Teknogav.com - Hari Film Nasional (HFN) diperingati setiap 30 Maret berdasarkan ketetapan Dewan Film Nasional dan disahkan melalui Keppres No. 25 tahun 1999. Tema perayaan HFN ke-71 adalah "100 Tahun Usmar Ismail". Dalam rangka merayakan HFN dan mendukung industri perfilman dalam negeri, TikTok berkolaborasi dengan Studio Antelope meluncurkan film pendek vertikal “X&Y”. Film ini ditayangkan di TikTok selama periode 29 Maret 2021 sampai 4 April 2021.

Format vertikal menjadi pilihan pembuatan film karena dianggap lebih nyaman seiring dengan peningkatan penggunaan smartphone dengan orientasi vertikal. Hal tersebut diungkapkan oleh Jason Iskandar, pendiri Studio Antelope yang juga merupakan sutradara film “X&Y”. Data beberapa penelitian juga menunjukkan tingkat engagement dan video completion video vertikal lebih tinggi dibanding video horisontal.

Baca juga: TrueID Bangkitkan Nostalgia dengan Koleksi Film Indonesia Box Office Gratis

Jason Iskandar, sutradara film "X&Y" dan Florence Giovani, produser film "X&Y"

"Kolaborasi bersama TikTok ini memberikan suatu tantangan sekaligus kesempatan bagi kami dari industri film. Kesempatan ini adalah untuk mengeksplorasi suatu cerita film ke dalam format dengan rasio aspek yang lebih ramping. Tentunya format ini memberikan pengalaman unik dan berbeda dibanding menonton film dalam format horisontal," ucap Jason.

Film “X&Y” mengemas cerita romansa Omar dalam 6 chapter dan akan ditayangkan akun resmi TikTok di @tiktokofficialindonesia. Omar yang diperankan Jourdy Pranata pada kisah ini merepresentasikan sumbu Y yang memendam rasa pada Winda si sumbu X. Sayangnya Winda yang diperankan Arawinda Kirana memiliki langkah yang berbeda. Arawinda Kirana telah meraih prestasi sebagai Aktris Pendatang Baru Terpilih di Piala Maya 2021. Jason Iskandar pun yang menyutradarai film “X&Y” ini pernah masuk nominasi film pendek di Festival Film Indonesia 2018.

Arawinda Kirana, pemeran Winda dalam film "X&Y"

 Baca juga: Rangkul Generasi Muda, Blibli Rilis Web Series 'Cerita Tentang Menyudahi'

"Kolaborasi bersama sutradara profesional dan berbakat, seperti Jason Iskandar diharapkan mengawali peran TikTok di dunia entertainment terutama perfilman Indonesia. Kami berharap film X&Y dapat menginspirasi masyarakat Indonesia mengeksplorasi fitur-fitur di TikTok untuk storytelling. Kolaborasi ini juga mewadahi para kreator berbakat untuk membangun karir mereka di dunia entertainment di Indonesia," ucap Angga Anugrah Putra, Head of Content and Operations, TikTok Indonesia.

Film “X&Y” juga melibatkan para kreator TikTok yang berbakat di bidang seni peran. Beberapa di antaranya adalah Avan The Love sebagai Mas Yos; Dwynna Win sebagai Chelsea; dan Giovani Divaldhi sebagai Vano. Soundtrack film ini pun dimeriahkan lagu “Terpikat Senyummu” garapan kreator music Brigita Meilala yang merupakan original song dari TikTok.

Baca juga: TikTok Bangkitkan Tren dan Kreativitas Musik Indonesia

Serunya, para pengguna TikTok juga dapat turut memeriahkan kehadiran film ini dengan mengikuti berbagai kegiatan atau challenge menarik. Tentu saja kegiatan dan challenge menarik ini dapat dilakukan di aplikasi TikTok.