Q’labs #4, Earphone Asal Semarang yang Ludes dalam Sekejap Q’labs #4, Earphone Asal Semarang yang Ludes dalam Sekejap ~ Teknogav.com

Q’labs #4, Earphone Asal Semarang yang Ludes dalam Sekejap

 

Teknogav.com - Judul di atas tidak berlebihan, earphone asal Semarang ini terjual habis dalam waktu 40 menit setelah dirilis di media sosial. Yup! Q’labs #4 ini diluncurkan tepat di hari kemerdekaan Indonesia tahun ini. Suatu prestasi yang luar biasa, ternyata produk audio portabel lokal masih bisa unjuk gigi di rumah sendiri. Q’labs masih memiliki penggemar setia walau saat ini banyak serbuan produk-produk dari luar negeri yang membabi buta.

Q’labs #4 yang dirancang Teguh Poery ini, dikemas dalam wadah plastik bundar, lengkap dengan kartu garansi dan stiker. Produk ini tampak menarik dan sederhana dengan warna biru transparan dan kabel perak berlapis tembaga dengan warna senada. Stopper kabel terbuat dari bahan metal krom dengan tulisan logo dan jack audio 3,5 mm berbahan tembaga gold plated. Sentuhan akhir adalah busa pelindung hitam yang agak tipis tapi cukup nyaman.

isi paket Q'labs #4

Suara yang dihasilkan earphone ini relatif netral. Earphone Sudah merespon pada frekuensi rendah mulai dari 30 Hz, definitif dan tidak ada boost di wilayah ini. Pada frekuensi midrange atau menengah, suara bersih tapi sedikit bright. Di frekuensi tinggi cukup nyaman dengan tanggapan frekuensi 15.000 Hz, mungkin bagi sebagian orang kurang airy

Secara keseluruhan produk yang dibanderol dengan harga Rp360 ribu ini cukup nyaman. Pembagian wilayah instrumen cukup jelas, dengan tata panggung yang tidak terlalu lebar. Kejernihan dan detail adalah kelebihan earphone ini.
earphone Q'labs #4 saat dikenakan
Teguh memulai usaha ini berawal dari hobi. Dia bergabung di salah satu forum yang berisi orang-orang dengan ketertarikan yang sama, audio portabel. Berawal dari diskusi-diskusi yang membahas tentang teknis dan kaitannya dengan selera, Teguh mencoba untuk membeli earphone lengkap dengan perangkat pendukungnya. Saat itu menurutnya harga seperangkat earphone yang dibelinya lumayan mahal. Sayangnya earphone yang dia beli kurang sesuai dengan harapannya. 

Didasari rasa kecewa, Teguh mencari informasi bagaimana mendapat komponen-komopnen earphone yang sesuai keinginannya. Semua memang masih harus didatangkan dari luar negeri, tetapi tak lantas menyurutkan niatnya untuk terus mengembangkan produknya.
kabel earphone Q'labs #4
jack audio 3,5 mm

Lebih dari setahun pria lulusan SMKN 1 Semarang ini belajar secara otodidak cara membuat earphone yang bisa disukai banyak kalangan. Beberapa kali gagal dan terus mencoba, pada 10 Oktober 2015 jerih payahnya berbuah. Teguh memberanikan diri untuk merilis Q’labs #1 yang diproduksi sebanyak 50 unit. Tak disangka-sangka produk tersebut habis terjual dalam waktu 3 hari.

Selang beberapa waktu, dia pun kembali memproduksi Q’labs #1mods sebanyak 15 unit yang terjual sebelum diproduksi. Ada alasan tersendiri mengapa pria kelahiran tahun 1986 tersebut membuat produknya secara terbatas.

“Saya bikin terbatas, dengan harga relatif murah, dan perbandingan harga dengan kualitasnya bagus banget, agar produk saya dicari,” ucap Teguh.

Alasan lain mengapa Teguh memproduksi earphone besutannya secara terbatas adalah karena terbatasnya tenaga kerja. Produksi earphone tersebut dilakukannya sendiri. Pangsa pasar yang terbangun juga masih terbatas, serta alasan yang menarik lainnya adalah, citra yang dibangun.

“Harga produk bekas kita lebih mahal dari harga barunya,” tambahnya. Teguh pun terus berinovasi agar setiap karya yang dibuatnya layak untuk dikoleksi.

Spesifikasi Q'labs #4

  • 30 Hz - 15.000 Hz
  • 15,4 single dynamic driver
  • Mx500 model housing
  • 4 strand silver plate copper
  • 3.5 mm jack straight 
Share:

Artikel Terkini