Xiaomi Kembangkan Smart Mask yang Bisa Rekam Kualitas Udara Xiaomi Kembangkan Smart Mask yang Bisa Rekam Kualitas Udara ~ Teknogav.com

Xiaomi Kembangkan Smart Mask yang Bisa Rekam Kualitas Udara

Teknogav.com – Pandemi COVID-19 yang sedang melanda berbagai negara membuat banyak perusahaan dan pabrikan untuk memproduksi masker wajah. Yup! Mereka tak lagi memproduksi produk-produk yang biasa mereka buat seperti kendaraan, elektronik konsumer dan smartphone. Xiaomi yang sebelumnya telah menjual masker wajah Mi AirPop PM2.5 dan Xiaomi Purely yang dilengkapi kipas dan filter, kini pun membuat smart mask. Smart Mask atau masker pintar ini memiliki banyak fitur canggih, salah satunya adalah merekam kualitas udara.

Perusahaan-perusahaan teknologi telah menanggapi pandemi COVID-19 dengan berbagai cara, termasuk menyumbangkan peralatan dan bahkan merancang ulang logo untuk mempromosikan physical distancing. Beberapa perusahaan lainnya menggratiskan layanan premium mereka atau membatasi pemesanan barang karena meningkatnya permintaan. Nah, Xiaomi yang kini sudah banyak membuat berbagai perangkat IoT pun berencana membuat Smart Mask.
Masker Mi Purely
Xiaomi sebelumnya telah menjual masker wajah yang diberi nama Mi AirPOP PM2.5 di Tiongkok. Di Indonesia banyak juga dijual di beberapa e-commerce, lengkap dengan filternya. Kelarisan produk tersebut seiring dengan merebaknya pandemi COVID-19 nampaknya membuat Xiaomi membuat versi yang lebih canggih.

Kantor Paten dan Merk Dagang Amerika Serikat (USPTO) telah mengeluarkan paten untuk Smart Mask buatan Xiaomi.  Smart Mask ini dilengkapi komputasi yang bisa merekam informasi kualitas udara dengan menyematkan prosesor, berbagai sensor dan perangkat elektronik lain.  Tersedia juga media penyimpanan untuk menyimpan hasil komputasi data dan modul koneksi untuk mentransfer data yang disimpan. Sumber daya perangkat ini mengandalkan baterai bawaan untuk menyalakan segala instrumen elektronik yang juga disertai saringan udara standar.

Pengguna dapat memperoleh informasi mengenai pemakaian total, penyerapan polusi, volume pernapasan, jumlah napas dan perubahan kapasitas paru-paru. Tentunya perangkat ini cocok di wilayah yang kualitas udaranya jelek. Smart Mask bisa dihubungkan ke smartphone untuk melihat data secara realtime dan memahami kualitas udara di lingkungan tersebut. Xiaomi juga menyertakan sensor akselerometer dan giroskop untuk membantu menentukan apakah pengguna bergerak.

Perangkat ini tampaknya merupakan produk kesehatan untuk mendeteksi kemungkinan abnormalitas pernapasan pengguna dan merekomendasikan metode pernapasan yang lebih sehat. Sayangnya perangkat ini sepertinya belum bisa mendeteksi virus corona SARS-Cov-2 atau virus lain yang serupa. Kendati Xiaomi sudah mengembangkan produk ini, tetapi belum tentu akan memasarkan Smart Mask ini.
Share:

Artikel Terkini