Teknogav.com – Selama 10 bulan terakhir di tahun 2022 ini, sistem deteksi Kaspersky menemukan rata-rata 400.000 file berbahaya yang didistribusikan setiap hari. Jumlah tersebut meningkat 5% jika dibandingkan tahun 2021, yaitu 380.000 file. Jenis ancaman tertentu, yaitu ransomware juga meningkat yang proporsi terdeteksi setiap harinya menjadi 181% mencapai 9.500 file enkripsi per hari. Berbagai temuan hasil penelitian Kaspersky dapat dilihat dari laporan Kaspersky Security Bulletin (KSB). Laporan tersebut berisi prediksi dan laporan analitis tahunan mengenai perubahan penting dalam dunia keamanan siber.

Jika ditotalkan, maka tahun 2022 ini terdapat 122 juta file berbahaya yang berhasil dideteksi sistem Kaspersky. Jumlah tersebut 6 juta lebih banyak dibandingkan tahun 2021. Solusi keamanan Kaspersky juga mendeteksi pertumbuhan 142% pangsa Downloaders. Downloaders merupakan program berbahaya yang menginstal versi baru malware atau aplikasi yang tidak diinginkan pada perangkat yang terinfeksi.

Baca juga: Tor Browser yang Disisipi Malware Disebar Melalui YouTube Populer

Jumlah rata-rata file berbahaya setiap hari yang terdeteksi oleh solusi keamanan Kaspersky dari 2019 hingga 2022    (1 Januari – 31 Oktober)

Di antara berbagai platform tempat ancaman tersebar, sistem operasi Windows terus menjadi sasaran utama, yaitu sejumlah 85%. Pada tahun 2022 ditemukan rata-rata hampir 320 ribu file berbahaya yang menyerang perangkat berbasis Windows. Selain itu, Microsoft Office juga menjadi sasaran dengan peningkatan pangsa file berbahaya yang didistribusikan ke format tersebut mencapai 236%. Sementara itu pangsa file berbahaya yang menargetken platform Android setiap hari meningkat 10% pada tahun 2022 ini. Contoh tren ini adalah kampanye Harly dan Triada Trojan yang menyerang ribuan pengguna Android di seluruh dunia selama tahun 2022.

Baca juga: Malware Smartphone Masih Berkeliaran di Indonesia selama Semester I 2022

“Lanskap ancaman memperluas jangkauannya dan jumlah perangkat baru yang muncul dalam kehidupan sehari-hari pengguna begitu cepat. Jadi sangat mungkin tahun depan kami mendeteksi 50.000 file berbahaya per hari! Lebih berbahaya lagi, dengan pengembangan Malware-as-a-Service, setiap penjahat dunia maya pemula sekarang dapat menyerang perangkat tanpa pengetahuan teknis dalam pemrograman. Menjadi penjahat dunia maya tidak pernah semudah ini sebelumnya,” ucap Vladimir Kuskov, kepala penelitian anti-malware di Kaspersky.

Melihat kondisi tersebut, tentunya sangat penting bagi organisasi dan para pengguna biasa untuk menggunakan solusi keamanan yang andal. Langkah tersebut sebagai antisipasi untuk menghindari ancaman para pelaku kejahatan siber. Solusi keamanan dapat melindungi dari ancaman dan menyelamatkan pengguna dari kerugian sehingga merasakan pengalaman online yang benar-benar aman. 

Pertumbuhan kampanye berbahaya dapat dipelajari lebih lanjut di laporan analitik Statistic of the Year di Securelist.com. Temuan tersebut merupakan bagian dari Kaspersky Security Bulletin, rangkaian prediksi dan laporan analitis tahunan mengenai perubahan penting dalam keamanan siber.

Baca juga: Jangan Gegabah Pakai Aplikasi VPN, karena Spyware Sandstrike Senantiasa Mengancam

Tips Perlindungan dan Keamanan

Kaspersky juga memberikan tips berikut ini agar pengguna perangkat dapat tetap terlindungi:

• Jangan mengunduh dan menginstal aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya
• Jangan mengklik tautan apa pun dari sumber yang tidak dikenal atau iklan daring yang mencurigakan
• Membuat kata sandi yang kuat dan unik. Kata sandi tersebut menggunakan perpaduan huruf kecil dan huruf besar, angka, dan tanda baca, serta aktifkan autentikasi dua faktor
• Selalu instal pembaruan yang biasanya berisi perbaikan masalah keamanan penting
• Abaikan pesan yang meminta untuk menonaktifkan sistem keamanan untuk perangkat lunak kantor atau solusi keamanan siber
• Gunakan solusi keamanan tangguh yang sesuai dengan jenis sistem dan perangkat yang digunakan. Beberapa solusi yang bisa digunakan mencakup Kaspersky Internet Security atau Kaspersky Security Cloud. Solusi tersebut akan memberi tahu situs mana yang tidak boleh dibuka dan melindungi dari malware

Selain itu, Kaspersky juga memberikan tips bagi organisasi untuk tetap aman, yaitu sebagai berikut:

• Selalu perbarui perangkat lunak pada semua perangkat yang digunakan untuk mencegah penyerang menyusup ke jaringan dengan mengeksploitasi kerentanan.
• Terapkan praktik penggunaan kata sandi yang kuat untuk mengakses layanan perusahaan. Gunakan autentikasi multi-faktor untuk akses ke layanan jarak jauh.
• Pilih solusi keamanan titik akhir yang telah terbukti dan dilenkapi kemampuan deteksi berbasis perilaku dan pengendalian anomali. Hal ini demi memberikan perlindungan efektif terhadap ancaman yang dikenal dan tak dikenal. Salah satu solusi yang dapat digunakan adalah Kaspersky Endpoint Security for Business
• Gunakan solusi perlindungan titik akhir yang efektif. Solusi tersebut yang dilengkapi deteksi ancaman, dan produk respons untuk mendeteksi dan memulihkan ancaman baru serta menghindar secara tepat waktu. Salah satu solusi yang dapat digunakan adalah Kaspersky Optimum Security. Solusi tersebut menyajikan rangkaian penting perlindungan titik akhir yang diberdayakan dengan EDR dan MDR.
• Gunakan informasi Intelijen Ancaman terbaru untuk tetap mengetahui TTP sebenarnya yang digunakan pelaku ancaman siber.

Demikianlah beberapa tips dari Kaspersky agar tetap aman dan terlindungi dari ancaman siber.