Huawei Peduli Ramadan Dukung Santri Indonesia Perkuat Kompetensi Digitalnya

Teknogav.com – Huawei kembali menggelar acara Huawei Peduli Ramadan sesuai komitmen Huawei ‘I Do Care’ dan ‘I Do Contribute’. Berbagai kegiatan memeriahkan acara bertajuk ‘Huawei Peduli - Ramadan 1445 H: Berbagi Kebahagiaan dan Konektivitas untuk Indonesia Maju’ ini. Beberapa di antaranya adalah pemilihan Dai cilik, diskusi panel Women In Tech, penyerahan donasi dan ditutup dengan acara berbuka bersama.

Tema yang diangkat pada diskusi panel adalah ‘Woman In Tech – Pemberdayaan Perempuan di Era Digital untuk Indonesia Maju’. Tujuan diskusi tersebut untuk menumbuhkan minat dan kesadaran digital di kalangan santriwati dan pesantren dalam memanfaatkan kemajuan solusi TIK. Para pembicara dalam diskusi panel tersebut adalah sebagai berikut:

Nahdiana, Direktur Kursus dan Pelatihan Kemendikbudristek
Rizki Ameliah, Koordinator Literasi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika, Erlinda, Tenaga Ahli Madya Kantor Staf Kepresidenan
Randu Zulmi, Group Head Premium Segmen, PT XL Axiata Tbk
Tiara Amelia, Integrated Facility Manager Huawei Indonesia

Diskusi panel tersebut dimoderasi oleh Meta Mutia Permata Sari, Humas Badan Siber dan Sandi Negara. Turut hadir sebagai audiens dari diskusi panel ini adalah para siswi dari SMK IT Nurul Qolbi, Tarumajaya, Bekasi.

panel diskusi 'Pemberdayaan Perempuan di Era Digital untuk Indonesia Maju'

“Tema ini menjadi peneguhan dan komitmen kuat Huawei setiap tahunnya untuk berbagi kebahagiaan dan berkah amanah teknologi, yang dijiwai oleh komitmen Huawei “I Do Care” atau Huawei Peduli, yang sudah berjalan selama 5 tahun terakhir,” ucap Yenty Joman, Director of Government Affairs, Huawei Indonesia.

Tujuan kegiatan Huawei Peduli Ramadan adalah untuk menyalurkan kebaikan digital demi menumbuhkan minat dan kesadaran digital di kalangan santri. Para santri tersebut diharapkan dapat memanfaatkan kemajuan solusi teknologi informasi dan komunikasi untuk menghadapi persaingan di era digital.

Baca juga: Huawei Donasikan Perangkat Pendukung Pengembangan Kecakapan Digital para Santri

Fokus kegiatan Huawei Peduli Ramadan terletak pada pengembangan talenta digital di lingkungan pesatren dan penyiapan konektivitas digital. Upaya ini dilakukan dengan memberi perangkat penunjang telekomunikasi dan kegiatan belajar mengajar bagi panti asudan dan pesantren. Pemberian ini dilakukan di panti asuhan dan pesantren yang tersebar di 12 kota.

Pada acara Huawei Peduli Ramadan yang digelar di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, turut hadir perwakilan berikut ini:

Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc., Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
Abetnego Tarigan, Deputi II, Bidang Pembangunan Manusia, Kantor Staf Kepresidenan
Dr. H.M. Sidik Sisdiyanto, M.Pd., Direktur KSKK Madrasah, Kementerian Agama
Mohamad Rosidi, Director of ICT Strategy & Business, Huawei Indonesia

Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc, Dirjen Dikti Ristek, Kemendikbudristek

Kepedulian dan kontribusi Huawei dalam mengembangkan talenta digital diapresiasi Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc, Dirjen Dikti Ristek, Kemendikbudristek. Apresiasi tersebut juga diberikan atas pemanfaatan teknologi di pesantren-pesantren di Indonesia.

“Mengingat tantangan ke depan yang kian kompleks dan dinamis, kami sangat mendukung inisiatif Huawei untuk mendorong para santri agar di samping menguasai Ilmu Agama dan Bahasa Alquran, sekaligus menguasai Ilmu Digital dan Bahasa Pemrograman,” ucap Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc

Kegiatan Huawei Peduli Ramadan diharapkan dapat memperkuat kapasitas dan kompetensi digital para santri melalui penyediaan akses sumber informasi. Para santri dapat memanfaatkan akses sumber informasi tersebut untuk menunjang berbagai kegiatan belajar yang aktual. Selain itu, kegiatan tersebut juga diharapkan dapat membangkitkan minat berwirausaha para santri sehingga membuka peluang usaha dan pekerjaan baru.

Abetnego Tarigan, Deputi II, Bidang Pembangunan Manusia, Kantor Staf Kepresidenan, Republik Indonesia

"KSP mendukung program kultivasi talenta digital Huawei yang kali ini menyasar para santri di pesantren di seluruh Indonesia. Kami berharap Huawei bisa terus memperkuat ekosistem digital Indonesia dengan berkontribusi dalam menciptakan talenta digital yang kreatif dan inovatif. Kegiatan ini akan mendukung proses transformasi digital di Indonesia yang berkelanjutan dan inklusif,” ucap Abetnego Tarigan, Deputi II, Bidang Pembangunan Manusia, Kantor Staf Kepresidenan, Republik Indonesia.

Baca juga: Huawei CSR Ramadan 2022 Dukung Pendidikan anak Indonesia

Solusi TIK yang dihadirkan Huawei diharapkan dapat meningkatkan kualitas kegiatan belajar mengajar di lingkungan pendidikan Islam yang inklusif dan berkelanjutan. Hal ini mengingat pentingnya peran pesantren dalam memotori transformasi digital Indonesia.

Mohamad Rosidi, Director of ICT Strategy & Business, Huawei Indonesia

"Huawei berharap dapat berkontribusi lebih besar terhadap pemerataan pendidikan dan pengembangan talenta digital yang membawa manfaat secara luas bagi segenap generasi muda Indonesia dalam mempersiapkan masa depan yang lebih cerah menuju Indonesia Emas 2045,” ucap Mohamad Rosidi, Director of ICT Strategy & Business, Huawei Indonesia.