Koneksi UMIK-1 dengan Macbook

Koneksi UMIK-1 dengan iPad

UMIK-1 bisa dioperasikan menggunakan perangkat lunak Room Equalizer Wizard (REW), yang dikembangkan miniDSP bersama John Mulcahy. REW ini didukung juga oleh forum aktif yang terdiri dari praktisi, builder bahkan profesional dibidang speaker dan pengkuran akustik. Berdasarkan kelemahan-kelemahan yang diantisipasi anggota forum tersebut, REW sering memberikan pembaruan.

Setiap mikrofon UMIK-1 yang dirilis memiliki hasil kalibrasi berbeda, masing-masing mendapat file kalibrasi sesuai dengan nomor serinya. Hal ini untuk menjaga akurasi dan standar pengukuran. Ada dua file kalibrasi UMIK-1 yang diperoleh ketika mungunduh, yaitu file 0˚ dan file 90˚.

File 0˚ digunakan ketika melakukan pengukuran pada satu sumber bunyi, contohnya speaker. Sedangkan file 90˚ digunakan untuk melakukan pengukuran speaker dan akustik ruangan. Nah, berikut ini adalah beberapa jenis pengukuran yang bisa dilakukan.

Pengukuran Speaker

Sesuai penjelasan sebelumnya, maka digunakan file 0˚ untuk pengukuran. File kalibrasi ini memang dirancang untuk pengukuran yang cenderung fokus satu arah. Beberapa pengukuran yang bisa dilakukan UMIK-1 pada rancangan pengeras suara adalah sebagai berikut:

1.   Tanggapan Frekuensi:

Grafik tanggapan frekuensi

Mikrofon ini mampu membaca tanggapan frekuensi dari 20 Hz – 20.000 Hz dengan cukup akurat. Beberapa langkah penghalusan grafik mulai dari 1/1 oktaf sampai 1/24 oktaf dilakukan untuk mempermudah mengenali anomali pada grafik tanggapan frekuensi. Selain itu juga sangat mudah untuk menggerakkan grafik pada sumbu x dan y.

2.      Pengukuran dengan Pembatasan atau Gated Measurements

Pengukuran akustik dengan mikrofon pada posisi mendengarkan biasanya disebut sebagai pengukuran dalam ruangan. Biasanya pada pengukuran akustik ruangan, pengukuran dilakukan pada efek gabungan pengeras suara dan akustik ruang dengar. Berbeda dengan saat melakukan desain loudspeaker, maka yang perlu diukur adalah bagian loudspeaker saja, tanpa efek apa pun dari ruangan.

Ilustrasi Pengukuran Speaker

Idealnya pengukuran dilakukan di ruang akustik khusus anchoic chamber yaitu ruangan tanpa pantulan, namun tidak semua bisa mengakses ruangan ini. Nah, software ini memberikan teknik pengukuran yang “mirip” dengan ruangan tersebut, dengan meminimalisir grafik-grafik pantulan.

Penerapan Pengukuran dengan Pembatasan

3. Pengukuran Fase dan Impedansi

Hasil pengukuran fase otomatis akan keluar bersamaan dengan pengukuran tanggapan frekuensi. Sedangkan pada pengukuran impedansi perlu penambahan alat yang di jelaskan detil di website REW.

Grafik fase di bawah grafik tanggapan frekuensi

Grafik Impedansi

Skema Alat Bantu Pengukuran Impedansi

Pengukuran Akustik Ruangan

miniDSP dan REW sangat serius dalam membuat alat dan perangkat lunak pengukuran. REW merupakan software yang terlengkap dan populer dalam pengukuran speaker dan akustik ruangan. Nah, kali ini file kalibrasi yang digunakan adalah file 90˚. Kalibrasi ini dirancang untuk pengukuran dari segala arah atau omnidirectional. Sama dengan pengukuran speaker, tanggapan frekuensi juga diperlukan pada pengukuran ini. Selain itu juga ada tambahan beberapa pengukuran, yaitu:

1.       Reverberation Time/Waktu Gema

Suara yang dihasilkan di dalam ruangan akan berkurang seiring waktu. Jika kita berada di aula atau gedung konser, gema suara langkah kaki dan tepuk tangan terdengar melemah selama beberapa detik. Di ruangan lain, suara melemah dengan cepat. Durasi waktu tersebut merupakan waktu gema, atau waktu yang dibutuhkan suara untuk turun hingga 60 dB dari level awalnya.

Pada ruang dengar di rumah, pengukuran yang relevan adalah di atas sekitar 200 Hz. Nilai waktu gema yang direkomendasikan tergantung pada jenis sistem (misalnya musik atau home theater), ukuran ruangan, dan jenis speaker. Rentang waktu gema yang umumnya direkomendasikan adalah 300 mili per detik hingga 500 mili per detik (0,3 hingga 0,5 detik).

Grafik RT60

2. Time-Frequency Plot atau Plot frekuensi waktu

REW menawarkan serangkaian plot yang menunjukkan bagaimana frekuensi yang berbeda turun dalam waktu. Ini umumnya digunakan di "wilayah modal" tanggapan akustik ruangan, mulai dari 20 Hz hingga 300 Hz. Pada rentang frekuensi tersebut, resonansi di ruangan malah mendominasi tanggapan frekuensi yang diukur. Plot ini biasa dinamakan plot waterfall atau plot air terjun, atau penurunan spectrum suara secara kumulatif. Berikut ini adalah gambar grafiknya.

Grafik Waterfall

Pada plot tersebut terlihat adanya resonansi yang turun perlahan di sekitar 26, 30, 57 dan 74 Hz. Resonansi seperti ini dapat diatasi dengan berbagai teknik, yaitu sebagai berikut:

• ekualisasi (jika muncul sebagai puncak dalam pengukuran respons frekuensi)
• memindahkan atau penempatan speaker atau subwoofer
• menggunakan beberapa subwoofer atau dengan penggunaan bass trap

Plot yang menunjukkan jenis informasi yang sama dengan cara yang berbeda adalah spektogram. Interpretasi plot ini mudah dilakukan dalam beberapa kasus. Khususnya untuk mengamati resonansi setelah melakukan ekualisasi yang mengatasi puncak tanggapan frekuensi yang diukur.

Grafik Spektogram

Demikianlah tips pengukuran speaker dan akustik ruangan menggunakan miniDSP UMIK-1 yang dikombinasikan dengan perangkat lunak Room Equalizer Wizard (REW). Alat ini sederhana tapi memiliki fungsi yang lengkap. Kemampuan yang ditawarkan alat tersebut sangat membantu para pegiat audio pemula sampai tenaga ahli untuk memanfaatkan teknologi ini.