Khawatir Peretasan Robot, Karyawan Tetap Meyakini Manfaat Robot bagi Industri

Teknogav.com – Hasil studi Kaspersky mengenai konsekuensi automasi dan pertumbuhan penggunaan robot menunjukkan peningkatan robotisasi di perusahaan. Namun seiring dengan peningkatan tersebut, terlihat juga peningkatan jumlah risiko keamanan siber yang muncul. Sejumlah 79% karyawan meyakin bahwa robot harus lebih banyak dipakai di berbagai industri. Kendati demikian, 69% dari mereka juga khawatir akan peretasan teknologi tersebut.

Penggunaan robotika saat ini mencakup pengaturan sistem kendali industri, proses produksi dan teknologi informasi lainnya yang menggantikan kerja manual. Hasilnya adalah peningkatan efisiensi, kecepatan, kualitas dan kinerja.

Penelitian Kaspersky mempelajari pandangan karyawan perusahaan manufaktur dan organisasi besar lain mengenai konsekuensi otomatisasi dan peningkatan penggunaan robot. Tujuan penelitian ini untuk mengumpulkan pemikiran karyawan mengenai keamanan robot dan sistem automasi di perusahaan mereka. Metode penelitian dilakukan dengan survei di 15 negara, yaitu Arab Saudi, Afrika Selatan, UEA Amerika Serikat, Argentina, Brasil, Italia, Jepang, Jerman, Korea Selatan, Mesir,Prancis, Spanyol, Singapura, dan Turki.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan tingkat robotisasi di perusahaan selama dua tahun terakhir. Sejumlah 41% karyawan mengatakan bahwa organisasi mereka sudah menggunakan robot. Sebanyak 29% organisasi berencana menggunakan robot dalam waktu dekat.

Responden meyakini bahwa robot dapat membantu industri meningkatkan keuntungan ekonomi. Hal ini ditunjukkan 52% responden yang berpendapat bahwa penggunaan robot dapat mempercepat dan meningkatkan efisiensi proses produksi dan menghemat biaya. Menurut 60% responden, robotisasi juga bisa membebaskan orang dari tugas berat atau berbahaya, mengurangi risiko terhadap kehidupan dan kesehatan. Robot juga dapat mengerjakan tugas rutin dan menjemukan sehingga karyawan dapat mengerjakan tugas yang lebih menarik dan berpenghasilan tinggi. Sudut pandang tersebut diungkapkan oleh 35% responden. Jumlah responden yang sama juga menganggap bahwa robot dapat membangun lingkungan yang aman dan mengurangi kemungkinkan kecelakaan akibat kelalaian manusia.

Robotisasi Picu Risiko Keamanan Siber

Sebanyak 85% responden meyakini robot dapat diretas, dan 51% mengetahui insiden tersebut terjadi di perusahaan mereka atau bisnis lokal lain. Sejumlah 44% responden menganggap bahwa keamanan siber kurang kuat melindungi robot di berbagai industri. Sementara 40% reponden meyakini bahwa sudah diterapkan upaya perlindungan yang memadai.

“Sistem siber-fisik lebih sering menggunakan robot industri untuk meningkatkan efisiensi produksi. Namun, teknologi baru seperti ini membawa risiko dunia maya baru karena berpotensi rentan terhadap ancaman siber. Kaspersky memastikan bahwa keamanan siber tetap berada di garis depan adopsi teknologi robot sebagaimana misinya. Misi robotisasi ini adalah membantu mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang dihadirkan robotisasi,” ucap Andrey Strelkov, Head of Industrial Cybersecurity Product Line di Kaspersky.

Andrey Strelkov mengungkapkan bahwa penilaian responden tak hanya dari tingkat kenyamanan dan efisiensi robot dalam produksi, tetapi juga keamanan. Hasil penelitian ternyata menunjukkan bahwa banyak karyawan yang menyakini robot akan menimbulkan risiko. Robot, pengendali robot, sistem automasi, dan rantai pasok dapat menjadi vektor utama serangan siber di masa mendatang. Perlindungan pada semua hal tersebut sangat penting. Ketahanan intrusi jaringan dan keamanan jaringan secara keseluruhan perlu dijamin sebelum mengintegrasikan robot ke dalam produksi.

“Tidak semua teknologi modern dirancang dengan pertimbangan keamanan. Jadi hanya penggunaan perlindungan jaringan industri mendalam dan platform pemantauan multifungsi yang akan memastikan operasi perusahaan tanpa gangguan. Solusi khusus seperti Kaspersky Industrial CyberSecurity dapat menjadi asisten yang efisien untuk melindungi robotika dalam produksi,” lanjut Andrey Strelkov.

Tips Melindungi Sistem Komputer Industri dari Ancaman

Berikut ini adalah beberapa rekomendasi dari pakar Kaspersky agar sistem komputer industri senantiasa terlindungi dari berbagai ancaman:

Lakukan penilaian keamanan sistem OT secara rutin untuk mengidentigikasi dan menghilangkan kemungkinan masalah keamanan siber
Tetapkan penilaian dan triase kerentanan berkelanjutan sebagai dasasr proses manajemen kerentanan yang efektif. Solusi khusus seperti Kaspersky Industrial CyberSecurity dapat berperan sebagai asisten efisien dan sumber infomasi unik yang tak tersedia untuk umum
Terapkan pembaruan tepat waktu untuk komponen utama jaringan OT perusahaan. Penerapan perbaikan dan patch keamanan atau penerapan langkah-langkah kompensasi secepatnya sangat penting untuk mencegah insiden besar yang menimbulkan kerugian besar. Insiden yang mengakibetkan gangguan proses produksi justru dapat menelan biaya lebih banyak
Gunakan solusi industrial EDR seperti Kaspersky Industrial Cybersecurity for Nodes dengan EDR. Solusi tersebut dapat melakukan deteksi tepat waktu atas ancaman canggih, investigasi, dan remediasi insiden yang efektif
Tingkatkan respons terhadap teknik lanjutan berbahaya baru dengan membangun dan memperkuat keterampilan pencegahan, deteksi dan respons insiden tim TI perusahaan. Pelatihan keamanan OT khusus untuk tim keamanan TI dan presonel OT merupakan langkah penting untuk dapat bertindak cepat tanggap

Demikianlah beberapa tips dari Kaspersky agar sistem komputer dan automasi industri senantiasa terlindungi