Teknogav.com – Kaspersky mendeteksi lonjakan penipuan yang memanfaatkan sensasi peluncuran iPhone ketika Apple membuka pra-pemesanan perangkat tersebut. Situs web palsu, undian palsu dan kema kesempatan ‘tester’ palsu digunakan para penipu untuk mengumpulkan data pribadi dan informasi keuangan. Risiko signifikan pun muncul dari serangan tersebut, termasuk pencurian data pribadi dan kerugian finansial. Penipuan pun dilakukan dengan memanfaatkan situs web palsu yang meniru toko resmi Apple untuk mencuri informasi kartu bank saat pembayaran. Calon korban pun dikecoh dengan pra-pemesanan iPhone 17 yang diburu-buru dengan keterangan ‘sebelum terjual habis’.

Baca juga: Hati-hati, Penjahat Siber Lancarkan Aksinya dengan Penawaran Iphone 16 Palsu 

Situs penipuan berkedok situs web resmi Apple dengan tombol Pesan Sekarang yang mengarah ke formulir pengiriman data keuangan

Penipu juga menggunakan modus undian palsu yang menjanjikan perangkat iPhone gratis sebagai hadiah dengan mengisi survei dengan informasi pribadi. Data yang mesti diisi peserta undian berupa alamat email, nomor telepon dan lain-lain, kemudian membayar biaya pengiriman atau biaya layanan. Selain itu, juga ada panel umpan balik palsu yang menampilkan testimoni orang-orang yang mengaku sudah menerima hadiah.

Halaman web penipuan yang mengumumkan “hadiah selebrasi” iPhone

Baca juga: Penjahat Siber Terus Ikuti Tren untuk Lancarkan Kampanye Phishing

Program Loyalitas Apple palsu yang memberikan iPhone baru

 
Peluang untuk menjadi ‘tester’ iPhone 17 pun diiklankan penipu untuk memikat orang yang memahami teknologi. Iklan tersebut memikat calon korban untuk memberikan detail kontak dan alamat pengiriman, serta membayar biaya pengiriman unit. Namun, unit yang seharusnya menjadi akses awal justru tidak pernah dikirim, selain itu terdapat spam dan phishing tertarget berkelanjutan.
 

Penipuan dengan survei untuk menjadi “tester” iPhone baru

"Penjahat siber memanfaatkan kegembiraan peluncuran produk besar, mengubah antusiasme pelanggan menjadi pintu gerbang bagi pelanggaran data. Kami telah menyaksikan taktik ini berkembang dari phishing kasar menjadi situs web yang sangat apik dan tampak autentik. Pengguna harus memprioritaskan verifikasi daripada impulsif agar tetap aman dan terhindar dari menjadi korban ancaman oportunistik ini," ucap Tatyana Shcherbakova, Analis Konten Web di Kaspersky.

Baca juga: Tren Kampanye Phishing Massal Terkini Gunakan Skema Taktik Spear Phishing

Tips Aman dari Penipuan Terkait iPhone

Kaspersky memberikan beberapa tips berikut ini agar dapat terhindar dari penipuan terkait iPhone:

• Lakukan pembelian secara eksklusif dari sumber resmi. Jika ingin membeli iPhone 17, lakukan melalui situs web Apple, retailer resmi atau operator terverifikasi untuk menghindari situs palsu
• Verifikasi tautan dan hindari penawaran yang tidak diminta, abaikan email, SMS, atau iklan yang menjanjikan penawaran atau hadiah
• Jangan pernah berbagi data pribadi untuk mendapatkan barang ‘gratis’. Kontes resmi jarang meminta informasi sensitif dari awal. Setiap permintaan nama, rincian kartu atau alama sebaiknya dianggap sebagai tanda bahaya
• Aktifkan autentikasi multi-faktor seperti 2FA pada ID Apple dan aplikasi keuangan
• Pantau akun dengan meninjau laporan secara rutin untuk dapat mengetahui kegiatan yang tidak sah

Demikianlah beberapa tips dari Kaspersky agar dapat senantiasa terlindungi dan dapat terhindar dari penipuan siber.