ESET Tawarkan Teknologi Keamanan Siber yang Selaras UU PDP

Teknogav.com – Berdasarkan laporan Verizon, tahun 2022 ini terjadi lebih dari 23 ribu insiden dan 5.200 pelanggaran kebocoran data terjadi di dunia. Penelitian lain menunjukkan bahwa Indonesia berada di peringkat ke-8 dunia atau pertama di Asia Tenggara dalam kebocoran data. Demi menanggulangi masalah kebocoran data, Undang-undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) resmi ditandatangani pada 17 Oktober 2022. Berdasakan UU PDP tersebut, dibutuhkan tata kelola pemanfaatan data pribadi yang baik dan akuntabel. Perusahaan sebagai pengelola data memiliki tanggung jawab tersebut dan terikat pada kewajiban melindungi data.

Undang-undang yang mengatur keamanan data privasi akan mempermudah pemilik data melindungi dirinya sendiri. Pemilik data dan perusahaan yang berperan sebagai pengendali data harus mulai mengadopsi teknologi keamanan siber untuk memberikan keamanan maksimal. Hal ini penting untuk menetralisir segala ancaman yang bisa menyebabkan kebocoran data.

ESET telah mematuhi penerapan General Data Protection Regulation (GDPR) di Uni Eropa sebelum UU PDP diterbitkan. Tentunya kini tak sulit bagi ESET untuk bersinergi dengan UU PDP yang baru saya diresmikan. Berikut ini adalah beberapa produk ESET dengan teknologi keamanan siber yang sesuai dengan UU PDP:

ESET Endpoint Encryption

ESET menggunakan enkripsi tingkat militer dengan sertifikasi FIPS 140 2 level 1 pada solusi ESET Endpoint Encryption. Teknologi ini tentu saja dapat meningkatkan informasi dan membantu mematuhi GDPR dan UU PDP. Solusi ini membantu untuk memenuhi kewajiban keamanan data melalui penerapan kebijakan enkripsi yang mudah. Enkripsi tersebut mencakup enkripsi file, enkripsi folder dan enkripsi full disk. Solusi ini memiliki siklus penerapan yang singkat, fleksibel dan mudah digunakan sehingga dapat digunakan sambil menjaga produktivitas tetap tinggi.

Pemerintah mengharuskan pengendali data pribadi, baik publik maupun swasta untuk meningkatkan sistem keamanan, firewall dan enkripsi dan mematuhi tanggung jawab. Mereka juga harus menjaga data pribadi yang dikelola, baik yang bersifat umum maupun khusus sebagai kepatuhan mutlak perlindungan data pribadi. Penggunaan ESET Endpoint Encryption dipastikan memenuhi semua standar dan syarat keamanan perlindungan data yang disyaratkan pemerintah tersebut.

Safetica

Perangkat lunak keamanan Safetica menawarkan solusi pencegahan kebocoran data atau Data Leak Prevention (DLP) secara menyeluruh. DLP adalah teknologi yang mengacu pada perlindungan data rahasia agar tak bocor kepada pihak yang tak berwenanag. Serangkaian teknologi Safetica bertujuan untuk menghentikan hilangnya informasi sensitif yang sering terjadi di perusahaan-perusahaan di seluruh dunia.

Solusi Safetica dapat bereaksi sesuai kebutuhan perusahaan dengan fokus pada lokasi, klasifikasi dan pemantauan informasi saat disimpan, digunakan dan pergerakan. Safetica dapat menangani ancaman keamanan yang luas yang berasal dari sumber yang umum, yaitu faktor manusia. Pencegahan mencakup kebocoran data yang direncanakan atau tidak sengaja, tindakan orang dalam yang berbahaya, masalah produktivitas, bahaya BYOD dan lain-lain. Berbagai kebocoran informasi yang terjadi setiap hari dapat dihentikan oleh Safetica.

Kendati demikan, perlu persiapan signifikan dan maintenance yang rutin agar DLP berhasil. Integrasi dan implementasi DLP yang benar dapat nengurangi risiko kehilangan data perusahaan. Pendekatan strategis ini dapat mengalokasi risiko dan dampaknya melalui langkah-langkah mitigasi bersama dengan pengelolaan yang sesuai dengan jaminan yang terukur. Safetica merupakan solusi keamanan pertama yang memadukan pencegahan nyata dengan perlindungan sebenarnya terhadap ancaman internal. Pendekatan yang diusung Safetica ini sama sekali berbeda untuk keamanan internal.

ESET Secure Authentication

Autentikasi yang kuat untuk setiap aplikasi dan pengguna akan mengurangi risiko pelanggaran secara signifikan, apalagi dengan mudahnya pembobolan kata sandi. Teknologi autentikasi multifaktor (MFA) menawarkan kendali yang kuat, bahkan saat kata sandi disusupi.

ESET menawarkan ESET Secure Authentication yang memilki faktor autentikasi yang lebih kuat dan memenuhi standar UU PDP. Solusi ini dapat mengatasi masalah human error di perusahaan-perusahaan akibat penggunaan kata sandi yang buruk atau permasalah digital lain. Teknologi ini merupakan opsi keamanan ganda yang bisa membantu perusahaan dalam melindungi kebocoran data.

Setiap melakukan login, ESET Secure Authentication akan menggunakan dua elemen, yaitu mencakup kata sandi pengguna dan One Time Password (OTP). Metode ini mudah diterapkan di smartphone. Verifikasi ganda akan menambah lapisan keamanan saat mengakses data penting perusahaan. ESET Secure Authentication pun fleksibel, hemat biaya, mudah digunakan dan dikelola.

Yudhi Kukuh, IT Security Consultant PT. Prosperita Mitra Indonesia - ESET Indonesia

“Ketiga produk ESET tersebut telah menggunakan teknologi yang memenuhi standarisasi yang disyaratkan UU PDP. Semua teknologi tersebut juga sudah teruji sebelumnya dalam memenuhi GDPR di Uni Eropa. Perusahaan yang bertindak sebagai pengendali data dan tentu saja pemilik data sudah semestinya menerapkan teknologi perlindungan data ini. Hal ini mengingat setiap pelanggaran data dapat sangat merugikan khususnya bagi pengendali data, yakni perusahaan,” ucap Yudhi Kukuh, IT Security Consultant PT. Prosperita Mitra Indonesia - ESET Indonesia.

Sanksi pelanggaran UU PDP sendiri bervariasi, tergantung dari tingkat kesalahan. Hukuman tersebut mulai dari pidana penjara 4-6 tahun, maupun denda Rp4-6 miliar setiap kejadian. Jika terjadi kesalahan, maka akan dikenakan denda sebesar 2% dari total pendapatan tahunan.