Teknogav.com – Chipset terkini MediaTek MT5670 dapat digunakan produsen perangkat elektronik pada televisi digital Ultra High Definition (UHD) 4K. Penggunaan chipset besutan MediaTek ini tentunaya akan menghasilkan kualitas gambar 4K dan memperkaya fitur dengan harga terjangkau.

Saat ini MediaTek menduduki posisi teratas sebagai penyedia chipset untuk televisi cerdas digital. Pangsa pasar MediaTek mencapai 70% dan telah dipakai di lebih dari 2 miliar televisi di mancanegara. MT5670 mengusung inovasi multimedia dan memperkaya pengalaman hiburan sesuai dengan tradisi MediaTek.

“Berbagai fitur dan teknologi yang kami gunakan di smartphone juga dihadirkan pada televisi cerdas sehingga bisa dipakai semua orang. Fitur-fitur tersebut mencakup gambar dengan resolusi tinggi, AI, dan dukungan suara. MediaTek akan terus berinovasi dalam pengalaman rumah cerdas bersama dengan chipset untuk televisi 8K ini. Chipset ini akan menggeser peran televisi dari pusat hiburan menjadi inti umah cerdas dengan AI, pengenalan suara dan obyek, serta konektivitas,” ucap Jerry Yu, Senior Corporate Vice President, unit bisnis Intelligent Devices, MediaTek.

MT5670 bisa menghasilkan video dengan kualitas studio berkat dukungan UHD 4K dan teknologi proses tingkat lanjut. Ketajaman dan mutu gambar bisa disesuaikan secara otomatis dengan teknologi AI picture quality (AI PQ) yang mengenali wajah dan lingkungan. Gambar yang lebih halus dan suara yang lebih baik bisa dihasilkan dari codec audio berkualitas tinggi. Proses tersebut dilakukan oleh teknologi MediaTek Mira Vision dan solusi de-interlace MDDi.

Produsen televisi juga bisa mengintegrasikan kemampuan suara untuk pengendalian yang lebih banyak dengan MT5670. Chipset ini memiliki enam inti prosesor ARM Cortex-A53 dengan kecepatan clock 1,5 GHz. Sementara itu prosesor grafisnya memakai ARM Mali G51.

Fitur-fitur lain chipset mencakup Android TV 9, demodulator televisi analog multi-standar, demodulator ATSC/DVB-T/DVB-C/ISDB-T, UHD@60Hz direct drive, grafis 3D dengan dukungan OpenGL ES 1.1/2.0/3.1/3.2, transport de-multiplexer, decoder video multi-standar (termasuk VP9), codec audio kaya format, encoder H.264 dan HDMI 2.0 dengan dukungan 3D.

Lebih dari 20% rumah di dunia menggunakan teknologi MediaTek. Teknologi tersebut ada pada pemutar blu-ray dan DVD, prangkat bantuan suara, televisi digital, perangkat optic dan router Wi-Fi.