Teknogav.com – WIR Group dan Salim Group menjalin kerja sama strategis dalam pengembangan metaverse dengan membentuk joint venture. Tujuan joint venture tersebut adalah untuk memastikan bisnis Salim Group tetap terdepan dan bersaing di era digital. Hal ini seiring dengan tuntutan keandalan sumber daya manusia (SDM) dan dukungan teknologi tinggi untuk dapat bersaing di era digital.

Pembentukan joint venture ini dilakukan untuk mengembangkan platform metaverse untuk memastikan jaringan bisnis Salim Group tetap terdepan dan bersaing. Kerja sama strategis ini dituangkan dalam nota kesepahaman antara WIR Group dan Salim Group. Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan oleh Michel Budi Wirjatmo, Direktur Utama WIR Group dan Axton Salim, Executive Director Salim Group.

Baca juga: Alfamart Perluas Jangkauan Bisnis dan Layanan Retail di Metaverse

“Joint venture dengan WIR Group akan memberikan  kesempatan luar biasa bagi pengembangan bisnis korporasi di masa depan. Pengadopsian platform metaverse memungkinkan kami menggali potensi dan peluang-peluang bisnis yang sebelumnya tidak terbayangkan,” ucap Axton.

Baca juga: SALT Dukung Industri Retail Garap Metaverse

Kepercayaan yang diberikan Salim Group untuk berkolaborasi dan membentuk joint venture ini disambut baik Michel Budi Wirjatmo, Direktur Utama WIR Group. Demi menjaga kepercayaan tersebut, WIR Group akan menghadirkan solusi teknologi berdasarkan keahlian dan pengalaman perusahaan dalam pengembangan teknologi metaverse. Menurut Michel, metaverse akan mendukung bisnis lebih efisien dan efektif, serta membuka peluang-peluang baru. Kendati demikian perlu cara-cara khusus untuk menavigasi pengguna dalam berinteraksi dan memanfaatkan peluang di metaverse.

Baca juga: WIR Group Gandeng Cakap Hadirkan Dunia Pendidikan di Metaverse

“Kami memiliki kemampuan membangun dan mengembangkan teknologi Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR), dan Artificial Intelligence (AI), yang dapat mendukung bisnis Salim Group memasuki era baru digital tanpa batas melalui teknologi metaverse yang kami kembangkan. Kami optimis bisa membantu industri termasuk Salim Group untuk masuk dan menjelajahi dunia metaverse guna menghadirkan inovasi dan terobosan baru serta memanfaatkan setiap peluang yang ada demi pengembangan usaha,” ucap Michel Budi.