Tips Laris Manis Jualan Pasca-Ramadan Bagi Milenial Tips Laris Manis Jualan Pasca-Ramadan Bagi Milenial ~ Teknogav.com

Tips Laris Manis Jualan Pasca-Ramadan Bagi Milenial

Teknogav.com - Bulan Ramadan tahun ini telah berakhir, momen ini bisa dimanfaatkan sebagai titik awal melakukan perubahan dan hal baru. Momen ini bisa dijadikan saat yang tepat untuk melakukan resolusi baru. Resolusi ini bisa berupa tekad untuk menjadi pribadi yang lebih baik, menata ulang pola hidup dan menyingkirkan kebiasaan buruk. Selain itu bisa juga menjadi saat yang tepat untuk mencoba peruntungan bisnis, apalagi Ramadan kerap dianggap sebagai pembawa berkah.

Jelang akhir Ramadan biasanya banyak inspirasi bisnis baru seperti bisnis hampers, kreasi makanan, pakaian dan berbagai kebutuhan lain. Alokasi tabungan THR pun bisa dimanfaatkan sebagai modal usaha. Peluang bisnis terbuka begitu lebar bagi siapa pun di era digital ini. Generasi milenial yang belum berpengalaman bisnis sekali pun bisa menjajal peruntungannya. Sederetan nama besar telah membuktikan bahwa usia bukan penghalang bagi siapa pun yang ingin mencapai keberhasilan bisnis.

Baca juga: ShopeePay Talk Beri Tips Manfaatkan Peluang Ramadan Bagi Pelaku Bisnis

Salah satu kunci keberhasilan bagi milenial untuk mengembangkan bisnis adalah inovasi teknologi yang ada saat ini. Strategi yang tepat dapat mewujudakn keberhasilan tersebut. Nah, berikut ini adalah lima strategi yang bisa dipertimbangkan untuk memulai dan memaksimalkan bisnis.

1. Menimba ilmu pengetahuan dan perkaya referensi

Bekali diri dengan pengetahuan seputar strategi bisnis sebelum mulai berbisnis. Strategi tersebut mulai dari pemasaran digital, distribusi sampai pengelolaan keuangan. Belajar tak hanya sebatas dari platform daring, bisa juga berdiskusi langsung dengan kerabat atau keluarga yang memiliki pengalaman bisnis sesuai. Tak perlu sungkan untuk bertanya dan meminta masukan. Niscaya langkah ini bisa membenntuk pola pikir dan memperkaya referensi ketika menjalankan bisnis.

2. Tentukan produk atau jasa yang relevan dengan kondisi terkini

Salah satu cara untuk menentukan produk atau jasa yang ingin dijadikan bisnis adalah dengan melakukan penelitian kecil di media sosial. Gali informasi mengenai kegemaran dan ketertarikan masyarakat. Bisnis yang menjadi solusi bermanfaat pun dapat dihadirkan dengan berusaha lebih peka terhadap masalah yang ada di sekitar. Contoh bisnis ini mencakup bisnis makanan frozen atau strap masker yang kini menjadi kebutuhan masyarakat saat pandemi.

3. Sediakan metode pembayaran yang aman dan praktis

Dinamisme perkembangan teknologi mengharuskan untuk bisa terus beradaptasi dengan keadaan dan inovasi yang ada. Upaya ini dilakukan untuk memberikan pengalaman yagn memuaskan bagi pelanggan. Kini masyarakat telah beralih ke arah yang serba digital, termasuk preferensi pemakaian metode pembayaran digital saat berbelanja.

Baca juga: Tips Bisnis Waralaba Memanfaatkan Teknologi Pembayaran Digital ShopeePay

Situasi pandemi saat ini pun mendorong masyarakat menggunakan pembayaran nirsentuh yang aman dan praktis. Jadi sebaiknya integrasikan bisnis dengna layanan pembayaran digital ShopeePay. Hal ini dilakukan untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan memudahkan seluruh pelanggan.

4. Manfaatkan media sosial untuk melakukan promosi

Kini media sosial tak hanya berperan sebagai platform sosial. Semua orang bisa memanfaatkan media sosial sebagai medium untuk mempromosikan bisnis. Daftarkan akun khusus bisnis di media sosial yang sedang diminati masyarakat. Pada akun tersebut, optimalkan penjualan dengan mendaftarkan produk atau jasa di platform e-commerce. Jajakan produk dengan strategi pemasaran yang kreatif dan menarik.

Jika memiliki anggaran lebih, maka perluas jangkauan bisins dengan memasang iklan berbayar di media sosial sesuai dengan target pasar. Bagi yang memiliki anggaran lebih, maka perluas jangkauan bisnis dengan memasang iklan berbayar di media sosial sesuai target konsumen.

5. Manfaatkan platform e-commerce untuk mengoptimalkan penjualan

Bagi yang tidak memiliki toko, bisa dengan menjalankan bisnis berbasis online. Kini tak perlu mempunyai toko untuk bisa membuka bisnis, cukup jalankan bisnis berbasis online. Perluas target pasar dan manfaatkan berbagai fitur untuk membuat toko makin menarik. Daftarkan bisnis di Shopee dan atur pesanan dengan mudah dan teratur. Pengalaman berbelanja konsumen tentu saja dilakukan dengan aman dan nyaman.

Baca juga: Upaya ShopeePay Dukung Bisnis UKM Lewat Program Semangat Usaha Lokal

Beberapa tips tersebut merupakan lima langkah awal yang bisa diterapkan bagi milenial untuk memulai bisnis mereka. Momen usai berakhirnya Ramadan ini memberikan peluang besar untuk memulai sesuatu yang positif. Sesuatu tersebut bisa berupa peluang untuk memulai bisnis sendiri.

Siapa sih yang tak ingin mempunyai bisnis sendiri di usia yang tergolong masih belia? Kumpulkan kembali ide-ide bisnis yang sudah lama terimpan. Ambil kesempatan untuk mewujudkan mimpi menjadi kenyataan. Gagasan-gagasan bisnis yang lama tersimpan kini dapat diwujudkan. Siapkan diri untuk memulai perjalanan menjadi seorang pengusaha muda dengan menerapkan prinsip-prinsip tersebut.

Share:

Artikel Terkini