Jelang Grand Final IGC 2020, 64 Tim Ikuti Babak Playoff Jelang Grand Final IGC 2020, 64 Tim Ikuti Babak Playoff ~ Teknogav.com

Jelang Grand Final IGC 2020, 64 Tim Ikuti Babak Playoff


Teknogav.com - Indonesia Games Championship 2020 (IGC 2020) digelar sejak Mei 2020. Lebih dari 34.000 peserta dari seluruh Indonesia telah mendaftarkan diri dan bertanding. Kini 64 tim esport berhasil lolos menyisihkan tim yang lain dan memasuki babak playoff yang berlangsung pada 24-26 Agustus 2020. Mereka akan merebutkan tempat di babak Grand Final yang digelar pada 27-30 Agustus 2020. Seluruh kegiatan IGC 2020 ini dapat disaksikan di situs Dunia Games dan aplikasi MAXstream.

IGC 2020 mempertandingkan empat game, yaitu tiga mobile games dan satu game PC. Tiga mobile game tersebut mencakup Arena of Valor, Call of Duty Mobile dan Free Fire. Sedangkan untuk game PC adalah League of Legends. Babak kualifikasi yang diikuti seluruh peserta sudah digelar pada bulan Juli dan Agustus.

Kini 64 tim yang tersisa  memasuki babak playoff untuk memperebutkan tempat di grand final. Seluruh kegiatan IGC tersebut digelar secara online dan bisa disaksikan melalui berbagai channel digital. Kegiatan IGC 2020 tersebut sudah meraih lebih dari 10 juta total views di Dunia Games dan aplikasi MAXstream.


Peserta IGC 2020

Periode pendaftaran peserta dilakukan sepanjang bulan Mei dan Juni, dan lebih dari 34.000 peserta yang mendaftar. Mereka tergabung dalam 8.200 tim yang mencakup tim-tim amatir dan profesional. Keterbukaan IGC bagi seluruh kalangan juga termasuk secara gender, ada lebih dari 1.2000 peserta perempuan yang terbagi dalam 300 tim. Mereka berasal dari 457 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia, bahkan dari kabupaten terkecil di Indonesia pun ada yang mendaftar. Seluruh peserta ini antusias merebutkan hadiah dengan nilai total lebih dari Rp1,6 miliar.

Partisipan terbanyak berasal dari pulau Jawa dengan pendaftar lebih dari 9.200 peserta. Kendati demikian jumlah pendaftar dari daerah lain pun cukup banyak. Sumatera sebagai daerah dengan partisipan terbanyak kedua memiliki pendaftar lebih dari 4.300 peserta. Jumlah tersebut diikuti dengan Sulawesi yang memiliki lebih dari 1.900 peserta. Di Kalimantan, Papua, Maluku, Bali dan Nusa Tenggara masing-masing memiliki pendaftar lebih dari 1.500 peserta.

Komitmen Telkomsel Kembangkan Esport di Indonesia

Setyanto Hantoro, Direktur Utama Telkomsel
Ternyata turnamen ini tak hanya menarik minat peserta dari dalam negeri. Sebagian peserta pun berasal dari Filipina, Malaysia dan Singapura. Luasnya pesebaran peserta IGC 2020 ini mempertegas komitmen Telkomsel dalam mengembangkan ekosistem esport dan pengalaman gaya hidup digital. Komitmen ini juga seiring dengan peningkatan jangkuan dan kualitas jaringan broadband Telkomsel sampai ke pelosok tanah air.

“Banyak persepsi bahwa turnamen hanya bisa diikuti profesional. IGC mengajak semua gamer berpartisipasi dengan memberikan kesempatan yang sama bagi semua gamer. Tim-tim amatir dan tim profesional dapat ikut serta dalam turnamen ini. Hal ini menjadikan IGC sebagai grass root tournament. Kami bangga bisa meneruskan penyelenggaraan IGC tahun ini. Sebelumnya IGC digelar pada tahun 2017 dan 208. Ini adalah ajang IGC yang ketiga dan mreupakan multigame terbesar,” ucap Setyanto Hantoro, Direktur Utama Telkomsel.

Setyanto juga menyampaikan ucapan selamat bagi para peserta yang berhasil memasuki babak playoff IGC 2020. Beliau berharap seluruh tim dapat memberikan kemampuan terbaik saat bertanding dan menjunjung sportivitas. IGC 2020 diharapkan bisa menjadi sarana unttuk mengembangkan kemampuan tim esport di Indonesia dan memperkuat komunitas pegiat esport di tanah air.

“Saya berharap IGC 2020 bisa jadi tempat berkumpul, berinteraksi antar pegiat esport di Indonesia. Ke depannya Telkomsel bersama Dunia Games akan bergerak maju memberikan komitmen penuh bagi semua pegiat game di Indonesia. Hal ini dilakukan untuk membuat championship-championship baru dan menjadi penggerak esport di Indonesia,” lanjut Setyanto.

IGC 2020 merupakan salah satu upaya Telkomsel mengembangkan esport secara berkesinambungan. Nantinya akan dihadirkan inisiatif-inisiatif lain untuk membantu terwujudnya Indonesia Digital dari berbagai aspek kehidupan masyarakat.

“Industri game ini juga turut berkontribusi pada pendapatan Telkomsel yang tumbuh 10% secara year on year. Harapannya bisa tumbuh lebih dari itu, karena banyak yang stay di rumah selama pandemi COVID-19,” ucap Auliya Ilman Fadli, General Manager Games and Publishing PT. Telkomsel

Tentu saja dukungan terhadap juga diberikan oleh Garena yang merupakan pengembang dan penerbit game online.

“Garena mengapresiasi dan mendukung turnamen yang diadakan Telkomsel yaitu Indonesia Games Championship 2020. Kami sangat senang bisa terus memajukan esports di Indonesia melalui kerja sama dengan Telkomsel di acara Indonesia Games Championship 2020. Semoga kerjasama strategis antara Telkomsel dan Garena memberikan pengalaman terbaik dan menjadi wadah bagi para pecinta esports di Indonesia.  Harapannya IGC akan terus ada untuk mengembangkan esport di Indonesia,” ucap Hans Kurniadi Saleh, Direktur Garena Indonesia.
Hans Kurniadi Saleh, Direktur Garena Indonesia
Ravalda, salah satu pro player yang ikut serta dalam IGC 2020 pun menyatakan antusiasmenya pada ajang ini. Dia merasa senang dengan adanya turnamen khusus ladies yang seblumnya tidak ada. Sebelumnya di tahun 2017 Ravalda juga sudah ikut serta, tetapi belum ada kategori khusus ladies dan harus bertanding secara PvP.
Share:

Artikel Terkini