Teknogav.com - Pandemi COVID-19 yang melanda dunia, membuat banyak pemilik bisnis beralih ke digital, tren ini terjadi di seluruh dunia termasuk Indonesia. Berdasarkan data pertumbuhan jumlah pemilik bisnis yang memiliki website di Niagahoster, terlihat kenaikan sebesar 32,96% pada April 2020. Niagahoster pun melakukan survei pada kuartal kedua 2020, hasilnya 67,4% mengaku membuat website untuk mengembangkan bisnis. Sayangnya sekadar memiliki website pun belum cukup, agar situs banyak dikunjungi maka harus dilakukan pengoptimalan. Niagahoster berusaha membantu para pemilik website untuk memaksimalkan website mereka dengan meluncurkan program Audit Your Site.

Usaha kecil dan menengah (UKM) ditantang untuk ikut melakukan transformasi digital dalam mengembangkan bisnisnya. Strategi yang dilakukan tak hanya untuk efisiensi secara produksi, tetapi juga promosi yang efektif di tengah masyarakat yang serba online. Data Kementerian Koperasi dan UKM mengungkapkan bahwa selama pandemi, 45% UKM hanya bisa bertahan tiga bulan. Jumlah UKM yang sudah terhubung ekosistem digital pun baru sekitar 8 juta atau 13% dari 64 juta UKM di Indonesia. Salah satu alasan kurangnya daya saing UKM adalah kurang maksimalnya pemanfaatan kanal go online.  

Baca juga: Rayakan Hari Warung Nasional, GrabKios Siap Dukung Digitalisasi Warung

kenaikan jumlah pemilik bisnis yang membuat aset digital

“Go online baru pintu gerbang. Demi mencapai kesuksesan online, aset digital harus dikelola, dievaluasi, dan diperbaiki. Pemilik bisnis yang sudah kuar dari sisi produksi sebaiknya mulai memikirkan pengelolaan aset digital,” ucap Ayunda Zikrina, Head of Brand & Market Development Niagahoster.

Baca juga: Gelar Virtual Career Fair, Niagahoster Ungkap Pengelolaan Talenta Digital

Ayunda Zikrina, Head of Brand & Market Development Niagahoster

Kelola Toko Digital Layaknya Toko Fisik

Media sosial, website dan marketplace adalah kanal promosi di era digital saat ini. Cara pemilik bisnis mengelola aset digital atau kanal go online menjadi penentu keberhasilan bisnis UKM di masa pandemi. Ayunda mengatakan bahwa layaknya toko fisik, maka toko digital harus dikelola secara rutin.

Pengelolaan toko fisik membutuhkan biaya kebersihan, keamanan dan promosi offline. Sedangkan pengelolaan toko online bisa dimulai dari pembuatan konten secara konsisten, rutin update di media sosial dan berinteraksi dengan pelanggan. Pengelolaan toko online bisa dilakukan tanpa biaya, sayangnya belum banyak pemiliki bisnis yang memprioritaskan pengelolaan ini.

Baca juga: Brand Marketing Con. By Niagahoster Siap Berbagi Tips Keberhasilan Bisnis 

Setiap kanal go online mempunyai aspek-aspek penunjang lain untuk memaksimalkan kehadiran online. Marketplace bisa dikelola dari sisi promo, tampilan katalog dan kategorisasi produk. Sedangkan pengelolaan website bisa dilakukan dari sisi kecepatan loading halaman, sampai tampilan utama website.

Audit untuk Optimalkan Website

Saat ini Niagahoster menawarkan program Audit Your Site (AYS) untuk membantu pemilik bisnis dan UKM. Website untuk kepentingan bisnis, mulai dari website perusahaan sampai toko online bisa diikutsertakan program ini untuk diaudit. Kinerja website yang optimal dapat mempertahankan bisnis UKM selama pandemi dan memberi peluang bisnis dan brand UKM. Tiga hal yang paling penting dalam menunjang kinerja website adalah SEO, kecepatan loading dan antarmuka atau pengalaman pengguna. Nah, program AYS akan melakukan audit dari ketiga hal tersebut.

Berikut ini adalah alasan mengapa ketiga hal tersebut penting untuk meningkatkan kinerja website.

1. Search engine optimization (SEO). Berdasarkan Moz, halaman pertama Google menangkap 71% klik lalu lintas pencarian.
2. Kecepatan memuat konten website penting. Hasil riset Google mengungkap bahwa 53% pengunjung website akan pergi jika halaman tidak dimuat dalam tiga detik.
3. Antarmuka dan pengalaman pengguna. Platform pengelola kinerja website Gomez mengungkap bahwa 88% konsumen tidak kembali ke toko online yang sama ketika mengalami hal yang kurang baik di toko tersebut.

A Sofalul Khazari, Customer Relation Specialist Niagahoster

“Website yang ideal harus mudah ditemukan di mesin pencari, cepat, dan memberikan pengalaman berbelanja yang berbeda. Website yang seperti ini akan menyumbang traffic, users, bahkan sales yang menguntungkan untuk pemilik bisnis,” ucap A Sofalul Khazari, Customer Relation Specialist Niagahoster.

profil peserta yang ikut AYS

Program AYS tersedia untuk seluruh pelanggan Niagahoster. Bagi yang ingin mengikuti program AYS ini bisa mendaftar di bit.ly/NH-AYS. Setiap batch akan mengaudit 10 website. Sampai saat ini lebih dari 100 website yang sudah ikut proses audit. Persentase jumlah tersebut adalah 31,9% website profil perusahaan, 30,8% blog, dan 23,1% toko online. Niagahoster berharap bisa mengaudit lebih banyak website dan meningkatkan kinerja website pemilik bisnis dan UKM Indonesia.