Hasil Benchmarking Laptop Gaming Tangguh ASUS ROG Zephyrus S17 (GX703) Hasil Benchmarking Laptop Gaming Tangguh ASUS ROG Zephyrus S17 (GX703) ~ Teknogav.com

Hasil Benchmarking Laptop Gaming Tangguh ASUS ROG Zephyrus S17 (GX703)

Teknogav.com – ASUS meluncurkan ROG Zephyrus S17 (GX703) bersama dengan ROG Zephyrus M16 (GU603) beberapa waktu lalu. Laptop gaming ROG Zephyrus S17 (GX703) juga mengandalkan prosesor Intel Core Seri H Generasi ke-11. Uniknya, keyboard mekanikal pada laptop ini bisa terangkat menggunakan mekanisme inovatif AAS Plus sehingga membentuk sudut 5˚ saat digunakan. Fitur ini tak hanya mendukung kenyamanan saat mengoperasikan laptop, tetapi juga mendukung sistem pendingin berkat ruang tambahan yang terbentuk. Sistem pendingin khusus juga diadopsi ROG Zephyrus S17 untuk menunjang kinerja laptop yang tangguh.

Kinerja Prosesor Intel Core Seri H Generasi ke--11

Konfigurasi prosesor pada ROG Zephyrus S17 terdiri dari dua pilihan, yaitu Intel Core i7-11800H dan Intel Core i9-11900H. Prosesor Intel Core i9-11900H memiliki delapan inti dan 16 thread yang siap mendampingi melakukan berbagai kegiatan yang perlu kinerja pemrosesan cepat. Kecepatan clock Intel Core i9-11900H ketika di-boost dapat mencapai 4,9 Hz. Kemampuan ini dapat menyajikan kinerja baik untuk gaming, game streaming, video rendering, pembuatan konten dan multitasking. Berikut ini adalah hasil benchmarking kinerja prosesor tersebut.

ROG Zephyrus S17 bisa menjalankan daya sampai 50 W secara terus menerus Kinerja daya yang disajikan prosesor Intel Core i9-119 tersebut sampai 90 W. Kecepatan clock prosesor ini bisa sampai 4,9 GHz jika dilakukan boost. Sementara untuk kegiatan multitasking, kinerja laptop didukung oleh RAM DDR4 3200 MHz dengan kapasitas sampai 32 GB. Memori dengan channel ganda tersebut sangat memadai untuk melakukan streaming sambil bermain game AAA. Teknologi penyimpanan terkini pun mendukung laptop gaming ini untuk menyajikan kinerja lebih kencang dari laptop sekelasnya.

PCMark 10 Performance Test

Baca juga: ASUS ROG Zephyrus M16 (GU603), Laptop Gaming 16-inci yang Ringkas

ROG Zephyrus S17 (GX703) menggunakan teknologi penyimpanan SSD PCIe 4.0 NVMe berkapasitas 2 TB. Jika dibandingkan protokol PCIe 3.0, maka SSD PCIe 4.0 memiliki kecepatan jauh lebih tinggi. Kecepatan baca tulis dari SSD PCIe 4.0 ini sampai 7 Gbps atau dua kali lipat kecepatan SSD PCIe 3.0. Selain itu tersedia juga dua slot M.2 tambahan untuk menyematkan dua SSD PCIe 3.0 NVMe. Jadi totalnya ada tiga slot PCIe SSD yang didukung teknologi HyperDrive Ultimate RAID array

Teknologi Hyperdrive memungkinkan untuk memanfaatkan ketiga SSD yang terpasang agar bekerja pada konfigurasi RAID 0. Ketika bekerja pada konfigurasi tersebut, kecepatan baca penyimpanan di ROG Zephyrus S17 (GX703) dapat mencapai 10,5 Gbps. Teknologi ini sangat mendukung pembuat konten karena memungkinkan aplikasi seperti Adobe After Effect dapat lebih cepat memuat aset berukuran besar. Bagi gamer, teknologi ini akan memuat layar dalam game sangat cepat.

CrystalDisk Mark 7 Storage Test

Kartu Grafis sampai NVIDIA GeForce RTX 3080

Keandalan grafis pada ROG Zephyrus S17 didukung oleh kartu grafis diskret NVIDIA GeForce RTX 3080. Fitur ROG Boost memungkinkan kecepatan clock kartu grafis ini mencapai 1645 MHz dengan daya 115 W. Teknologi Dynamic Boost memberikan daya tambahan 25 W sampai 140 W pada GPU ketika CPU tidak dalam kondisi beban penuh. CPU dan GPU dapat berbagi sumber daya menggunakan teknologi Dynamic Boost ini. 

Ketika laptop menjalankan aplikasi yang fokus pada penggunaan GPU dibandingkan CPU, maka otomatis penggunaan daya di CPU diturunkan dan dialihkan ke GPU. Demikian juga sebaliknya sehingga kinerja laptop lebih baik di berbagai skenario penggunaan. Teknologi Dynamic Boost juga meningkatkan efisiensi penggunaan daya lebih maksimal.

Layaknya kartu grafis GeForce RTX 3000 Series lain, GeForce RTX 3080 dibangun dengan arsitektur Ampere. Arsitektur tersebut memadukan fitur streaming multiprocessor terkini dengan 2nd Gen RT Core dan 3rd Gen Tensor Core. Perpaduan ini memungkinkan dukungan fitur real-time ray tracing dan DLSS. Selain itu tersedia juga teknologi AI terkini. Berbagai keandalan tersebut mendukung kelancaran game, framerate tinggi dan kualitas visual terbaik.

NVIDIA DLSS Test

Latensi pada game multiplayer tertentu bisa dikurangi oleh teknologi NVIDIA Reflex pada kartu grafis ini. Sementara kegiatan game streaming didukung oleh fitur NVIDIA Broadcast. VRAM pada GeForce RTX 3080 menggunakan GDDR6 dengan kapasitas lapang sampai 16 GB. CPU dapat mengakses VRAM tersebut secara langsung berkat dukungan teknologi Resizeable bar sehingga meningkatkan kinerja di berbagai game modern.

Baca juga: Andalkan Keyboard Canggih, Ini Spesifikasi Lengkap ASUS ROG Zephyrus S17   

3DMark Graphic Test

Sebagai laptop gaming premium, ROG Zephyrus S17 (GX703) dapat menyajikan kinerja gaming terbaik. Tak hanya sebatas memainkan game eSports dan kasual, game AAA terkini seperti Far Cry 6 pun dapat berjalan dengan sangat lancar. Saat detail grafis menggunakan preset High, rata-rata framerate di atas 70 fps pada resolusi QHD (1440p). Ini mempertegas kemampuan laptop gaming ROG Zephyrus S17 (GX703) dalam menjalankan semua game PC yang ada saat ini. Gamer pun dapat merasakan pengalaman gaming AAA terbaik.
Game Benchmark

Inovasi Sistem Pendingin ROG Zephyrus S17

Sistem pendingin ROG Zephyrus S17 didukung teknologi ROG Intelligent Cooling yang menjaga kinerja laptop tetap stabil. Teknologi tersebut juga mendukung ketangguhan ROG Zephyrus S17 untuk kegiatan gaming dan pembuatan konten. Pada sistem pendingin terdapat kipas Arc Flow terkini yang dirancang dengan struktur khusus yang meningkatkan aliran udara dan mengurangi kebisingan. Kipas ini berbahan Liquid Crystal Polymer (LCP) dengan 84 bilah. Setiap bilah kipas dibentuk secara khusus agar aliran udara lebih baik dan mengurangi turbulensi sehingga lebih hening. Keheningan sistem pendingin pada laptop ini juga karena kipas dapat otomatis berhenti ketika suhu CPU dan GPU berada di bawah 50℃.

Dua kipas khusus di ROG Zephyrus S17 (GX703) tersebut terhubung langsung dengan enam heatpipe. Perancangan heatpipe tersebut untuk mengalirkan panas tak hanya dari CPU dan GPU, tetapi juga VRM. Panas pun dapat mengalir lebih efektif dari komponen ke heatsink untuk dibuang. Sirip pada heatsink sangat tipis sehingga jumlahnya lebih banyak dan memperluas permukaan untuk membuang panas melalui empat jalur udara.


Pengaturan CPU, GPU dan kecepatan kipas bisa disesuaikan dengan kegiatan yang sedang dilakukan melalui aplikasi Armoury Create. Aplikasi tersebut juga berperan sebagai pusat pengenalian berbagai fitur lain di ROG Zephyrus S17. Pengaturan dapat dilakukan pada profil, pembaruan sistem sampai manajemen game yang terpasang pada ROG Zephyrus S17.

Pengguna ROG Zephyrus S17 juga dapat menyesuaikan pengaturan kipas sesuai dengan kegiatan yang sedang dilakukan. Pengaturan kipas terdapat di aplikasi Armoury Crate yang juga berfungsi sebagai pusat kontrol untuk fitur-fitur lainnya di ROG Zephyrus S17, seperti pengaturan profile, update sistem, hingga manajemen game yang terpasang di laptop gaming ini.

Seperti telah disinggung di awal, ROG Zephyrus S17 memiliki fitur inovatif AAS Plus. Fitur tersebut menambah rongga udara untuk memperlancar aliran udara dari kipas Arc Flow terkini sampai 25%. Mekanisme unik AAS Plus juga mendukung tipisnya bodi ROG Zephyrus S16 walau mengandalkan spesifikasi kelas atas.

Baca juga: ASUS Segera Hadirkan ROG Zephyrus S17 dan ROG Zephyrus M16

Liquid metal digunakan sebagai thermal compound pada CPU untuk mengoptimalkan sistem pendingin. Jika dibandingkan thermal paste tradisional, bahan liquid metal mampu menurunkan suhu CPU sampai 10˚C lebih rendah. Penggunaan liquid-metal ini juga membat dimensi laptop lebih ringkas, tips dan tetap tangguh.

Pada pengujian menggunakan 3D Mark Stress Test pada mode Time Spy yang diulang sebanyak 20 kali, skor yang diperoleh adalah 98%. Hasil ini sangat baik, apalagi dengan ketangguhan perangkat keras yang diusung Zephyrus S17 (GX703). Suhu yang dipantau pun terlihat sangat terjaga, rata-rata suhu CPU dan GPU ini berada di kisaran 73-74℃.

suhu rata-rata CPU dan GPU ASUS ROG Zephyrus S17 (GX703)

Debu yang menumpuk di saluran udara laptop dapat menyumbat aliran udara dan mengganggu proses pembuangan panas. Demi mencegah hal tersebut, Zephyrus S17 (GX703) dilengkapi dengan fitur Anti-Dust Cooling. Fitur tersebut dirancang dengan jalur pembuangan khusus di bagian fan housing dan heatsink sebagai jalur pembuangan debu. Jumlah debu yang terperangkap di dalam sistem pendingin pun dapat dikurangi secara drastis. Hasilnya adalah laptop terhindar dari overheat karena aliran udara lancar tak tersumbat debu.


Desain dan Layar ROG Zephyrus S17

Bodi ROG Zephyrus S17 menggunakan bahan magnesium-aluminium dengan polesan warna Off Black yang tahan bekas sidik jari. Tampilan warna tersebut membuat laptop tampak elegan. Sementara lapisan semi-transparan yang diadopsi pada bagian belakang bodi membuat laptop terlihat unik. 

ROG Zephyrus S17

Laptop ini menggunakan keyboard mekanikal optikal yang mendukung kenyamanan sesi gaming. Keyboard tersebut memiliki akurasi input dan respon sangat tinggi. Setiap tombol pada keyboard memiliki tingkat durabilitas sampai 100 juta kali tekan sehingga keyboard lebih tahan banting. 

Pada keyboard terdapat fitur Multiwheel yang merupakan scroll controller yang bisa dikonfigurasi khusus. Fungsi default Multiwheel adalah untuk mengendalikan volume suara, namun fungsi tersebut dapat diubah fungsinya menggunakan aplikasi Armoury Crate. Fitur Multiwheel ini memungkinkan untuk lebih cepat mengakses berbagai fungsi dalam aplikasi dan game.

Multiwheel dan keyboard pada ROG Zephyrus S17

Layar yang digunakan pada ROG Zephyrus S17 berukuran 17 inci dengan bezel yang sangat tipis, hanya 5,65 mm. Tipisnya bezel ini memungkinkan rasio layar-ke-bodi mencapai 88%. Resolusi layar adalah WQHD dengan refresh rate 165 Hz dan waktu respon 3 milidetik untuk memanjakan gamer dan pembuat konten. Seluruh varian ROG Zephyrus S17 menyandang sertifikasi PANTONE Validated Display yang menjamin akurasi warna. Tingkat reproduksi warna sampai 100% pada color space DCI-P3.

Teknologi Advanced Optimus dan fitur G-Sync pada layar pun mendukung framerate tinggi tanpa ada efek screen tearing dan stuttering.  Ketika laptop menggunakan chip grafis terintegrasi, maka G-Sync dapat dimatikan otomatis oleh teknologi intelligent shift, sehingga lebih hemat daya. Fitur Intelligent shift ini memungkinkan daya pada baterai bisa bertahan lama walau memakai layar dengan teknologi G-Sync.

Layar juga didukung teknologi Dolby Vision untuk menampilkan visual yang lebih baik pada konten yang didukung format Dolby Vision. Format Dolby Vision membuat detail video dapat ditampilkan lebih baik dengan dynamic range lebih luas dibandingkan format video standar. Para penyedia layanan video streaming sudah banyak yang mengadopsi format Dolby Vision ini, di antaranya adalah Disney+ dan Netflix.

Keandalan Sistem Audio

Teknologi Dolby Atmos pada sistem audio menyajikan kualitas audio terbaik pada berbagai game dan film. Efek audio pun kaya detail dan bass. Pengalaman penggunaan laptop pun diperkaya dengan penggunaan enam speaker pada ROG Zephyrus S17.

ROG Zephyrus S17 dibekali fitur 3D mic array untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Mode Cardioid mengoptimalkan penangkapan suara pengguna yang berada di depan laptop sehingga cocok untuk live streaming dan chat. Sedangkan mode Omnidirectional dapat menangkap suara dalam satu ruangan secara menyeluruh, sehingga cocok untuk digunakan pada conference call.

Teknologi Two-Way AI Noise Cancelation akan meningkatkan pengalaman dengan memperjelas voice chat dan memperlancar komunikasi dalam game. Fitur ini bisa digunakan dengan perangkat lain dan dikustomisasi sesuai aplikasi yang sedang dipakai.

Konektivitas dan Berbagai Fitur Lain

Port yang tersedia pada ROG Zephyrus S17 cukup lengkap. Beberapa port tersebut mencakup USB tipe-A, HDMI, jack audio combo 3,5 mm, slot SD card reader dan USB tipe-C. Teknologi Thunderbolt 4 sudah mendukung port USB tipe-C tersebut sehingga mampu melakukan transfer berkecepatan tinggi. Berbagai perangkat dapat dihubungkan melalui port tersebut, termasuk monitor eksternal dengan resolusi 8K dan media penyimpanan berkecepatan tinggi. Konektivitas nirkabel pada laptop ini pun sudah menggunakan Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.1.

sisi kiri ASUS ROG Zephyrus S17
sisi kanan ROG Zephyrus S17

Pengisian daya baterai pun dapat dilakukan menggunakan adapter charger USB tipe-C atau power bank melalui port USB tipe-C. Hal ini dimungkinkan berkat dukungan fitur USB power delivery pada port USB tipe-C. Selain itu tersedia juga teknologi fast charging untuk pengisian daya lebih cepat. Waktu pengisian daya dapat dipangkas signifikan, sehingga hanya butuh waktu 30 menit untuk mengisi daya dari kondisi kosong sampai 50%. Ketika dilakukan pengujian baterai menggunakan PCMark Battery Benchmark pada Modern Office, ternyata laptop ini dapat bertahan lebih dari 6 jam.

PCMark Battery Benchmark pada Modern Office

ROG Zephyrus S17 sudah disertai webcam yang disematkan pada bezel layar. Webcam ini sudah memadukan teknologi 2DNR dan 3DNR yang memungkinkan objek di depan kamera terlihat jelas walau pencahayaan kurang. Selain itu tersedia juga sensor sidik jari yang terintegrasi dengan tombol daya. Fitur pembaca sidik jari ini sudah didukung sistem caching dan terintegrasi dengan Windows Hello sehingga memudahkan akses ke laptop.

Harga dan Ketersediaan

Harga yang dibanderol pada ROG Zephyrus S17 ini mulai dari Rp40.999.000. Pembelian dapat dilakukan melalui beberapa e-commerce berikut ini:

https://invol.co/clvfba
Klik untuk membeli ROG Zephyrus S17 (GX703) di Blibli
Klik untuk membeli ROG Zephyrus S17 (GX703) di Tokopedia

Klik untuk membeli ROG Zephyrus S17 (GX703) di Shopee

Spesifikasi ROG Zephyrus S17 (GU703)

CPU

Intel® Core™ i9-11900H Processor (24M Cache, up to 4.9 GHz, 8 Cores)

Intel® Core™ i7-11800H Processor (24M Cache, up to 4.6 GHz, 8 Cores)

Sistem Operasi

Windows 10 with Office Home & Student 2019 Pre-Installed

Memori

RAM DDR4 3200 MHz 2 x 16 GB (Dual Channel)

RAM DDR4 3200 MHz 2 x 8 GB (Dual Channel)

Media Penyimpanan

SSD PCIe® 4.0 NVMe™ M.2 2 TB

SSD PCIe® 4.0 NVMe™ M.2 1 TB

Layar

17,3" (16:9) IPS-Level WQHD (2560 x 1440), 165Hz, 3ms, 100% DCI-P3, PANTONE Validated, Dolby Vision, G-Sync

Kartu Grafis

NVIDIA GeForce RTX 3080

NVIDIA GeForce RTX 3060

Input/Output

1x 3.5mm Combo Audio Jack, 1x HDMI 2.0b, 2x USB 3.2 Gen 2 Type-A, 1x USB 3.2 Gen 2 Type-A, 1x USB 3.2 Gen 2 Type-C support DisplayPort / power delivery, 1x RJ45 LAN port, 1x Thunderbolt™ 4 support DisplayPort™ / power delivery, card reader (SD) (UHS-II, 312MB/s)

Kamera

720p HD

Konektivitas

Wi-Fi 6 (Gig+) (802.11ax), Bluetooth 5.1 (Dual band) 2*2

Audio

Smart Amp Technology, Audio by Dolby Atmos, AI mic noise-canceling, Built-in array microphone, 2x 2W tweeter, 4x 2W woofer

Baterai

90WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion

Dimensi

39,4 x 26,4 x 1,99 ~ 1,99 cm

Bobot

2,6 kg

Warna

Off Black

Harga

Rp40.999.000 (Core i7/RTX 3060/2x8GB RAM/1TB SSD)

Rp65.999.000 (Core i9/RTX 3080/2x16GB RAM/2TB SSD)

Garansi

2 tahun garansi global + 1 tahun ASUS VIP Perfect Warranty

Share:

Artikel Terkini