Tips Aman Berbelanja Online di Liburan Akhir Tahun Tips Aman Berbelanja Online di Liburan Akhir Tahun ~ Teknogav.com

Tips Aman Berbelanja Online di Liburan Akhir Tahun


Teknogav.com – Belanja online sudah merupakan kegiatan yang menjadi bagian dari keseharian, baik untuk kebutuhan bulanan maupun jajan makan siang. Hanya dengan beberapa kali klik, barang atau hidangan tiba dengan cepat. Beli tiket pun kini mudah dilakukan secara online. Kemudahan tersebut tentu saja memicu risiko, termasuk menjadi incaran para scammer. Kaspersky memaparkan beberapa jenis ancaman dan tips agar dana senatiasa terlindung dari para penipu online saat berbelanja akhir tahun.

Pencurian Akun

Akun yang terkait layanan e-commerce biasanya menjadi incaran penjahat siber untuk mendapatkan akses ke kartu pembayaran yang disematkan pada akun. Penjahat siber tersebut ingin menguras dana yang ada, sehingga pembajakan akun menimbulkan kerugian moneter langsung. Selain itu, akun yang diretas juga dapat digunakan untuk menipu pengguna lain atau layanan online, termasuk mencuci dan mencairkan dana. Jadi akun yang diretas tak hanya menimbulkan kerugian langsung, tapi juga dimanfaatkan untuk kegiatan ilegal, sehingga reputasi pun menjadi taruhan. 

Metode-metode berikut ini dapat digunakan untuk melakukan pembajakan akun:

  • Phishing, biasanya metode ini menggunakan email berisi informasi giveaway atau akun yang ditangguhkan. Jangan pernah mengklik tautan di dalam email tersebut, jurus ini digunakan scammer untuk berburu kredensial. Kasus yang pernah terjadi adalah pemberitahuan untuk segera menguangkan poin bonus pengguna Amazon. Jika tautan diklik dan data pribadi diisi, maka data tersebut langsung diterima para scammeer.
  • Malware, merupakan jurus yang menggunakan Trojan perbankan. Penjahat dunia maya dapat memalsukan layar login dan mengetahui kredensial atau mengarahkan ke situs palsu yang mengambil data yang dimasukkan.
  • Wi-Fi Publik dapat diakses banyak orang, termasuk penjahat siber. Tak jarang orang jalan-jalan di mal untuk mencoba produk secara langsung, lalu memesannya secara online dengan koneksi Wi-Fi di mal. Hal ini dilakukan demi mendapat harga lebih murah, padahal tindakan tersebut sangat berisiko. Demikian juga saat melakukan pembayaran secara digital dengan Wi-Fi gratis di mal. Ini karena ketika transaksi berlangsung, banyak informasi berharga dikirim dan diterima, termasuk rincian akun pribadi. Penjahat siber dapat mengintai data tersebut dengan mengakses jaringan yang sama. Risiko ini juga terdapat pada jaringan Wi-Fi rumah jika kata sandi tak pernah diubah, atau bingung dengan penggunaan protokol enkripsi.
  • Kebocoran toko online juga kerap terjadi. Penjahat siber dapat memanfaatkan database akun pengguna, apalagi jika pengguna menggunakan kata sandi sama untuk layanan berbeda.

Baca juga: Adopsi Pembayaran Digital Makin Meningkat, Ini Tips Aman Bertransaksi 

Website Palsu

Penjahat siber juga cukup kreatif untuk membuat situs penipuan yang meniru tampilan layanan belanja online asli. Modus ini bertujuan mengambil uang korban tanpa mengirim atau memberikan jasa yang ditawarkan. Mereka pun mendapat keuntungan dari pencurian data dari kartu pembayaran.

Tips Aman Berbelanja

Kaspersky memberikan tips mudah berikut ini agar data dan uang senantiasa terlindungi saat berbelanja online. Berikut ini adalah beberapa tips tersebut:

Gunakan kata sandi yang kuat

Kata sandi yang pendek dan tidak rumit lebih rentan untuk ditembus, apalagi dengan metode cracking modern. Sebaliknya, makin panjang kombinasi kata sandi, maka kemungkinan dibobol penjahat siber lebih kecil. Sebaiknya kata sandi menggunakan minimal 10 karakter, bahkan untuk akun yang tak begitu penting. Lebih baik lagi menggunakan kata sandi dua kali lebih panjang pada akun yang sangat kritikal.

Jangan menggunakan kata sandi yang sama untuk beberapa situs. Ini karena ketika penjahat siber berhasil mengambil kredensial satu akun, maka dia akan mencoba di layanan lain dengan data tersebut. Kata sandi dapat dibuat dengan merancang sistem pembuatan kata sandi sendiri atau menggunakan pembuat kata sandi. Pembuat kata sandi dapat menghasilkan kombinasi acak yang kuat dan juga dapat menyimpan kredensial di fungsi pengelola kata sandi.

Baca juga: Ungkap Maraknya Penipuan Belanja Online, ESET Beri Tips Menghindarinya

Gunakan VPN saat terhubung ke jaringan publik

Koneksi aman yang mengenkripsi lalu lintas dapat mencegah penyadapan kredensial dan detail pembayaran. Sebaiknya gunakan VPN saat ingin terhubung ke jaringan publik. Pemilihan aplikasi VPN dapat melalui tautan ini.

Jangan menautkan kartu bank, baik debit maupun kredit ke akun belanja online

Akun yang jarang digunakan kerap menjadi incaran penjahat siber, karena tindakan mereka tidak cepat diketahui. Jadi jika ingin menautkan kartu bank, lakukan hanya di toko online yang sering dikunjungi dan pastikan akun tak dibajak. Rajin periksa riwayat pembelian untuk memastikan tak ada transaksi mencurigakan. Lebih aman lagi untuk menolak opsi menyimpan kartu pada akun blanja online. Cukup masukkan kartu secara manual saat berbelanja.

Sebaiknya gunakan layaran pembayaran

Layanan pembayaran seperti Google Play atau PayPal menyimpan data secara terenkripsi di server yang aman. Toko tempat berbelanja hanya menerima nomor akun virtual yang diberikakn ke kartu oleh layanan, sehingga data kartu tak terlihat toko. Proses keuangan metode ini lebih aman karena dapat mencegah penyadapan data saat transimis dari internet dan kebocoran data dari situs.

Gunakan kartu terpisah untuk belanja online

Buat kartu terpisah untuk berbelanja online dan simpan dana minimal di rekening yang terhubung ke kartu tersebut. Jurus ini dapat mencegah penjahat siber mendapatkan sumber uang utama walau sudah mengetahui detail kartu. Cukup isi rekening sesuai jumlah belanjaan segera sebelum membayar.

Lacak riwayat pembayaran

Aktifkan notifikasi transaksi dan rutin memeriksa riwayat pembayaran. Jika terdapat hal mencurigakan, segera hubungi bank tersebut. Jumlah pemotongan dana sekecil apa pun harus diwaspadai karena kemungkinan sedang dilakukan uji coba oleh penjahat siber. Waspadai juga kegiatan pembayaran otomatis pertama untuk layanan berlangganan jika merasa tak pernah mendaftar.

Baca juga: Selama Semester I 2022, Email Berbahaya Sasar Layanan Finansial Indonesia

Gunakan perlindungan yang andal

Aturan sederhana untuk melindungi data dan uang akan memberikan keamanan dan jaminan pengalaman berbelanja. Gunakan juga solusi keamanan andal yang dapat mendeteksi dan memblokir situs phishing secara otomatis.

Demikian beberapa tips dari Kaspersky agar dapat senantiasa terlindungi saat berbelanja online.

Share:

Artikel Terkini