Teknologi yang disediakan Huawei tentunya bisa membantu IT Del mempersiapkan talenta-talenta Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) masa depan berkompetensi global. Kebutuhan industri di era digital pun bisa dipenuhi dengan digelarnya program pelatihan dan alih pengetahuan bersertifikasi.
Harapannya kerja sama antara Huawei dan IT Del dapat memberikan sumbangsih bagi pengembangan dan meningkatan daya saing ekosistem TIK Indonesia. Indonesia pun memiliki daya saing ekosistem TIK di skala nasional, regional dan bahkan mancanegara. Solusi TIK berbasis cloud tersebut pun dirancang untuk bisa menerapkan perkuliahan secara online yang relevan dengan situsasi pandemi Covid-19 ini. Dosen dan mahasiswa tetap bisa berinteraksi melakukan kegiatan perkuliahan dari kediaman masing-masing sesuai protokol pencegahan penyebaran Covid-19.
“Solusi TIK Huawei siap untuk didayagunakan oleh dunia pendidikan Indonesia. Huawei telah mengembangkan solusi yang ditujukan untuk menjawab berbagai tantangan yang dihadapi oleh sektor ini. Tidak hanya tantangan yang muncul akibat adanya pandemi Covid-19, namun juga tantangan-tantangan terkait tuntutan kompetensi global di era digital. Kami berharap, solusi yang kami hadirkan dapat memberikan dukungan optimal kepada IT Del. Proses perkuliahan dapat terus berlangsung secara efektif dan efisien, serta kompetensi terus meningkat,” ucap Ken Qijian, Vice President Public Affairs and Communications Huawei Indonesia.
Ken juga mengungkapkan bahwa penyediaan solusi TIK untuk IT Del adalah wujud komitmen #LearningNeverStops dan #TECH4ALL yang digagas Huawei. Komitmen tersebut menjadi dasar langkah Huawei dalam mendukung diselenggarakannya pendidikan dalam segala situasi. Selain itu juga untuk meningkatkan literasi digital di semua sektor termasuk pendidikan.
Prof. Ir. Togar. M. Simatupang, MTech, Ph.D., Rektor IT Del Sumatera Utara pun mengungkapkan terima kasihnya kepada Huawei. Beliau mengemukakan bahwa Huawei membantu percepatan visi IT Del dengan menyediakan solusi yang bisa mereka daya gunakan selama dua tahun. Solusi dari Huawei akan dimanfaatkan secara optimal untuk mendukung edukasi online bagi 1.400 mahasiswa IT Del selama masa pandemi Covid-19. Selain itu, solusi TIK terebut juga akan dioptimalkan untuk mempercepat transformasi digital di IT Del.
“Sebelum pandemi, kami sudah mulai mendigitalkan materi-materi perkuliahan dan mengunggahnya di platform IT Del agar dapat diakses oleh mahasiswa. Sementara penerapan kuliah online dengan livestreaming secara realtime, menjadi bagian dari penerapan transformasi digital. Rencananya kuliah online ini akan diterapkan pada tiga sampai lima tahun ke depan. Situasi pandemi mendorong kami untuk mempercepat prosesnya,” ucap Togar.
Togar juga mengungkapkan bahwa IT Del juga telah mencoba platform livestreaming Teachee yang menjadi bagian terintegrasi dari solusi Huawei. Livestreaming secara realtime dapat dilakukan dengan praktis, mudah digunakan, ringan untuk diakses, lancar, tidak patah-patah dan waktunya tidak dibatasi. Platform livestreaming Teachee tersebut memiliki antarmuka pengguna akomodatif pada interaksi dua arah yang aman dan tidak boros data.
Postingan
