BlibliMart Kini Hadir Offline dengan Teknologi Scan & Go BlibliMart Kini Hadir Offline dengan Teknologi Scan & Go ~ Teknogav.com

BlibliMart Kini Hadir Offline dengan Teknologi Scan & Go

Teknogav.com - Demi memperkuat strategi omnichannel, Blibli.com menghadirkan toko offline BlibliMart yang cashless dan cashierless. BlibliMart kategori groceries menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari yang mencakup makanan dan minuman, perawatan tubuh, perlengkapan rumah tangga dan lain-lain. Lokasi BlibliMart ini ada di Gedung Sarana Jaya, Jakarta. Ketika berbelanja, pelanggan bisa memakai aplikasi Blibli.com untuk memindai barcode harga di kemasan produk, lalu membayar belanjaan.
Kehadiran toko offline BlibliMart merupakan bagian dari strategi BlibliMart di tahun 2020. Strategi tersebut menyinergikan tiga pendekatan utama, yaitu:

1.Memperkuat rantai pasokan

Cara memperkuat rantai pasokan dilakukan dengan mempererat hubungan dengan perusahaan fast moving consumer goods (FMCG) dan mendekatkan produk kepada pelanggan. Tren gaya hidup yang ditunjang teknologi digital memicu perusahaan FMCG untuk merangkul kanal penjualan online. BlibliMart melihat pertumbuhan merchat selama tahun 2019 mencapai 82% dari tahun ke tahun. Total warehouse akan ditambah menjadi 21 unit, lalu hub dan mobile hub menjadi 43 unit sepanjang tahun 2020. Langkah ini dilakukan untuk mempercepat pengiriman ke pelanggan. Kini Blibli.com telah memiliki jumlah wearhouse dan hub terbanyak dengan sebaran terluas di Indonesia.

2.Menyediakan layanan inovatif sesuai kebutuhan pelanggan

Kini pengiriman produk dapat dilakukan secara terjadwal dengan pilihan waktu penerimaan barang. Layanan tersebut disediakan seluruh warehouse Blibli.com di seluruh warehouse Jabodetabek. Inovasi lain yang akan diluncurkan tahun ini adalah berlangganan produk.  Fitur ini akna mengatur kebutuhan rumah tangga yang sering dibeli agar terpesan otomatis di Bilibli.com.

3.Memperluas kehadiran omnichannel dengan konsep ritel baru.

Sejak tahun 2019, Blibli.com berkolaborasi dengan jaringan mini market Aflamart dan Alfamidi untuk memberikan opsi berbelanja secara click & collect. Fitur ini memungkinkan pelanggan memilih barang dan membayar di Blibli.com lalu mengambilnya di cabang Alfamart atau Alfamidi yang sudah ditentukan. Lalu gebrakan terbaru saat ini adalah toko offline BlibliMart yang menggunakan teknologi scan & go. Pada toko ini juga ada kafe Janji Jiwa untuk bersantai sambil berbelanja. Untuk membawa barang belanjaan, Blibli pun menyediakan tas belanja reusable, sehingga mengurangi penggunaan kantong plastik.
Fransisca Krisantia Nugraha, SVP of Trade Partnership Blibli.com
“Strategi mumpuni BlibliMart membuat kami yakin untuk terus memperkuat kinerja. Target kami, pertumbuhan order meningkat 3 kali lipat dan kenaikan gross merchandise value (GMV) 2,5 kali lipat di 2020. Hal ini juga didukung perluasan jumlah produk senilai 2 kali lipat di tahun ini,” ucap Fransisca Krisantia Nugraha, Senior Vice President of Trade Partnership Blibli.com .
.
Pertumbuhan order BlibliMart selama tahun 2019 adalah 313% dan GMV sebesar 227% jika dibandingkan tahun 2018. Faktor pertumbuhan ini adalah adanya peningkatan volume produk sebesar 300% di periode yang sama. Strategi omnichannel perlu diterapkan Blibli.com demi memastikan bahwa e-commerce yang menjadi online superstore dapat memenangkan persaingan di pasar industri ritel.

Fransisca Krisantia Nugraha - SVP of Trade Parnership Blibli.com, Sherwin Sasmita - VP of Development Blibli.com dan Wiwy Sasongko - Executive Director of Retailer Vertical, Nielsen Indonesia
Hasil riset Nielsen Indonesia menunjukkan bahwa jumlah konsumen yang berbelanja online meningkat 29% pada tahun 2018 jika dibandingkan dua tahun sebelumnya. Peningkatan tersebut tak hanya untuk kategori fashion dan travel, tetapi juga FMCG. Sebagian besar konsumen tersebut merupakan generasi milienial.

”Strategi omnichannel yang menyinergikan kanal online dan offline makin penting diterapkan perusahaan ritel di masa depan. Hal ini penting untuk menjawab perubahan perilaku konsumen yang senantiasa mencari kenyamanan, terutama milenial yang sudah terbiasa berbelanja online dan menggunakan sistem pembayaran cashless,” ucap Wiwy Sasongko, Executive Director of Retailer Vertical, Nielsen Indonesia.
Share:

Artikel Terkini