Teknogav.com – Selama pandemi, banyak kegiatan beralih dari offline ke online, termasuk dalam hal rapat dengan rekan kerja yang tentunya membutuhkan kamera. Jabra menunjang kebutuhan hybrid work saat ini dengan menghadirkan kamera pintar PanaCast 50 dan 20. Kamera pintar ini dapat menyajikan kualitas gambar 4K dan suara yang jernih, serta telah dibekali teknologi kecerdasan buatan (AI). Masing-masing kamera pintar tersebut memiliki keandalan yang berbeda sesuai pemakaian.

Pandemi memicu kegiatan kerja jarak jauh, saat ini hampir 86% pekerja bekerja dari rumah. Peningkatan kualitas rapat yang dilakukan secara online pun menjadi lebih penting. Kebutuhan tersebut pun makin meningkat ketika menerapkan hybrid working di masa depan. Perusahaan harus memiliki smart workspace agar dapat menerapkan protokol kesehatan dengan baik dan meningkatkan produktivitas.

Brodjo Kuworo Hadiputro, Country Manager, Enterprise Jabra Indonesia

“Riset kami menunjukkan pergerakan ke arah hybrid working yang mulai diterapkan banyak perusahaan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Pemakaian video makin meningkat, setiap profesional mengharapkan kolaborasi optimal di mana pun mereka berada,” ucap Brodjo Kuworo Hadiputro, Country Manager, Enterprise Jabra Indonesia.

Baca juga: EOS Webcam Utility, Dukung Konferensi Video dengan Kamera Canon

GN Group yang merupakan induk perusahaan Jabra sudah berinovasi menawarkan solusi kerja jarak jauh (remote working) jauh sebelum pandemi COVID-19. Kini Jabra Indonesia menghadirkan PanaCast 50 untuk penggunaan di area smart workspace.

Kamera Jabra PanaCast 50

AI pada kamera PanaCast 50 memungkinkan penggunaan di ruang rapat seperti dioperasikan event organizer yang piawai. Fitur The Virtual Director memungkinkan kamera menyesuaikan perubahan situasi yang sering terjadi ketika rapat berlangsung secara real-time. Pengalaman rapat pun akan terasa lebih imersif.

Jabra PanaCast 50

Tiga kamera 13 MP pada PanaCast 50 memiliki sudut pandang 180˚ dan dilengkapi algoritma cerdas. Algoritma tersebut dapat menyesuaikan pencahayaan agar tetap stabil dengan cakupan visual yang sangat luas. Ketika melakukan zoom jauh atau dekat penyesuaian titik tengah dilakukan mengikuti wajah pembicara dengan ketajaman gambar yang tetap optimal. Pengguna pun bisa tetap berada di dalam jangkauan kamera pada jarak yang aman.

Pemilihan cara untuk menggabungkan streaming video dilakukan langsung oleh fitur video adaptif dengan latensi yang rendah. Contohnya ketika satu channel video fokus pada citra peserta rapat, channel lain bisa dipakai untuk fokus kegiatan tertentu. Kegiatan lain ini bisa berupa penyajian materi rapat. 

penerapan Jabra PanaCast 50 di instansi pemerintah Australia

Peserta rapat juga bisa mengakses fitur papan tulis atau kolom catatan yang ditampilkan secara real-time. Kemampuan akses trersebut memungkinkan kolaborasi remote yang inklusif. Akses tetap bisa dilakukan walau peserta di tempat berbeda, sehingga momen rapat dapat diterima seluruh peserta. Manajemen remote dan pengiriman data mudah dilakukan berkat sistem yang terhubung dengan koneksi jaringan.

Baca juga: BenQ DuoBoard Interactive Flat Panel Perluas Kolaborasi Rapat Tanpa Batas 

Pada rapat yang dilakukan secara fisik langsung, kamera PanaCast 50 bisa menghitung jumlah peserta rapat secara anonim melalui sensor metadata. Hal tersebut dapat dilakukan berkat keberadaan fitur People Count. Data anonim untuk seluruh ruangan pertemuan online yang dilakukan secara serentak pun dapat dihasilkan oleh fitur Room Usage Insight. Selain itu tersedia juga fitur Safety Capacity sebagai pengingat penyelenggara rapat jika ruangan melebihi batas kapasitas.

Louis Sudarso, Business Development Manager, Video, Jabra Indonesia

“Fitur ini sangat penting agar semua orang bisa segera mengatur jumlah orang di ruangan. Hal ini demi menjaga asas keselamatan di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang,” ucap Louis Sudarso, Business Development Manager, Video, Jabra Indonesia.

Data analitik penggunaan ruang rapat juga bisa diolah menggunakan fitur interface network pada PanaCast 50. Log data kegiatan menyalakan kamera dan penggunaan ruang rapat akan memudahkan penyusunan jadwal rapat.  PanaCast 50 dibekali dengan SOC2 security data management yang menjamin keamanannya.

Pemasangan perangkat Jabra PanaCast 50 bisa dilakukan dengan mudah, dengan pilihan di dinding, di atas meja dan di layar. Penggunaan yang maksimal pun bisa dilakukan dengan cepat dan mudah berkat adanya pengaturan plug-and-play. Berbagai fitur pintar perangkat ini ditenagai oleh prosesor dual Edge AI built-in dan arsitektur sistem unik yang canggih.

Kamera PanaCast 50 memiliki kualitas 4K panoramik dengan fitur integrasi video real-time berdefinisi tinggi sesuai karakteristik produk kamera Jabra. Fitur tersebut memungkinkan peserta rapat jarak jauh mengikuti diskusi dengan pengalaman citra video yang imersif dan lancar. PanaCast 50 menyajikan optimalisasi video dan suara sekaligus. Delapan mikrofon beamforming pada perangkat tersebut memungkinkan deteksi suara yang akurat. Dukungan algoritma cerdas pun siap menyingkirkan kebisingan sekitar.

Empat speaker pun dibekali pada PanaCast 50 untuk menyajikan suara stereo berdefinisi tinggi yang memenuhi ruangan tanpa getaran. Keempat speaker tersebut terdiri dari dua woofer 50 mm dan dua tweeter 20 mm. Kamera PanaCast 50 kompatibel dengan berbagai aplikasi rapat virtual seperti Google Meet, Microsoft Teams, dan Zoom beserta dengan fitur-fitur premiumnya.
 

Kamera Jabra PanaCast 20

Peserta rapat yang tak bisa menghadiri rapat secara langsung bisa ikut terlibat menggunakan kamera personal Jabra PanaCast 20. Kamera ini dodukung fitur video yang kompatibel untuk mengintegrasikan dua video secara serentak dengan kualitas ultra 4K HDR. Jangan khawatir jika lupa mematikan kamera, PanaCast 20 sudah dilengkapi penutup lensa inovatif untk melindungi privasi pengguna.

Jabra PanaCast 20

Jabra PanaCast 20 memiliki fitur Personalized Intelligent Zoom yang memungkinkan rapat di berbagai tempat dengan lebih dinamis. Hal ini membebaskan pengguna agar tak harus terpaku di meja kerja. Ketika kondisi pencahayaan ruang kurang baik, maka pencahayaan video dapat dioptimalkan dengan fitur Intelligent Light Optimization atau optimasi pencahayaan cerdas.

Fleksibilitas untuk bekerja di mana saja pun bisa dilakukan dengan aman berkat tambahan lapisan keamanan dari Edge AI processing. Keamanan saat bekerja di berbagai lokasi pun dijamin dengan fitur SOC2 security data management.

Baca juga: Kaspersky Sarankan 5 Tips Ini Sebelum Video Conference

Video stream kedua dapat diintegrasikan dengan mudah dalam gambar utama melalui fitur Picture-in-Picture. Penggunaan kamera bisa dilakukan dengan langsung berkat kemampuan koneksi yang plug-and-play. Seperti halnya PanaCast 50, maka PanaCast 20 juga sudah terintegrasi dengan berbagai aplikasi konferensi video. Beberapa aplikasi konferensi video tersebut mencakup Microsoft Teams dan Zoom.

Jabra PanaCast 50 dibanderol dengan harga Rp28.433.900 sudah termasuk remote dan stand. Perangkat ini sudah tersedia di Indonesia pada bulan Agustus 2021. Sedangkan PanaCast 20 akan hadir September mendatang di mitra resmi Jabra Enterprise Indonesia.