DANA Connect Wadahi Diskusi Peningkatan Literasi Keuangan Digital Perajin Batik DANA Connect Wadahi Diskusi Peningkatan Literasi Keuangan Digital Perajin Batik ~ Teknogav.com

DANA Connect Wadahi Diskusi Peningkatan Literasi Keuangan Digital Perajin Batik

Teknogav.com – Batik telah diresmikan menjadi warisan budaya Indonesia oleh UNESCO sejak 2 Oktober 2009. Popularitas batik makin mendunia, bahkan di tengah derasnya arus globalisasi. Batik bahkan dikenakan dalam keseharian gaya hidup masyarakat modern, sehingga turut berperan besar dalam perekonomian nasional dan penyerapan tenaga kerja. DANA pun menyelenggarakan DANA Connect dalam rangka mewadahi diskusi dan meningkatkan literasi keuangan bagi UMKM perajin batik.

Pademi COVID-19 mempengaruhi berbagai industri, termasuk industri batik. Hal tersebut diakui oleh asosiasi perajin batik walau tak ada data empirik mengenai penurunan penjualan. Dampak pandemi terutama dirasakan oleh perajin batik yang tak didukung pemodalan kuat, kurang beradaptasi dan berinovasi dengan dinamika kondisi. 

Baca juga: DANA Gunakan Jurus 3D untuk Digitalisasi UMKM 

Pemerintah yakin bahwa industri kerajinan dan batik berpotensi besar dan dapat mendukung pemulihan ekonomi nasional, khususnya di sektor UMKM. Tentu saja untuk bisa bertahan dan terus tumbuh, perajin batik harus berinovasi dengan melakukan diversifikasi yang tak hanya sebatas produk tekstil. Pengadopsian teknologi digital secara terintegrasi dapat mendukung upaya pemulihan dan meningkatkan industri kerajinan batik, khususnya yang berskala UMKM.

DANA Connect Oktober 2021

DANA Connect bulan Oktober 2021 ini digelar dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional. Tema yang diusung adalah ‘Akselerasi Digital untuk Kemajuan Batik dan Industri Budaya Indonesia’. Tujuan DANA menyelenggarakan DANA Connect kali ini adalah untuk turut berperan melestarikan budaya Nusantara. Upaya ini dilakukan dengan membantu pelaku UMKM batik dan industri berbasis budaya dalam melakukan transformasi digital.

Vince Iswara, CEO dan Co-Founder DANA

“Batik sebagai salah satu bentuk industri berbasis budaya tidak hanya melestarikan kultur Indonesia tapi turut berkontribusi bagi perekonomian nasional. Berdasarkan data dari Kementerian Perindustrian, batik berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional dan telah menyerap lebih dari 200.000 tenaga kerja. Hadirnya ekosistem digital diharapkan dapat memberikan dukungan bagi perajin batik dan usaha berbasis budaya lainnya. Dukungan tersebut agar mereka mampu bertahan dan menjadi bagian dari pelestarian budaya Indonesia. Hal ini tentunya harus diiringi kerja sama dan sinergi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta. Sinergi ini merupakan kunci bagi kemajuan industri budaya yang menjadi bagian identitas bangsa,” ucap Vince Iswara, CEO dan Co-Founder DANA.    

Inisiatif DANA Connect ditujukan untuk menghubungkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, lembaga keuangan dan mitra dalam satu forum diskusi. DANA Connect menegaskan komitmen inisiatif DANA untuk memberikan edukasi berkesinambungan bagi para mitra usaha, khususnya UMKM. Harapannya DANA Connect dapat meningkatkan literasi digital dan inklusi keuangan, menginspirasi dan menyemangati untuk tetap berjuang dan bangkit menghadapi pandemi. DANA Connect juga memberikan peluang bagi komunitas ekonomi kreatif dan UMKM untuk berkolaborasi.

Narasumber DANA Connect Berikan Kiat Memajukan Bisnis

Beberapa narasumber hadir dalam DANA Connect untuk membahas kiat dan tantangan dalam memajukan industri batik. Selain narasumber dari pelaku bisnis, turut hadir pula dr. Letizia M. Kes, staf ahli walikota Palembang Bidang Perekonomian Pembangunan & Investasi.  Pentingnya kelincahan bisnis pun diungkap oleh Ir. Bingar Egidius Situmorang yang menjabat sebagai Presiden Direktur PT Mustika Ratu. Hal ini karena adanya tantangan perubahan gaya hidup yang dihadapi industri berbasis budaya.

“Kita harus bisa menyesuaikan agar produk atau brand tetap relevan sebagai brand berbeda, unik dan menjadi solusi bagi kehidupan mereka. Contohnya selain berinovasi pada produk, Mustika Ratu juga berkolaborasi dengan berbagai pihak dan memanfaatkan kanal-kanal distribusi termasuk e-commerce. Metode pembayaran digital pun digunakan, salah satunya DANA,” ucap Bingar.

Baca juga: DANA 2.0 Hadirkan Tampilan Baru dan Fitur Daily Limit Kartu

Beberapa pelaku UMKM mitra DANA Bisnis pun turut hadir, yaitu Ronny Billiardo pemilik Billiardo.id dan Olif Kinanthi pemilik Wastra Batik. Mereka memaparkan upaya brand mereka masing-masing dalam mempopulerkan batik. Puteri Ayu Saraswati yang merupakan Puteri Indonesia Lingkungan 2020 pun mendorong generasi muda untuk senantiasa mengapresiasi budaya Indonesia. Dia mengimbau agar masyarakat tak lagi ragu memanfaatkan media sosial mereka.

Olif Kinanthi pemilik Wastra Batik

DANA Bisnis

DANA terus mendukung pelestarian budaya dan identitas bangsa melalui UMKM dengan memanfaatkan teknologi dan berbagai inisiatif. Penyelenggaraan DANA Connect pun dilakukan secara rutin untuk mempertemukan seluruh ekosistem ekonomi demi mendukung UMKM yang mandiri dan sehat. Vince juga menjelaskan bahwa DANA Bisnis telah membantu pelaku UMKM di berbagai daerah di Indonesia. Dukungan DANA Bisnis tersebut dalam hal digitalisasi para UMKM tersebut, termasuk UMKM di industri kriya dan tekstil.

Baca juga: Terus Dukung Digitalisasi UMKM, DANA Bisnis Hadirkan Fitur Katalog Produk

“Saat ini DANA Bisnis sudah digunakan lebih dari 330.000 UMKM dari total 85 juta pengguna DANA. Tidak hanya dari sisi akselerasi digitalisasi UMKM, DANA pun berupaya untuk meningkatkan kompetensi pelaku industri berbasis budaya. Upaya ini dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pendampingan berkelanjutan bersertifikat lewat DANA Academy. Pembaruan fitur DANA Bisnis yang senantiasa dilakukan, harapannya dapat memajukan perajin batik agar berdaya bersaing. Mereka pun dapat membuka kesempatan yang makin luas untuk berkembang, sehingga batik sebagai budaya bangsa tetap lestari,” ucap Vince.

Informasi lebih lanjut mengenai berbagai kemudahan fitur DANA Bisnis dapat dilihat pada tautan ini.

Share:

Artikel Terkini