Teknogav.com – Tenaga medis merupakan orang-orang yang berisiko tinggi tertular COVID-19 karena sering berinteraksi langsung dengan pasien. Pandemi Covid-19 yang melanda pun begitu menguras tenaga mereka sehingga dibutuhkan tempat penginapan khusus. Hal ini juga demi mencegah penularan ke keluarga dekat mereka di rumah. Sebagian pemerintah daerah sudah menyediakan tempat penginapan khusus bagi tenaga medis yang berpartisipasi dalam penanganan COVID-19, tetapi jumlahnya masih kurang. DANA dan Habitat berusaha mengantisipasi hal ini dengan mengajak masyarakat untuk turut berdonasi demi menyediakan bagi tenaga medis ini.

Rekam Jejak Yayasan Habitat Kemanusiaan Indonesia

Yayasan Habitat Kemanusiaan Indonesia (Habitat) adalah organisasi nirlaba yang memiliki visi memberikan tempat yang layak untuk hidup bagi semua orang. Habitat telah melakukan kegiatannya di Indonesia sejak tahun 1997 dengan mendukung pembangunan atau renovasi tempat tinggal puluhan ribu keluarga. Organisasi ini merupakan bagian dari Habitat for Humanity yang didirikan tahun 1976 di Amerika Serikat.

Konsep Program Tempat Singgah Pejuang Medis

“Kondisi ketersediaan tempat singgah bagi tenaga medis untuk beristirahat sangat kritikal. Kerentanan tenaga medis untuk terpapar Covid-19 sangat tinggi karena sering berinteraksi dengan pasien. Tenaga medis juga memiliki intensitas kerja yang sangat tinggi, sehingga membutuhkan istirahat yang berkualitas. Sayangnya prosedur isolasi mandiri berdasarkan protokol penanganan Covid-19 menjadi kendala bagi para tenaga medis untuk dapat beristirahat dengan baik,” ucap Susanto, Direktur Nasional Yayasan Habitat Kemanusiaan Indonesia.

Program Tempat Singgah Pejuang Medis

Tenaga medis tidak memungkinkan kembali pulang untuk beristirahat di rumah masing-masing karena berisiko menjadi media penyebaran virus SARS-CoV-2. Ada kekhawatiran dapat menulari keluarga atau masyarakat luas. Mereka pun tak memungkinkan untuk tinggal di hotel atau penginapan yang masih dibuka untuk publik.  Tempat beristirahat harus dikhususkan bagi mereka demi memutus rantai penyebaran dan dekat dari rumah sakit (RS) tempat bekerja. Posisi yang dekat RS tersebut demi memudahkan untuk memenuhi kewajiban sebagai tenaga medis.

Kolaborasi Habitat dan DANA

Berdasarkan data yang diumumkan pemerintah, ada 174 tenaga medis yang positif terinfeksi Covid-19 per 17 April 2020. Sebanyak 44 tenaga medis yang terdiri dari dokter dan perawat pun gugur saat menunaikan tugasnya. Sementara itu rasio dokter dan pasien di Indonesia adalah 1:2.500,. Jadi seluruh lapisan masyarakat pun perlu mendukung tenaga medis agar turut berkontribusi dalam menyediakan tempat beristirahat sesuai standar. Habitat berusaha memberikan solusi dengan melakukan gerakan #TempatSinggahPejuang Medis.

Penyediaan tempat istirahat yang nyaman beserta fasilitas transportasi

Gerakan tersebut bisa bersinergi dengan masyarakat luas dengan dukungan platform berbasis teknologi digital untuk menjadi katalisator. Dalam pengadaan tempat beristirahat bagi para tenaga medis ini, Habitat berkerja sama dengan jaringan hotel OYO dan hotel lain. Tentu saja dipilih lokasi yang dekat dengan RS yang membutuhkan dan mereka harus menutup tempatnya untuk umum. Habitat pun berkolaborasi dengan dompet digital DANA yang sebelumnya pun sudah meluncurkan miniprogram Siap Siaga Covid-19 di dalam aplikasinya.

Per 23 April 2020, 10 petugas medis sudah dilayani

“Kami optimistis mengatasi tantangan akibat dampak Covid-19 dengan bersatu dan berinergi menyumbangkan kapasitas dan kepakarannya masing-masing. Miniprogram Siap Siaga Covid-19 menggunakan teknolgi terdepan untuk kepentingan Indonesia melawan Covid-19. Kami siap menjadi katalisator gerakan-gerakan kemanusian dan bekerja sama dengan seluruh komponen bangsa,” ucap Vincent Iswara, CEO dan co-founder DANA.

Vincent juga menyampaikan apresiasinya pada Habitat yang memberikan kepercayaan kepada DANA sebagai platform yang menggerakkan partisipasi masyarakat untuk mewujudkan #TempatSinggahPejuangMedis. Para pengguna DANA yang kini jumlahnya lebih dari 37 juta bisa berdonasi langsung melalui miniprogram Siap Siaga Covid-19.

Cara berpartisipasi dari aplikasi dompet digital DANA

Cara untuk turut berpartisipasi pada gerakan #TempatSinggahPejuangMedis bisa melalui miniprogram Siap Siaga Covid-19 pada aplikasi DANA. Kemudian pilih ‘Bantu sesama lawan Corona!’ yang terdapat di bawah informasi kasus Covid-19 di Indonesia. Setelah itu pilih Tempat Singgah Pejuang Medis Melawan Covid-19, tekan Donasi Sekarang, pilih nominal donasi atau ketik jumlah yang diinginkan. Penggalangan dana untuk gerakan kemanusiaan inisiatif Habitat ini juga berkolaborasi dengan KitaBisa.com dan BenihBaik.com.

Cara berpartisipasi menggunakan kitabisa.com dan benihbaik.com

Tanggapan Tenaga Medis Pada Gerakan #TempatSinggahPejuang Medis

Salah satu RS rujukan yang sudah mendapatkan fasilitas dari gerakan #TempatSinggahPejuangMedis adalah RSPAD Gatot Soebroto Jakarta. Direktur Pembinaan Umum (Dirbinum) Rumah Sakit Kepresidenan RSPAD Gatot Soebroto Jakarta, Kolonel dr. Abraham Arimuko, mengungkapkan bahwa para tenaga medis yang dituntut siap siaga masih terkendala jauhnya lokasi tempat tinggal dari RS. Beliau menyatakan bahwa dukungan penyediaan tempat beristirahat yang nyaman dan memenuhi standar protokol penangana Covid-19 sangat dibutuhkan.

“Kami menyambut baik dihadirkannya program #TempatSinggahPejuangMedis dari Habitat bersama DANA sebagai solusi,” ucap Kolonel dr. Abraham Arimuko.

Penuhnya tempat istirahat di rumah sakit membuat Denda, salah seorang perawat yang menangani pasien Covid-19 di RSPAD tidak kebagian tempat. Dia pun terpaksa harus pulang ker rumah dan menghadapi stigma masyarakat. Kekhawatiran berisiko menularkan virus ke anak dan istri karena berinteraksi langsung dengan pasien Covid-19 pun dilawannya.

“Saya lega jika ada pihak yang tergerak membantu menyediakan penginapan bagi kami sehingga kami dapat beristirahat dengan nyaman. Kami pun tidak khawatir menularkan virus kepada keluarga sehingga bisa tetap semangat melanjutkan perjuangan di garda terdepan melawan COVID-19. Saya berharap permasalahan kami dapat terjawab melalui program-program seperti #TempatSinggahPejuangMedis ini,” ucap Denda.