar ini biasanya digunakan sebagai kartu ATM dan kartu kredit. Implementasi Qualcomm SPU membuat OEM bisa memproduksi perangkat dengan biaya lebih hemat. Penghematan ini diperoleh tanpa mengorbankan keamanan dan tetap menawarkan peningkatan kinerja dengan proses fabrikasi terkini.

Implementasi Qualcomm SPU antara lain digunakan pada Android Stongbox Keymaster dan Gatekeeper. Contoh lain penerapan Qualcomm SPU adalah integrated SIM (iSIM) yang didemonstrasikan pada ajang MWC di Shanghai. Produk iSIM ini merupakan hasil kolaborasi antara Qualcomm Technologies dengan Gemalto, perusahaan dari Thales.

Nantinya berbagai macam sistem bisa diimplementasikan tanpa membutuhkan chip keamanan. Sistem tersebut mencakup pembayaran offline, fungsi trusted platform module (TPM), transit, ID elektronik dan dompet crypto.

Sertifikasi ‘Common Criteria EAL-4+ adalah bukti kepemimpinan Qualcomm Technologies dalam bidang keamanan terintegrasi. Sebelumnya keamanan tersebut membutuhkan chip keamanan terpisah.

 “Mendapatkan sertifikasi keamanan EAL-4+ merupakan pencapaian perjalanan kami dalam memberikan keamanan setingkat kartu pintar,” ucap Jesse Seed, Senior Director Product Management, Qualcomm Technologies, Inc.

Bundesamt für Sicherheit in der Informationstechnik (BSI) telah menyetujui sertifikasi untuk Qualcomm SPU. BSI adalah lembaga federal untuk keamanan informatika Jerman. Program sertifikasi yang diselenggarakan BSI melalui proses yang ketat dengan standar internasional dan transparan sehingga diakui secara global. Dengan demikian konsumen yakin pada produk-produk yang disertifikasi tersebut.
“Sertifikasi ini menunjukkan bahwa Common Criteria (ISO/IEC 15408) adalah pilihan pertama dalam memastikan keamanan yang tertinggi untuk produk yang kompleks. Keamanan informasi merupakan salah satu kunci dalam keberhasilan digitalisasi,” ucap Arne Schönbohm, Presiden Lembaga Federal Jerman untuk Keamanan Informatika.

Peningkatan keamanan merupakan prioritas utama bagi seluruh peluncuran platform Android yang berada di bawah naungan Google. OEM sebagai mitra Google pun dapat memenuhi kriteria ketat dari Android StrongBox berkat keberadaan Qualcomm SPU.

“Kami sangat tak sabar melihat OEM memperoleh manfaat dari fitur-fitur utama StrongBox. Manfaat tersebut mencakup peningkatan kredensial dan keamanan pembayaran,” ucap Dave Kleidermacher, Head of Android Security and Privacy, Google.

Demi mempercepat adopsi konektivitas berbasis SIM/eSIM yang terintegrasi di berbagai perangkat konsumen, Thales berkomitmen meningkatkan keamanan terintegrasi dengan Qualcomm SPU. Hal tersebut diungkapkan oleh Jean-Francois Rubon, Director of Strategy, Mobile Communications Solutions, Thales.

Inovasi yang mengacu pada spesifikasi global eSIM GSMA akan memicu peluncuran berbagai produk menarik di pasaran. “Industri mengakui bahwa kepercayaan terhadap keamanan dalam bidang ini adalah hal penting.  Kami mengucapkan selamat bagi Qualcomm Technologies yang telah berhasil mencapai tingkat sertifikasi yang signifikan dalam produk inovatifnya.”

Selain untuk keamanan, Snapdragon 855 yang telah dipersenjatai dengan Qualcomm SPU juga akan meningkatkan kinerja dan karakter daya. Berbagai perangkat flagship dunia yang telah dilengkapi mobile platform ini telah diluncurkan  Ini adalah platform komersial pertama yang mendukung 5G multi gigabita, on-device Ai, dan XR yang imersif secara bersamaan. Dekade baru yang mengubah revolusi perangkat mobile pun berubah.

Mobile platform ini telah diluncurkan di berbagai perangkat flagship dunia dan merupakan platform komersial pertama yang mampu mendukung 5G multi gigabita, on-device AI, dan XR imersif secara bersamaan. Hal ini membuka dekade baru dalam revolusi perangkat mobile.