Huawei Tegaskan Komitmen untuk Dukung Ekosistem Digital Indonesia Huawei Tegaskan Komitmen untuk Dukung Ekosistem Digital Indonesia ~ Teknogav.com

Huawei Tegaskan Komitmen untuk Dukung Ekosistem Digital Indonesia

Teknogav.com – Pada peringatan Idul Adha, Huawei menegaskan komitmen untuk mendukung penguatan ekosistem ekonomi digital syariah Indonesia dengan mengoptimalkan teknologi digital. Yenty Joman, Director of Government Affairs, Huawei Indonesia menyampaikan bahwa ‘Huawei I Do’ menegaskan komitmen Huawei bagi ekosistem digital Indonesia. Huawei merupakan penyedia solusi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) global yang meyakini bahwa teknololgi digital berperan mendorong dan memberdayakan masyarakat. Teknologi dapat digunakan untuk meningkatkan kapasitas organisasi dan individu sehingga menciptakan ekosistem yang lebih dewasa.

“Sejak 2020, Huawei telah berkolaborasi dengan pemerintah, akademisi, industri, dan mitra ekosistem lainnya. Kolaborasi ini dilakukan untuk menyiapkan setidaknya 100 ribu talenta digital pada tahun 2025 mendatang. Lebih dari 60 ribu talenta digital telah mendapatkan pelatihan mengenai perkembangan TIK termutakhir melalui rangkaian pelatihan yang kami laksanakan,” ucap Yenty Joman.

Baca juga: MES Apresiasi Upaya Huawei Dukung Ekosistem Ekonomi Syariah Melalui Teknologi

Yenty Joman, Director of Government Affairs, Huawei Indonesia

Peran Huawei bersama mitra industrinya dalam mendorong transformasi di seluruh ekosistem diapresiasi Sarwoto Atmosutarno, Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel). Kontribusi Huawei dinilai dapat membantu mempersiapkan persyaratan yang dibutuhkan untuk menerapkan transformasi digital secara menyeluruh. Persiapan tersebut termasuk kepauthan terhadap standar-standar teknologi bertaraf internasional, kesiapan infrastruktur digital dan peningkatan infrastruktur jaringan. 

“Industri berkomitmen akan terus mendukung pemerintah untuk mempercepat pemulihan ekonomi. Kami menyambut baik kontribusi Huawei terhadap ekosistem Indonesia dan khususnya pelaku industri lokal. Kontribusi ini diperkuat pengalaman dan keahliannya yang telah terbukti secara global,” ucap Sarwoto Atmosutarno.

Hal senada pun diungkapkan oleh Ir. Soegiharto Santoso, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Nasional (Aptiknas). Beliau menekankan pentingnya pengembangan talenta digital untuk menciptakan ekosistem yang berkelanjutan.

Baca juga: Smartfren Siapkan Ekosistem Teknologi Digital Terintegrasi

“Setiap pemangku kepentingan harus ikut andil dalam persiapan talenta-talenta masa depan dan memastikan bahwa mereka dilengkapi berbagai kecakapan yang dibutuhkan. Inisiatif persiapan talenta digital yang telah dijalankan Huawei dapat menjadi contoh bagi pemain industri lainnya. Niscaya, Indonesia akan berada di jalur yang tepat menuju kemajuan negara yang diberdayakan oleh teknologi,” ucap Ir. Soegiharto Santoso.

Huawei telah berkolaborasi dengan para mitra, terutama melalui proyek USO pemerintah. Upaya tersebut dilakukan untuk mempercepat inklusi digital bagi penduduk di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T), serta belum terhubung. Pentingnya ketersediaan konektivitas pun diungkapkan oleh Muhammad Arif, Ketua Umum Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII). Menurutnya konektivitas tersebut penting agar infrastruktur digital dapat memampukan transformasi yang menyeluruh.

“Pandemi telah mempercepat pertumbuhan pengguna internet secara signifikan. Survei APJII 2021 menunjukkan bahwa 77% populasi Indonesia, setara dengan lebih dari 210 juta penduduk, telah terhubung dengan internet. Namun, pekerjaan masih panjang dan belum selesai, karena masih ada sisa populasi yang belum terkoneksi. APJII menyambut baik upaya Huawei untuk meningkatkan kolaborasi dengan para penyelenggara jasa internet dalam memeratakan digitalisasi di Indonesia,” ucap Muhammad Arif.

Pentingnya konektivitas pun ditekankan oleh M. Tri Prasetya, Wakil Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel). Menurutnya pengembangan konektivitas harus melibatkan kolaborasi antara semua pemangku kepentingan di ekosistem

“Ke depannya, kita harus meningkatkan komunikasi, kolaborasi, dan kerja sama antara pemangku kepentingan, baik asosiasi industri, pemerintah, maupun komunitas. Ini akan memperbaiki dan bahkan memperluas layanan jaringan yang ada bagi kepentingan publik. Kami mengapresiasi kontribusi Huawei yang istimewa di bidang tersebut,” ucap M. Tri Prasetya.

Huawei juga berencana membuat program percepatan dan berencana mengucurkan investasi ke startup di Indonesia melalui program Huawei Spark. Kini Huawei telah memiliki 60 portofolio startup di Asia Pasifik sejak program Huawei Spark diluncurkan tahun 2020. Rencananya Huawei akan memberikan pendanaan sebesar USD100 juta dalam tiga tahun mendatang.

Baca juga: Huawei Dukung Ekosistem Startup dengan Spark Program

Diskusi Panel Transformasi Digital dalam Ekonomi Syariah

Huawei juga menyelenggarakan diskusi panel bertajukTransformasi Digital dalam Ekonomi Syariah pada acara donasi kurban. Diskusi tersebut dimoderatori oleh Heru Sutadi, Executive Director Indonesia ICT Institute. Berikut ini adalah para panelis dalam diskusi tersebut:

  • Muhammad Neil El Himam, M.Sc., Deputi Ekonomi Digital dan Produk Kreatif, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia
  • Ir. Eddy Satriya, M.A., Deputi Usaha Mikro, Kementerian Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
  • Muhammad Hamudi Bin Abdul Khalid, CEO dan Co-founder Orpheus Capital
  • Muhammad Dennisa, Program Director Huawei Spark Malaysia

Heru Sutadi mengungkapkan bahwa kebutuhan Indonesia terhadap solusi untuk mempercepat transformasi digital secara efisien di sangat krusial di semua sektor. Keberhasilan digitalisasi sangat bergantung pada tersedianya konektivitas broadband dengan kualitas merata di Indonesia.
“Belajar dari pandemi, Indonesia membutuhkan kecepatan internet tinggi untuk mendukung kelangsungan transformasi digital. Selain itu diperlukan juga revisi atau aturan baru mengenai perencanaan pita lebar Indonesia. Peran inovator teknologi seperti Huawei sangat dibutuhkan. Saya melihat Huawei telah berkontribusi besar dalam mendukung percepatan transformasi digital untuk pemulihan dan pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia,” ucap Heru.

Share:

Artikel Terkini