Studi Kasus Perusahaan yang Melakukan Transformasi Digital dengan Dukungan Huawei Studi Kasus Perusahaan yang Melakukan Transformasi Digital dengan Dukungan Huawei ~ Teknogav.com

Studi Kasus Perusahaan yang Melakukan Transformasi Digital dengan Dukungan Huawei




Teknogav.com - Berkenaan dengan Konferensi Transformasi Digital Industrial secara live streaming yang digelar Huawei. Beberapa perusahaan yang telah melakukan transformasi digital dengan dukungan Huawei menceritakan hasil yang diperoleh dalam konferensi tersebut. Studi kasus mencakup kesuksesan SAG, perubahan pada industri perbankan dan pengadaan daya listrik di Tiongkok.


Zhang Lixuan, GM of Digitalization Shenzhen Airport Group (SAG) menceritakan kisah sukses SAG melakukan transformasi digital bandara. Transformasi digital tersebut menggunakan Huawei Horizon Digital Platform yang dilengkapi sinergi antara cloud dengan jaringan. Platform tersebut menggabungkan enam sumber daya teknologi informasi dan komunikasi, yaitu AI, big data, GIS, ICP, IoT, dan video cloud. Sumber daya tersebut digunakan untuk membangun empat sistem layanan komprehensif, yaitu keamanan, kendali operasional, layanan dan manajemen.

Berkat transformasi digital yang dilakukan SAG, ketepatan waktu penerbangan meningkat 87% dan intelligent stand allocation bisa selesai dalam hitungan detik. Teknologi tersebut menjadikan Shenzhen Airport sebagai organisasi pertama yang mempublikasikan studi kasus mengenai platform New Experience in Travel and Technologies (NEXTT). Pengendalian keamanan sistem baru tersebut pun lebih akurat dan cerdas di wilayah terminal, landasan udara, area umum dan area kargo. Solusi pengenalan wajah membuat pemeriksaan penumpang 60% lebih efisien tanpa perlu mengeluarkan kartu identitas.

Chen Kunte, Chief Digital Transformation Officer of Global Financial Services, Huawei Enterprise Business Group juga mengungkap perubahan industri perbankan Tiongkok. Sebelumnya Chen menjabat sebagai Chief Information officer China Merchant Bank. Menurut Chen aplikasi yang sederhana akan menjadi ekosistem yang mengintegrasikan pelanggan ritel dan korporat di masa depan. Aplikasi tersebut akan menghadirkan layanan perbankan ke dalam lingkungan digital. Bagi Chen, transformasi digital adalah proses penggabungan teknologi informasi dan tim kerja yang menghasilkan kelincahan bisnis.

Teknologi 5G akan menggerakkan perkembangan-perkembangan yang signifikan terhadap kapasitas aplikasi di masa depan. Aplikasi tersebut akan menghadirkan layanan-layanan perbankan ke dalam dunia digital yang menghibungkan kantor cabang dan manajer dengan nasabah ritel dan korporat secara lebih rutin.

China Merchants Bank mendirikan cloud pribadi, mobile platform, host function untuk mengatur alat dan pengguna dan mengendalikan keamanan jaringan. Pengendalian risiko kredit ditingkatkan dengan membangun platform big data dengan arsitektur, kecerdasan buatan dan machine learning di seluruh matarantai bisnis. Bank juga melakukan migrasi aplikasi menuju cloud demi memberikan pengalaman nasabah yang makin nayaman dan mendukung inovasi layanan secara berkesinambungan.

Kementerian Industri dan Teknologi Informasi Tiongkok pun mengungkap beberapa praktik transformasi digital dalam industri daya listrik Tiongkok. Liu Jianming, Director of the Expert Committee on Smart Grid Technology and Equipment hadir mewakili kementrian tersebut. Pada pidatonya Liu menyatakan keyakinannya bahwa sistem daya di masa depan akan mengintegrasikan sumber daya tradisional dan teknologi digital. Kultivasi daya listrik banyak menggunakan teknologi digital. Sistem-sistem masa depan pun berevolusi dengan prinsip ‘konektivitas universal, interaksi cerdas, fleksibilitas tinggi, keamanan dan kendali yang kokoh’.

Pada tahun 2019, Qinhai Green Energy Cloud Network Control Platform and Big Data Center mendukung provinsi Qinhai menggunakan energi yang 100% bersih selama 15 hari berturut-turut. Penerapan teknologi AI pada transmisi daya dan jasa distribusi meningkatkan efisiensi dan identifikasi perlengkapan sebesar 90%. Infrastruktur pengisian daya publik di Tiongkok pun didukung teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Targetnya, lebih dari 500 ribu kendaraan listrik akan meningkat menjadi 6,18 juta di akhir tahun.

Informasi lengkap mengenai Huawei Industrial Transformation Conference dapat diperoleh di tautan ini.
Share:

Artikel Terkini