Permudah Sampaikan Keluhan dan Edukasi, DANA Hadirkan ‘Posko Bantuan Keliling’ Permudah Sampaikan Keluhan dan Edukasi, DANA Hadirkan ‘Posko Bantuan Keliling’ ~ Teknogav.com

Permudah Sampaikan Keluhan dan Edukasi, DANA Hadirkan ‘Posko Bantuan Keliling’



Teknogav.com – DANA resmi meluncurkan ‘Posko Bantuan Keliling’, mobil yang menyediakan layanan edukasi dan bantuan langsung bagi masyarakat terkait keamanan transaksi digital. Upaya ini dilakukan sebagai bagian untuk memperkuat literasi digital dan mendorong inklusi keuangan, seiring maraknya kasus penipuan online. Peluncuran perdana mobil keliling ini dilakukan serentak pada 5-6 Juni 2025 di empat titik di DKI Jakarta. Selama enam bulan ke depan, Posko Bantuan Keliling akan menyambangi 16 kota di seluruh Indonesia.

Posko Bantuan Keliling DANA

Layanan Posko dibuka setiap Kamis dan Jumat selama pukul 09.00-15.00 yang dilangsungkan empat minggu di setiap titik. Masyarakat dapat berkunjung ke Posko Bantuan Keliling ini untuk menyampaikan keluhan atau mendapatkan edukasi secara gratis. Empat titik pertama Posko Bantuan Keliling ini adalah sebagai berikut:

  • Taman Banjir Kanal Timur (Jakarta Timur)
  • Taman Waduk Pluit (Jakarta Utara)
  • Taman Catleya (Jakarta Barat)
  • Taman Puring (Jakarta Selatan)

Setelah itu, Posko juga akan dihadirkan di Jabodetabek, kota-kota di Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara dan Sumatera Selatan.

Baca juga: Fitur DANA Protection Terus Ditingkatkan Seiring Makin Lihainya Penjahat Siber

“Kami ingin memberikan solusi yang responsif, sehingga kami hadir dengan Posko Bantuan Keliling ini. Kehadiran Posko ini juga selaras dengan program Gerakan Bersama Edukasi Perlindungan Konsumen (GEBER PK) dari Bank Indonesia. Posko Bantuan Keliling dihadirkan karena ingin mengedukasi masyarakat untuk selalu waspada,” ucap Olaviana Harahap, Director of Communications, DANA Indonesia.

Olaviana Harahap, Director of Communications, DANA Indonesia

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat terdapat lebih dari 128 ribu laporan penipuan online sampai 23 Mei 2025. Kerugian akibat penipuan online tersebut bahkan mencapai Rp2,6 triliun. Salah satu penyebab penipuan online dapat berhasil memakan korban adalah kurangnya literasi akan keamanan digital. Tidak semua masyarakat memiliki akses untuk mendapatkan literasi yang cukup terhadap informasi dan perlindungan digital. Kebutuhan akan literasi ini nyata adanya di lapangan, sehingga DANA menghadirkan inisiatif ‘Posko Bantuan Keliling’ untuk melakukan edukasi. Inisiatif ini mengajak masyarakat untuk aktif menggunakan fitur scam checker, memperbarui aplikasi, serta melindungi PIN dan OTP.

“Salah satu kebiasaan penting yang perlu dilakukan adalah memperbarui aplikasi dompet digital secara berkala. Ini adalah langkah sederhana, tetapi penting untuk melindungi keamanan data dan transaksi. Posko Bantuan Keliling hadir sebagai garis pertahanan awal, yaitu dengan mendorong pembaruan aplikasi dan edukasi tentang pentingnya menjaga PIN dan OTP,” ucap Cary Piantono, Chief Risk Officer DANA Indonesia. 

Posko Bantuan Keliling DANA

Baca juga: Waspada, Zanubis Menyamar Sebagai Tagihan untuk Curi Kredensial Perbankan Pengguna  

DANA menghadirkan Posko Bantuan Keliling dengan mengusung semangat “DANA Datang, Bukan Cuma Bawa Bantuan. Tapi Juga Bawa Rasa Aman”. Harapannya, Posko Bantuan Keliling ini dapat menjangkau 50.000 pengguna secara offline, dan 1 juta pengguna secara online. Layanan online digelar setiap Kamis pukul 17.00-18.00 WIB melalui sesi live stream di Instagram, TikTok dan aplikasi DANA. Masyarakat dapat menyampaikan keluhan secara langsung dan mendapat solusi lebih cepat melalui jalur prioritas melalui sesi tersebut.

Posko Bantuan Keliling dapat berfungsi sebagai pusat aduan sekaligus ruang edukasi publik. Inisiatif ini menjadi bagian dari upaya membangun kesadaran kolektif akan pentingnya perlindungan digital. Selain itu, Posko juga berperan dalam mengatasi tantangan nyata di lapangan terkait literasi dan kepercayaan terhadap sistem pembayaran digital.

Salah satu langkah preventif menghadapi penipuan digital yang akan disosialisasikan DANA adalah penggunaan fitur Scam Checker. Kehadiran Posko ditujukan untuk menjangkau seluruh pengguna, terutama dari kelompok rentan seperti pelaku usaha kecil menengah, lansia dan lain-lain. Posko tersebut merupakan bentuk pendampingan nyata untuk berkonsultasi langsung, melaporkan kendala dan terhubung ke tim bantuan online untuk solusi cepat. Selain itu, Posko ini juga akan memberikan edukasi untuk mendapatkan panduan menghindari penipuan dan memperbaru aplikasi.

“Teknologi yang aman bukan hanya soal sistem yang canggih, tapi juga soal kehadiran nyata. Posko Bantuan Keliling hadir tak sekadar membawa bantuan teknis. Namun juga rasa aman dengan membantu memperbarui aplikasi, menyampaikan penjelasan, serta memberikan panduan tentang risiko digital. Program ini merupakan bagian dari komitmen DANA dalam membangun ekosistem digital yang tepercaya, aman, dan inklusif dengan menggandeng regulator serta menerapkan standar keamanan bersertifikasi internasional,” ucap Norman Sasono, Chief Technology Officer DANA Indonesia. 

Baca juga: DANA Dukung Perempuan Indonesia Berkarya dan Mendapat Akses Literasi Digital  

Arif Waluyo Birowo, Kepala Divisi Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Provinsi DKI Jakarta

Inisiatif ini juga disambut baik oleh Bank Indonesia yang merupakan mitra strategis dalam upaya memperkuat keamanan sistem pembayaran nasional. Arif Waluyo Birowo, Kepala Divisi Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Provinsi DKI Jakarta mengungkapkan pentingnya literasi bagi masyarakat. Menurutnya, literasi akan keamanan digital penting, seiring pesatnya perkembangan modus kejahatan yagn bersifat keuangan. Harapannya, ada pemberian literasi keuangan pada masyarakat.

“Bank Indonesia sangat mengapresiasi inisiatif Posko Bantuan Keliling, karena akan memberikan layanan yang lebih inklusif dan cepat tanggap, sehingga memberikan solusi yang cukup baik bagi msyarakat, terutama yang memiliki keterbatas informasi. Layanan mobil keliling ini bukan sekadar memberikan penyelesaian masalah, tetapi juga merupakan bagian untuk meningkatkan literasi bagi masyarakat, sehingga meningkatkan pemahaman dan lebih berhati-hati terhadap modus baru. Peran aktif pelaku industri dalam mendekatkan edukasi digital kepada masyarakat sangat penting, terutama di masa ketika ancaman siber makin kompleks dan menyasar berbagai lapisan pengguna. Inisiatif seperti Posko Bantuan Keliling merupakan bentuk konkret inklusi keuangan dan perlindungan konsumen yang patut didukung,” ucap Arif. 

Share:

Artikel Terkini