Pertumbuhan Kinerja Signifikan, Protergo Optimis pada Potensi Keamanan Siber Indonesia Pertumbuhan Kinerja Signifikan, Protergo Optimis pada Potensi Keamanan Siber Indonesia ~ Teknogav.com

Pertumbuhan Kinerja Signifikan, Protergo Optimis pada Potensi Keamanan Siber Indonesia


Teknogav.com - Protergo adalah perusahaan keamanan siber yang beroperasi penuh di Indonesia dan memiliki pusat keamanan siber, yaitu Graha Protergo. Sejak didirikan, Protergo berkomitmen untuk terus memperkuat keamanan siber dan melindungi Indonesia dari berbagai ancaman siber dengan mengoptimalkan pemberdayaan talenta lokal.


“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung bisnis Protergo, sehingga ekosistem siber di Indonesia untuk membuatnya lebih kuat. Kami telah membangun segmen layanan yang kuat dalam 3 tahun terakhir dan mengembangkan lebih dari 150 talenta lokal dalam keamanan siber. Kita harus bergerak sekarang untuk mengembangkan produk inovatif untuk sektor keamanan siber yang dapat diekspor ke luar negeri,” ucap Marco Cioffi, Co-Founder PT Protergo Siber Sekuriti.

Baca juga: Prediksi Ancaman Siber Tahun 2023 Menurut Kaspersky

Kinerja Protergo tumbuh secara signifikan menjelang tahun 2023 dan sudah dipercaya 100 klien korporat lintas bisnis. Pengetahuan, keterampilan dan kompetensi Protergo dalam hal keamanan siber telah menyandang sertifikasi CREST tahun ini. Sertifikasi tersebut merupakan standar profesional internasional untuk pengujian penetrasi dan diakui industri jasa profesional dan pembeli.

Berikut ini adalah empat produk yang ditawarkan Protergo untuk melindungi keaman siber secara menyeluruh:

  • Black - Pengujian Penetrasi Otomatis dengan simulasi tim merah atau hitam dunia nyata
  • Radar - Next Gen SOC – untuk memantau sumber daya eksternal perusahaan
  • Sentinel - Next Gen Antivirus untuk 0-days, APT, dan perlindungan seluler
  • X-Force - Next Gen SOC – untuk memantau sumber daya internal perusahaan

Baca juga: Malware Smartphone Masih Berkeliaran di Indonesia selama Semester I 2022

"Protergo dan Indonesia harus bergerak untuk mengembangkan sektor keamanan siber yang lebih kuat. Indonesia memiliki lebih dari 260 juta penduduk, oleh karena itu kita harus memanfaatkan ini untuk membangun sektor layanan yang kuat. Selain itu, kita harus mulai mengembangkan perangkat lunak keamanan siber sendiri untuk perlindungan nasional. Kami telah mengembangkan Sentinel, perangkat lunak perlindungan keamanan siber aplikasi seluler. Sekarang kami pun meluncurkan Vigo, pemindai keamanan siber yang fokus pada infrastruktur digital Indonesia. Protergo tidak akan pernah berhenti memanfaatkan apa yang kami miliki untuk memperluas dan memperkuat sistem pertahanan siber kami. Upaya ini dilakukan demi memberikan perlindungan maksimal kepada pengguna kami,” ucap Marco Cioffi.

Marco Cioffi, Co-Founder PT Protergo Siber Sekuriti

Sepanjang tahun 2022, Protergo berhasil mendeteksi dan memblokir lebih dari 100 ribu serangan siber. Saat ini Protergo mendeteksi dan memblokir 15 ribu serangan per hari.  Peningkatan ancaman seluler pun telah meningkat secara eksponensial dalam enam bulan terakhir.

Baca juga: Kaspersky Temukan Rata-rata 400.000 File Berbahaya Baru Setiap Hari

Keamanan siber merupakan hal penting. Data Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menunjukkan bahwa terdapat lebih dari 108 juta serangan siber di Indonesia. Jumlah serangan tersebut dilancarkan selama periode 1 Januari-7 September 2022. Ranah siber memang memiliki beberapa tantangan, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Perlunya alat kolaborasi untuk meingkatkan keamanan siber
  • Pentingnya melindungi sistem cloud
  • Manajemen keamanan siber terintegrasi atau DevSecOps

Prediksinya kerugian ekonomi dunia yang disebabkan kejahatan siber dapat mencapai USD5 triliun atau setara Rp78.096 triliun di tahun 2024. Hal tersebut diungkapkan Presiden Joko Widodo pada kata sambutannya di KTT G20 di Bali November 2022.

Share:

Artikel Terkini