Teknogav.com – PT. Virtus Technology Indonesia (Virtus) kini telah resmi menjadi mitra strategis Yugabyte. Kemitraan tersebut memungkinkan Virtus untuk menghadirkan solusi distributed SQL database berbasis open source yang disediakan Yugabyte bagi perusahaan di Indonesia. Virtus sendiri merupakan anak perusahaan CTI Group yang bergerak dalam bidang penyediaan infrastruktur Teknologi Informasi (TI).

Sebagai mitra value added distributor, Virtus melengkapi keandalan solusi Yugabyte dengan menyediakan layanan dari hulu ke hilir. Penyediaan layanan tersebut mulai dari perencanaan, implementasi solusi sampai layanan purna jual yang mencakup layanan pelanggan 24/7.  Layanan tersebut tentu saja didukung oleh sumber daya manusia engineer yang berpengalaman.

Baca juga: Amazon Aurora Serverless v2, Hemat Biaya Pengelolaan Database Sampai 90%

“Lingkungan bisnis saat ini menuntut fleksibilitas dan elastisitas dari solusi database, dan solusi distributed SQL saat ini menjadi sangat penting. Solusi distributed SQL Yugabyte yang berbasis open source menawarkan sesuatu yang sangat fundamental dan kaya fitur seperti PostgreSQL,” ucap Erwin Kuncoro, Presiden Direktur Virtus.

Solusi yang ditawarkan tersebut benar-benad cloud-native, andal, elastis dan terdistribusi. Virtus pun sudah berpengalaman panjang dalam menyediakan solusi berbasis open source dan pengetahuan mendalam mengenai pasar Indonesia.

“Kami siap membantu perusahaan dan organisasi di Indonesia dalam mempercepat inisiatif transformasi digital mereka," lanjut  Erwin.

Pentingnya Solusi Distributed SQL bagi Perusahaan

Solusi Yugabyte menyajikan layanan dan produk digital dengan kinerja dan skalabilitas lebih baik dan kemudahan pengoperasian bagi perusahaan. Pentingnya adopsi distributed SQL database berbasis open source pun dibahas pada acara peluncuran kolaborasi antara Virtus dan Yugabyte. Peluncuran tersebut mengangkat topik ‘Powering the Digital Future with Cloud Native Data Services’.

Pembicara ahli pun turut hadir pada acara peresmian kolaborasi antara Virtus dan Yugabyte. Para pembicara yang hadir tersebut berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam penggunaan distributed SQL database open source dari Yugabyte. Berikut ini adalah beberapa pembicara tersebut:

• Suhendra Ahmad, Technical Architect Tokopedia yang berbagi pengalaman dalam menggunakan solusi Yugabyte
• Dennus Sze, Head of Sales South East Asia Yugabyte
• Vish Phaneendra, Head of Solution Engineering, API Yugabyte
  

Baca juga: Nutanix Bersama Wipro Sediakan Solusi Manajemen Database DDS yang Fleksibel

Pada kesempatan tersebut, Suhendra mengungkapkan bahwa pesatnya pertumbuhan pelanggan selama pandemi memaksa e-commerce tumbuh secara eksponensial dalam waktu singkat. Demi memenuhi kebutuhan tersebut perlu adanya distributed SQL alternatif untuk menggantikan database konvensional. Penggunaan distributed SQL memudahkan untuk melakukan scale up dan dapat diandalkan.

“YugabyteDB adalah salah satu solusi yang kami lihat sebagai teknologi yang memenuhi kebutuhan yang kami perlukan,” ucap Suhendra.

Suhendra Ahmad, Technical Architect Tokopedia

Solusi distributed SQL dapat menangani basis data yang terdistribusi atau terpisah-pisah dengan kinerja, ketersediaan dan skalabilitas terbaik. Kemampuan tersebut dapat memenuhi kebutuhan perusahaan yang memiliki kantor dan pelanggan yang tersebar di berbagai daerah seperti. Biasanya perusahaan-perusahaan yang memiliki kantor dan pelanggan yang tersebar ini merupakan industri e-commerce, layanan jasa keuangan dan telekomunikasi.

Tren pertumbuhan data yang eksponensial, percepatan transformasi digital dan transisi menuju cloud berlangsung cepat. Kondisi tersebut mendesak perusahaan dan organisasi untuk mempertimbangkan ulang cara pengelolaan data. Dennis Sze, Head of Sales, Yugabyte mengatakan bahwa hal tersebut membuka peluang bagi Yugabyte.

“Kami sangat senang bekerja sama dengan Virtus untuk bersama-sama membantu perusahaan di Indonesia mempercepat inisiatif transformasi digital mereka. Kerja sama ini menjadi bagian dari strategi global kami untuk memenuhi kebutuhan solusi Distributed SQL database berbasis open source di seluruh dunia yang terus meningkat. Solusi yang dibutuhkan tersebut adalah untuk mengatasi kesenjangan kinerja, skalabilitas, dan kemudahan pengelolaan data. Hal-hal tersebut masih menjadi tantangan perusahaan dan organisasi di Indonesia," ucap Dennis Sze, Head of Sales, Yugabyte.

Baca juga: Nutanix Luncurkan Era 2.0, Solusi Manajemen Multi-Database Lintas Cloud

Yugabyte baru-baru ini berhasil mendapat kucuran dana USD188 juta dalam pendanaan Seri C. Kini total pendanaan sudah mencapai lebih dari USD290 juta dan nilai perusahaan melebihi USD1,3 miliar. Pendanaan tersebut mengalami kelebihan permintaan untuk model distributed SQL database berbasis open source, yang sekarang bernilai USD1,3 miliar+.  Putaran pendanaan ini digelar setelah 7 bulan putaran pendanaan yang dilakukan pada bulan Maret 2021.