Inisiatif Hyperlocal Tokopedia Dukung UMKM Jadi Pahlawan Ekonomi Nasional Inisiatif Hyperlocal Tokopedia Dukung UMKM Jadi Pahlawan Ekonomi Nasional ~ Teknogav.com

Inisiatif Hyperlocal Tokopedia Dukung UMKM Jadi Pahlawan Ekonomi Nasional

Teknogav.com – Tokopedia terus mendukung para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) lokal melalui inisiatif Hyperlocal untuk menjadi pahlawan ekonomi nasional. Inisiatif Hyperlocal digencarkan Tokopedia agar UMKM Indonesia berpeluang sama untuk tumbuh dan berkembang di mana pun berada.  Tokopedia berbagi kisah mengenai tiga UMKM yang memberdayakan difabel, perempuan dan petani untuk berkarya dan meningkatkan kesejahteraan mereka.

Kontribusi UMKM lokal pada Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia mencapai 60,5%. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI, jumlah persentase UMKM mencapai 99% dari seluruh unit usaha. Penyerapan tenaga kerja oleh UMKM juga mencapai 96,9%.

Inisiatif Hyperlocal Dukung Pengembangan UMKM

UMKM Indonesia telah terbukti ketangguhannya saat menghadapi pandemi, bahkan menjadi kunci pemulihan ekonomi sampai pascapandemi. Pascapandemi, Tokopedia Hyperlocal di berbagai daerah di Indonesia memberi dampak positif, termasuk jumlah dan nilai transaksi yang naik berkali-kali lipat. Inisiatif Hyperlocal terus digiatkan bagi lebih dari 14 juta pelaku usaha di Indonesia dalam menyambut Hari Pahlawan. Hampir 100% dari para pelaku usaha tersebut merupakan UMKM lokal, dan mereka diharapkan dapat menjadi pahlawan ekonomi nasional. Hal tersebut disampaikan oleh Nafisah Wulandari, Head of Regional Growth Expansion Tokopedia.

Nafisah Wulandari, Head of Regional Growth Expansion Tokopedia

“UMKM Indonesia berkesempatan sama untuk tumbuh dan berkembang melalui inisiatif Hyperlocal Tokopedia. Inisiatif Hyperlocal Tokopedia dapat mendekatkan penjual dan pembeli di mana pun mereka berada,” ucap Nafisah.

Baca juga: Niagahoster Bersinergi dengan Pemerintah Dukung UMKM Go Online

Hyperlocal Tokopedia mencakup beberapa manifestasi berikut ini:

  • Kumpulan Toko Pilihan (KTP), yang merupakan halaman kurasi produk penjual terdekat dari lokasi pembeli
  • Dilayani Tokopedia yang memungkinkan penjual memenuhi pesanan dengan menitipkan produk di gudang-gudang pintar Tokopedia pada wilayah dengan permintaan tinggi
Kampanye dan inisiatif di Tokopedia dengan pendekatan Hyperlocal

Selain itu, Tokopedia juga terus berinovasi demi mendukung pengembangan UMKM lokal dengan beberapa fitur berikut ini:

  • ‘Wawasan’ yang memberikan data menyeluruh untuk memaksimalkan peluang bisnis. Data tersebut mencakup jenis produk atau kata kunci yang sedang paling banyak dicari pembeli di Tokopedia berdasarkan wilayah dan kategori. Ini merupakan salah satu inovasi self-service experience di Seller Dashboard.
  • ‘Penamaan Produk dan Kategori’ yang didukung machine learning untuk memberikan rekomendasi pintar penamaan produk dan kategorisasi  paling relevan bagi penjual
  • ‘Buy More, Save More’, yang dapat memberikan diskon untuk pembelian produk dalam jumlah lebih banyak. Contohnya promo ‘beli 2 diskon 15%’ atau hadiah pembelian.

Pendampingan bisnis online bagi UMKM juga rutin diberikan Tokopedia, salah satunya melalui Pusat Edukasi Seller. Banyak materi mengenai pengembangan usaha terdapat di Pusat Edukasi Seller yang bisa diakses secara gratis oleh UMKM. Kelas Maju Digital dan Kelas Perempuan Maju Digital untuk UMKM lokal juga kerap digelar Tokopedia bersama pemerintah. Penyelenggaraan kelas tersebut rutin dilakukan di Jabodetabek, Bandung, Solo, Semarang, Surabaya, Denpasar, Medan dan wilayah-wilayah lain.

Serangkaian upaya Tokopedia tersebut selaras dengan salah satu komitmen ESG GoTo Tiga Nol (Three Zeroes), yaitu Nol Hambatan (Zero Barriers). Tujuan komitmen tersebut adalah untuk membantu masyarakat menciptakan peluang tanpa hambatan melalui ekosistem GoTo, termasuk Tokopedia.

Daerah-daerah dengan Peningkatan Transaksi dan Jumlah Penjual yang Pesat berkat Tokopedia Hyperlocal

Peningkatan jumlah penjual di beberapa daerah membuktikan dukungan inisiatif Hyperlocal dalam tumbuh kembang UMKM lokal. Puncak kenaikan tertinggi jumlah penjual terjadi di semester I 2023 jika dibandingkan pada semester II 2019. Daerah-daerah yang mengalami peningkatan penjual adalah Kalinantan Timur, Bali, Sulawesi Utara, Sulawei Barat dan Sulawesi Selatan. Rata-rata peningkatan jumlah penjual yang dialami daerah-daerah tersebut sampai hampir tiga kali lipat.

Peningkatan tertinggi jumlah transaksi di periode tersebut juga dialami Riau, Sumatra Selatan, Lampung, Bali dan Sulawesi Selatan. Rata-rata peningkatan jumlah transaksi tersebut mencapai hanpir tiga kali lipat. Sementara itu, daerah dengan kenaikan tertinggi nilai transaksi di periode yang sama adalah Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara, Gorontalo sampai Papua Barat. Rata-rata peningkatan nilai transaksi tersebut sampai hampir delapan kali lipat. 

“Hampers dan Parsel Makanan, Kesehatan dan Gaya Hidup, serta Pertanian merupakan beberapa subkategori produk dengan kenaikan tertinggi jumlah penjual selama semester I 2023 pascapandemi dibandingkan dengan semester II 2019 prapandemi, dengan kenaikan rata-rata hingga hampir 18 kali lipat,” ucap Nafisah.

Tiga contoh UMKM Indonesia di Tokopedia telah berhasil menjadi pahwalan ekonomi yang memberdayakan masyarakat sekitar. Mereka adalah Precious One (Jakarta), Kraosan (Magelang, Jawa Tengah) dan Awi Coffee (Binjai, Sumatra Utara).

Precious One, Berdayakan Rekan Difabel untuk Buat Kerajinan Tangan

Precious One dibangun Ratnawati Sutedjo di Jakarta karena kecintaannya pada kerajinan tangan. Ratna membangun bisnis sosial pada 2004 bersama teman difabel dan mendukung mereka untuk terus berkarya. Precious One beradaptasi dengan berjualan online melalui Tokopedia demi terus mendukung teman difabel dalam mendapatkan penghasilan. Tak hanya di Jakarta, Precious One juga berkolaborasi dengan ratusan teman di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di Jawa Tengah mencakup Semarang dan Salatiga, serta di Jawa Timur mencakup Mojokerto dan Sidoarjo.

Ratnawati Sutedjo, pemilik usaha Precious One

Ketika pandemi tahun 2020, Precious One berinovasi menjual masker buatan tangan, sehingga Precious One dikenal luas sejak berjualan di Tokopedia. Berbagai produk kerajinan tangan yang dibuat Precious One mencakup masker kain, tempat tisu, tas, bandana, boneka, mainan dan lain-lain. Data internal Tokopedia menunjukkan lonjakan transaksi hampir 30 kali lipat pada semester I 2023 dibandingkan semester II 2019.

beberapa kerajinan tangan produk Precious One

“Berkat Tokopedia, Precious One berhasil menjangkau pasar lebih luas dan pendapatan dari penjualan dapat mendukung puluhan karyawan Precious One. Para karyawan tersebut termasuk belasan teman difabel yang merupakan teman tuna netra, tuna rungu, autis dan down syndrome,” ucap Ratna.

Kraosan Berdayakan Perempuan di Magelang Membuat Kerajinan Bambu

Misi memajukan dan mensejahterakan ibu-ibu dam masyarakat di Magelang diusung Kraosan yang dibangun oleh Tribuana Desy Ariyanti. Kraosan didirikan pada 2019 untuk memproduksi camilan khas Magelang dan dijual melalui Tokopedia. Ketika pandemi 2020, Kraosan menghadapi keterbatasn bahan baku kardus untuk kemasan produk makanan, sehingga berinovasi membuat besek bambu sokase.

Tribuana Desy Ariyanti, pemilik usaha Kraosan

“Konsumen di Tokopedia justru tertarik dengan produk kemasan bambu yang digunakan Kraosan. Kami pun bersama puluhan perajin asal Ngadiharjo, Minggir, Windusari hingga Brajan berinovasi memproduksi kemasan atau wadah serbaguna terbuat dari bambu. Berkat upaya tersebut, para perajin kami bisa punya penghasilan sendiri untuk menopang kebutuhan keluarga,” ucap Desy. 

hasil karya Kraosan

Berbagai kampanye di Tokopedia rutin diikuti Kraosan, salah satunya adalah Waktu Indonesia Belanja (WIB). Fitur TopAds di Tokopedia juga sering digunakan Kraosan untuk meningkatkan transaksi agar bisa terus memberdayakan perempuan di desa Kabupaten Magelang.

Baca juga: Survei CORE Indonesia Paparkan Peran OVO bagi UMKM selama Pandemi

Awi Coffee, Berdayakan Petani Lokal Kopi di Gayo dan Tanah Karo

Sejak tahun 1945, Awi Coffee yang merupakan usaha keluarga asal Binjai, Sumatra Utara telah berdiri. Usaha ini dilanjutkan oleh Darwin Jaswin (Awi) yang merupakan generasi ketiga keluarga tersebut. Ketika bersekolah di Singapura, Awi sering merasakan kopi-kopi yang nikmat asal Indonesia, tetapi sekembalinya ke Indonesia ternyata justru tidak menemukannya. Hal ini karena biji-biji kopi terbaik di Indonesia telah diekspor, sedangkan Indonesia hanya mengonsumsi sisanya. Keinginan Awi agar kopi lokal premium asal Sumatra Utara bisa dinikmati masyarakat Indonesia pun tumbuh.

Darwin Jaswin (Awi), generasi ketiga penerus usaha kopi keluarga asal Binjai

Belasan petani kopi lokal di daerah Gayo dan Tanah Karo yang berasal dari berbagai latar belakang pun digandeng Awi Coffee. Website usaha pun dibangun Awi Coffee untuk memperkenalkan usaha dan berjualan secara online, tetapi banyak kendala yang dihadapi. Beberapa di antaranya mencakup pertimbangan pembayaran terlebih dahulu atau pengiriman terlebih dahulu dan pengiriman yang sukar dilacak. Pasar yang lebih luas di luar Pulau Sumatra berhasil dijangkau Awi Coffee sejak berjualan online di Tokopedia pada tahun 2019. Tokopedia telah berkontribusi lebih dari 50% pada seluruh penjualan online Awi Coffee.

Baca juga: Website Instan Niagahoster Persingkat Langkah Membuat Website Bagi UMKM

proses pengolahan Awi Coffee

“Awi Coffee aktif memanfaatkan berbagai kampanye dan fitur Tokopedia seperti Waktu Indonesia Belanja (WIB), Kumpulan Toko Pilihan (KTP) dan lain-lain. Tokopedia berkontribusi hingga lebih dari 50% dari seluruh penjualan online produk kami,” ucap Awi. 

produk-produk Awi Coffee

Pemanfaatan kampanye dan fitur tersebut berhasil meningkatkan transaksi sampai tiga kali lipat selama semester I 2023 dibandingkan semester II 2019.

Share:

Artikel Terkini