Sederet Musisi Kagumi Kualitas Audio Vermouth 12th Year Anniversary Speaker Sederet Musisi Kagumi Kualitas Audio Vermouth 12th Year Anniversary Speaker ~ Teknogav.com

Sederet Musisi Kagumi Kualitas Audio Vermouth 12th Year Anniversary Speaker


Teknogav.com - Vermöuth masih menggunakan nuansa Hitam dan Putih pada produk speaker yang dirilis untuk memperingati 12 tahun berkiprah di jagat audio. Hendry Ramli sang desainer mempertahankan design signature tersebut pada speaker Vermöuth 12th Year Anniversary Edition dengan tampilan begitu menggoda. Kali ini dia merancang floorstand speaker dengan konfigurasi 2 way. Diamond shape pada baffle depan dan dilabur dengan warna hitam mengkilap. Speaker yang diproduksi terbatas hanya 12 pasang ini tak perlu diragukan lagi keindahan suaranya. 

Dari sisi teknis suara, sedikit tidak lazim mengawinkan single woofer pada konfigurasi 2-way. Kebanyakan desain terkini memanfaatkan dual woofer dengan konfigurasi 2,5-way atau dual woofer dan menambah midrange untuk mengejar konfigurasi 3-way. Pria berkacamata ini mempunyai alasan lain. “Ceramic cone midwoofer  dari Accuton ini memang dirancang khusus untuk kebutuhan kabinet yang agak besar, sehingga target frekuensi rendah yang saya inginkan bisa tercapai, tanpa menurunkan sensitivitas, walau hanya dengan single woofer”. 


Baca juga: Resmi Meluncur, Ini Spesifikasi Vermouth 12th Year Anniversary Edition Loudspeaker

Keunikan yang lain dari floorstander bass reflex ini adalah bentuk chamfer flare yang menempel langsung di bagian belakang kabinet. Raal Ribbon tweeter juga masih dipertahankan untuk menjadi pilihan utama dalam desain kali ini. Tidak berhenti sampai di sini, untuk kebutuhan elektroniknya, Hendry memilih brand Jantzen, Mundorf dan Jupiter.

Acara digelar di PosKo•Studio, Ubud, Bali. Ini adalah tempat berkumpulnya berbagai komunitas di Bali. Tempat berbagi informasi, berbagi pengetahuan dan diskusi. Di tempat ini juga terdapat studio rekaman dengan teknologi terkini dan didukung oleh tenaga profesional. Tak jarang artis-artis ibukota dan mancanegera menyempatkan untuk merekam karyanya di PosKo•Studio. Group band NTRL, Iwa K, Dialog Dini Hari, Nosstress, Alien Child, Mom Called Killer, Lianto Tjahjoputro hanya sebagian dari musisi yang pernah mencicipi hasil karya engineer berpengalaman internasional tersebut.

Hendry Ramli, desainer dan pendiri Vermouth Audio

Pada sesi listening, speaker 12th Anniversary  berada di bagian belakang bangunan PosKo•Studio. Bangunan dengan konsep terbuka dan pemandangan sawah serta pepohonan. “Sengaja kami tempatkan di sini, tanpa treatment akustik, agar listener bisa merasakan sensasi yang sama ketika diaplikasikan di rumah,” ucap Hendry Ramli.

Baca juga: Vermouth Audio Siapkan Vermouth 12th Year Anniversary Edition Loudspeaker

Para hadirin diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk menikmati musik favorit mereka di sesi listening ini. Perangkat pendukung pada perhelatan ini adalah :

  1. Merging Technologies Anubis Premium Networked Audio Interface
  2. Trafomatic Experience Two MKII 300B Amplifier
  3. Goldnote PA 1175 Amplifier
  4. Vermouth Reference Series Cables
  5. Vermouth Reference Power Distributor


Salah satu pengunjung acara ini adalah Azhary, dia datang dari Jakarta dan telah mengincar produk Vermouth. Di kesempatan tersebut, Azhary mencoba mendengarkan sepuasnya alunan lagu pilihannya. Banyak musisi dan profesional di industri kreatif yang hadir pada acara ini. Personel Alien Child dan Nosstress  mencoba mendengarkan karya mereka dan beberapa genre musik favoritnya diperdendangkan di speaker ini. 

Alien Child

Anak Agung Anom Wijaya Darsana , pendiri studio Antida; dan Mick Baumeister, pianis Jazz internasional turut menjajal kebolehan Vermouth 12th Year Anniversary Speaker

“Speaker ini memiliki flat respons dan memiliki phase dan time yang pas, dan saya tertarik untuk memilikinya,” ucap Mick Baumeister, pianis Jazz yang sering berkolaborasi dengan seniman Indonesia.

Kekaguman juga disampaikan oleh Intan Mayadewi, seorang penyanyi dan gitaris klasik, “Saya kesulitan mencari padanan kata untuk speaker ini, di atas luar biasa…amazing mungkin,” ujarnya sambil tersenyum. 

Menurut beberapa musisi yang hadir, ini adalah pengalaman baru. Sebelumnya mereka sering mendengarkan karya-karya mereka langsung dari dapur produksi. Kristian Dharma salah satunya yang mengatakan, “Kan biasanya aku dengar semuanya pake active speaker, baru kali ini denger serius pakai passive speaker, sensasinya kok makin gawat.”

Baca juga: Vermouth V3C dan Vermouth Micro, Studio Monitor dengan Harga Terjangkau

Hal senada pun diungkapkan oleh Putu Deny Surya, drummer Dialog Dini Hari. "Wahh rasa nya mirip-mirip V3 aktif , lebih warm, tapi kejernihan suaranya juara. Senang banget aku dengarnya," ucap Deny.

Pada acara Vermouth 12th Anniversary, Hendry Ramli, owner Vermouth Audio, tidak mengkhususkan mengundang penikmat audio saja. Namun semua kalangan bahkan yang awam pun bisa hadir untuk mendengarkan karyanya. 

“Tidak perlu berpendapat yang aneh-aneh tentang teknikal. Musik dan kebersamaan sangat layak untuk dinikmati,” pungkas Hendry Ramli.

Intan Mayadewi dan Lianto Tjahjoputro

Di sela-sela acara yang hangat dan penuh kekeluargaan ini, penampilan khusus para musisi pun menjadi kejutan bagi para pengunjung. Pada penampilan pembuka, Lianto Tjahjoputro berduet dengan putrinya Intan Mayadewi membawakan tembang klasik yang berjudul ‘Torna A Surriento’ disusul ‘Granada’. Keduanya membawakan dengan penuh penghayatan, membuat hadirin yang datang meminta lagi. Penampilan keduanya ditutup dengan ‘Tirtajati Kalacakra’ sebuah tembang bernuansa Jawa yang sarat akan makna.

Tomoca

Baca juga: Vermouth 10th Year Anniversary Edition Loudspeaker Gebrak Pasar Internasional

Penampil berikutnya adalah Tomoca, seorang oboist dari Jepang. Membawakan tembang klasik berjudul ‘Amazing Grace’. Dengan penampilan solo oboe mampu membius penonton yang hadir. Pada sesi berikutnya, Tomoca mengajak Kacir, musisi dari Bali melakukan jam session. Tanpa persiapan sebelumnya, penampilan keduanya sangat apik. Saling bersahutan layaknya kedua insan yang sedang bercakap dan bersenda gurau. Tembang-tembang ciptaan Kacir, di antaranya Sunset Paradise, Insomnia dan Terkesima diselesaikan dengan sangat indah oleh keduanya. Para tamu menikmati sajian hidangan sambil menikmati musik yang mengalun dari 12th Annyversary Floorstanding Speaker. 

Share:

Artikel Terkini