Tampilkan postingan dengan label IT. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label IT. Tampilkan semua postingan

Dukung Perusahaan Tetap Produktif, Nutanix Sediakan Free Trial Virtual Desktop

Teknogav.com – Nutanix adalah perusahaan penyedia software cloud dan solusi infrastruktur hyperconverged. Kini perusahaan tersebut menyediakan layanan uji coba Nutanix Frame secara gratis bagi perusahaan-perusahaan di Asia, termasuk Indonesia.  Nutanix Frame adalah solusi Desktop as a Service (DaaS) yang dapat membantu meningkatkan produktivitas para pegawai yang bekerja dari rumah. Harapannya langkah ini dapat membantu para perusahaan yang sedang memberlakukan kebijakan work from home akibat pandemi Covid-19.

Share:

Tips Aman WFH dan Konferensi Video dari Kaspersky


Teknogav.com – Pandemi Covid-19 yang melanda dunia mengharuskan banyak perusahaan mengambil kebijakan bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Yeo Siang Tiong, General Manager Kaspersky Asia Tenggara mengatakan bahwa perusahaan kini dapat memanfaatkan teknologi untuk menjaga kelangsungan bisnis. Sayangnya, makin maju teknologi, pelaku kejahatan siber pun siap mengambil peluang dengan mengekploitasi stuasi. Contohnya adalah malware virus corona/Covid-19 yang menyamarkan file berbahaya dengan kedok dokumen terkait virus tersebut. Ada juga yang berusaha memikat agar orang mau memberikan data pribadi sampai nomor kartu kredit.

“Perusahaan kini dapat beralih dari pertemuan tatap muka menjadi konferensi video. Pelaku kejahatan siber mengetahui tren ini dan mereka bisa memanfaatkan, mengeksploitasi dan menyusup melalui entri atau pintu masuk yang berbeda. Entri tersebut dapat berupa Wi-Fi yang tidak aman, jaringan tanpa enkripsi, penggunaan kata sandi yang lemah. Pengguna atau perusahaan pun terkedang mengabaikan izin aplikasi yang buruk.” ucap Yeo Siang Tiong.

Kaspersky yakin bahwa perusahaan di seluruh dunia menyadari pentingnya mengamankan aplikasi dan situs web mereka. Apalagi pandemi yang terjadi saat ini membuat perubahan drastis di lingkungan TI. Sayangnya tak semua perusahan siap untuk mengalihkan pegawai untuk bekerja dari rumah, sehingga harus menghadapi tantangan secara real-time. Sebaliknya perusahaan yang sudah terbiasa akan menjadikan saat ini sebagai waktu yang tepat untuk memeriksa ulang keamanan pada sistem mereka.

Saat ini departemen TI menghadapi tantangan dengan banyaknya orang yang terkoneksi secara jauh dengan jaringan perusahaan secara mendadak. Mereka perlu melakukan evaluasi infrastruktur keamanan dan TI yang sudah genting sebelumnya. Berikut ini adalah langkah sederhana yang disarankan Kaspersky untuk dilakukan perusahaan. Lankah-langkah ini perlu dilakukan demi melindungi jaringan mereka dan mengurangi risiko siber akibat konektivitas jarak jauh.


Tips Keamanan Jaringan Perusahaan dari Risiko Siber

  1. Sediakan VPN bagi para pegawai agar dapat terhubung dengan aman ke jaringan perusahaan.
  2. Gunakan perangkat lunak keamanan yang sesuai untuk seluruh perangkat perusahaan termasuk ponsel dan laptop. Perangkat lunak ini harus bisa menghapus data dari perangkat yang dilaporkan hilang atau dicuri dan membatasi penginstalan aplikasi. Sebaiknya perangkat lunak tersebut juga bisa memisahkan data pribadi dan pekerjaan.
  3. Rutin melakukan pembaruan sistem operasi dan aplikasi
  4. Batasi hak akses orang yang terhubung ke jaringan perusahaan
  5. Edukasi dan pastikan pegawai menyadari bahaya menanggapi pesan yang tak diminta atau dari sumber tak dikenal.

Tips Keamanan Konferensi Video


  1. Lakukan assessment fitur keamanan pada platform yang akan digunakan
  2. Pastikan aplikasi selalu diperbarui.
  3. Baca dan atur izin dengan seksama, mulai dari sebelum, selama sampai penyimpanan rekaman konferensi.
  4. Pakai sistem masuk tunggal (SSO) untuk autentikasi pengguna, sehingga tim TI bisa melacak dan melakukan verifikasi kredensial.
  5. Enkripsi dan amankan jaringan dengan ketat
  6. Tentukan kebijakan konferensi video yang dapat menetapkan harapan serta batasan di antara semua pesertanya.
Share:

Tips Kaspersky Agar Tetap Aman dari Trojan Perbankan Ginp

Teknogav.com – Fenomena pandemi Covid-19 cukup mencekam dunia, orang pun dapat dengan mudah dikelabui karena kepanikan. Hal ini pun dimanfaatkan pelaku kejahatan siber untuk melancarkan aksinya. Alexander Eremin, peneliti keamanan di Kaspersky memaparkan mengenai Trojan Perbanjan Gnip dan bagaimana cara untuk tetap terhindar dari ancaman tersebut.
Share:

Mozilla Tekankan Pentingnya Keamanan dan Perlindungan Data Pribadi

Teknogav.com – Masyarakat Indonesia kini sudah tak asing dengan teknologi internet yang sudah menjadi bagian hidup. Berbagai informasi mulai dari yang akurat sampai hoaks dapat ditemukan di internet. Hasil survei We Are Social & Hootsuite menunjukkan waktu rata-rata untuk memakai perangkat setiap hari sekitar 7 jam 59 menit. Selama menjelajahi internet, terkadang pengguna memasukkan informasi pribadi seperti profil, kegiatan online, kondisi kesehatan, lokasi, akun keuangan dan lain-lain. Tanpa disadari informasi tersebut bisa disalahgunakan pihak lain.

Share:

IDCamp 2020 Sajikan Pelatihan Coding dalam Berbagai Tingkatan Secara Online


Teknogav.com – Indosat Ooredoo kembali menghadirkan IDCamp yang menyajikan program pembelajaran secara online. Pendaftaran IDCamp 2020 sudah dibuka dan akan ditutup pada 24 Juli 2020. Pelatihan utama yang disediakan pada IDCamp ini mulai dari tingkat dasar, pemula, menengah, mahir sampai profesional. Alur belajarnya ditujukan bagi Android Developer, Front-End Web Developer, iOS Developer dan Machine Learning Developer. Tersedia 10 ribu beasiswa untuk mengikuti IDCamp ini.

Share:

Fitur-fitur Tambahan Workspace ONE Tingkatkan Pengalaman Pegawai dalam Bekerja



Teknogav.com – Sejumlah kapabilitas baru Workspace ONE ditambahkan VMware demi menghadirkan employee experience atau pengalaman pegawai yang krusial di perusahaan. Berbagai penerapan dihadirkan pada solusi tersebut, termasuk yang ditujukan bagi pegawai yang bekerja jarak jauh atau bekerja di rumah (WFH). Beberapa manfaat dari penambahan kapabilitas tersebut termasuk percepatan proses onboarding, inovasi dan cara baru dalam bekerja, termasuk bekerja jarak jauh.

“Dalam situasi bisnis global yang tidak seperti biasanya, banyak perusahaan mempertimbangkan beralih ke solusi digital workspace milik kami. Langkah ini untuk mendukung pegawai bekerja jarak jauh, menjaga produktivitas, meningkatkan konektivitas dan mendukung keamanan akses ke aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan. Hal ini terlepas dari jenis endpoint yang dipakai,” ucap Shankar Iyer, Senior Vice President and General Manager, End-User Computing, VMware.

VMware berkomitmen mengembangkan solusi digital workspace dengan berbagai peningkatan di semua aspek untuk mendukung terciptanya pengalaman digital terbaik bagi pegawai. Kondisi tersebut akan menarik sumber daya manusia (SDM) untuk bergabung di perusahaan dan membuat pegawai tetap betah bekerja di perusahaan.


Peningkatan Employee Experience Pada Workspace ONE

  • Workspace ONE memberikan pengalaman menarik dan personal bagi setiap pegawai. Selain itu juga mendukung perusahaan mengatasi tantangan yang dialami divisi HR dan TI perusahaan.
  • Kemudahan koneksi perangkat ke sumber-sumber daya perusahaan, sehingga pegawai bisa langsung menggunakan perangkatnya di hari pertama bekerja. Mereka dapat mengakses seluruh aplikasi dan layanan yang dibutuhkan untuk mendukung kinerja.
  • Dukungan merekrut SDM terbaik dan mempertahankan mereka agar betah di perusahaan dengan memberi kesempatan terlibat aktif dalam menerima informasi perusahaan. Perusahaan dapat mengoptimalkan fitur notifikasi untuk mendukung lalu lintas komunikasi yang makin efektif di perusahaan. Penyederhanaan workflow di departemen HR dan TI yang kompleks dengan mengintegrasikan solusi Workspace ONE dengan sistem milik pihak ketiga lain. 
  • Dukung lingkungan kerja digital dan penerapan kebijakan yang menopang keberhasilan pelaksanaan kerja jarak jauh bagi pegawai melalui:
    • Workspace digital yang memungkinkan untuk mengakses aplikasi-aplikasi penting dari endpoint milik perusahaan atau milik pegawai pribadi.
    • Sistem keamanan lebih kokoh untuk melindungi seluruh endpoint dalam mengakses aset-aset perusahaan dari jarak jauh. 
    • Dukungan percepatan kinerja pada aplikasi-aplikasi yang dipakai perusahaan yang diakses melalui koneksi jarak jauh.
    • Kapasitas yang elastis sehingga siap mendukung setiap kebutuhan pengguna baru yang akan bergabung setiap saat.
  • Day 0 Employee Experience menghubungkan perusahaan dengan pegawai sebelum bekerja secara resmi di perusahaan, tetapi segera setelah penandatanganan kesepakatan kerja. Fitur ini ada di opsi out-of-the-box onboarding pada Workspace ONE yang mendukung berbagai platform (iOS, Android, Windows 10, dan macOS). Admin IT dapat langsung memprovisi subset aplikasi dan workflow pada Workspace ONE Intelligent Hub. Subset tersebut mencakup akses ke direktori karyawan, intranet, benefit yang disepakati, dan pilihan perangkat yang akan digunakan. Pegawai baru pun bisa langsung bekerja di hari pertama.
    • Workspace ONE Intelligent Hub Passport: memudahkan akses karyawan ke kantor secara fisik dengan memadukan pengalaman teknologi dan pengalaman fisik. Aplikasi Intelligent Hub di perangkat yang dipakai bisa digunakan untuk mengakses ke gedung kantor. Fitur ini merupakan hasil kerja sama dengan HID Global.
    • Workspace ONE Cards: memungkinkan menyimpan rincian informasi kartu nama rekan bisnis di Intelligent Hub hanya dengan memotretnya.
    • Intelligent Hub ‘For You’ Tab: memudahkan membuat alur informasi ke karyawan dan mempersonalisasi pengalaman menggunakan aplikasi bagi setiap pegawai. Tab For You menampilkan notifikasi yang paling relevan bagi masing-masing pegawai berdasarkan tugas, lokasi, dan perilaku mereka dalam menggunakan aplikasi.
Share:

Lawan Covid-19, Huawei Cloud Gratiskan Solusi Berbasis AI dan Cloud


Teknogav.com – Pandemi Covid-19 yang sedang melanda dunia masih belum pasti kapan akan berakhir. Huawei Cloud berusaha membantu para pelanggan di seluruh dunia dalam melawan Covid-19 dengan mengoptimalkan pemberdayaan cloud dan kecerdasan buatan (AI). Penyediaan solusi berbasis AI dan layanan berbasis cloud dapat digunakan secara gratis sampai 1.500 jam. Situs Huawei Cloud internasional pun menyediakan dukungan profesional selama 24/7.

Deng Tao, President of Huawei Cloud Global Market menjelaskan 4 tantangan utama dalam melawan Covid-19 di mancanegara
“Huawei Cloud dengan para mitra di Tiongkok bekerja sama memberdayakan berbagai teknologi inovatif seperti cloud dan AI untuk melawan pandemi. Kami telah mengakumulasi pengalaman-pengalaman praktis terkait analisis CT scan dengan dukungan AI, penemuan obat, penyelenggaraan pendidikan online, dan teknologi-teknologi telekomunikasi,” ucap Deng Tao, President of Huawei Cloud Global Market.

Berbagai kiprah Huawei Cloud telah dilancarkan dalam skala internasional demi melawan virus Covid-19. Huawei Cloud berkomitmen mengoptimalkan pemanfaatan teknologi untuk membantu para pelanggan di seluruh dunia mengatasi segala tantangan di tengah krisis.

Bidang Kesehatan

Layanan-layanan EIHealth disediakan Huawei Cloud tanpa dikenakan biaya. Beberapa layanan tersebut mencakup AI-assisted CT patient screening, Antiviral drug in silico screening, dan viral genome detection. Layanan AI Healthcare Huawei telah melayani lebih dari 100 rumah sakit di seluruh dunia dan telah meningkatkan efisiensi dalam mendiagnosa.

Sistem AI-assisted CT screening yang disediakan Huawei Cloud sangat diapresiasi oleh Walikota Kota Baguio di Filipina. Di Filipina layanan tersebut digunakan di Rumah Sakit Umum Baguio dan Pusat Kesehatan.

AI Healthcare
Layanan AI Healthcare juga membantu Ekuador untuk melaksanakan pemindaian Covid-19. Pelaksanaan diagnosa tersebut meningkat enam kali lipat. Mereka menggunakan teknologi pencitraan medis PACS (Picture archiving and communication system) yang kemudian menggunakan pemrosesan dengan bantuan AI di cloud. Para dokter pun dapat melihat hasil pembacaan pencitraan tersebut melalui browser.

"Program pemindaian ini dapat meningkatkan efisiensi diagnosa rumah sakit. Masyarakat Ekuador pun makin percaya diri dalam melawan epidemi ini," ucap salah seorang dokter di Rumah Sakit Umum Quito Southern, Ekuador.

A Covid-19 CT scan analyzer
Deng Tao, President of Huawei Cloud Global Market memaparkan manfaat AI Healthcare yang disediakan Huawei Cloud

Bidang Pendidikan

Huawei Cloud bersama para mitra menggelar layanan-layanan pendidikan online bagi sekolah-skolah dan lembaga pendidikan lain. Pada Online Education, Huawei Cloud menyediakan layanan untuk pembelajaran jarak jauh, pengembangan kurikulum dan belajar secara online. Salah satu dukungan Huawei dilakukan pada Universitas Muhammadiyah Jakarta. Sejak menggunakan layanan online education ini telah terjadi peningkatan interaksi 50% dan administrasi 5 kali lebih efisien.
Deng Tao, President of Huawei Cloud Global Market memaparkan online education yang disediakan Huawei Cloud

Dukungan Bagi Perusahaan

Perusahaan-perusahaan besar juga dapat melakukan transformasi digital ke cloud dengan bantuan Huawei. Langkah tersebut diharapkan dapat memastikan tetap lancarnya kegiatan bisnis mereka selama pandemi berlangsung.

Sumber daya cloud yang disediakan Huawei Cloud tersedia gratis selama 1.500 jam. Jika membutuhkan layanan profesional pun bisa dilakukan selama 24/7 melalui situs Huawei Cloud yang dapat diakses secara internasional.

Huawei juga menggelar program yang fokus pada lima skenario utama, yaitu Anti-Covid-19 Partner Program. Kelima skenario tersebut adalah AI support, enterprise assistance, edukasi online, remote office dan smart healthcare. Dalam program tersebut para mitra akan mendapatkan dukungan bisnis yang komprehensif. Dukungan tersebut mencakup teknologi dan tim Huawei di setiap negara, serta sumber daya cloud senilai USD30 ribu secara gratis.

Informasi lebih lengkap mengenai aksi dan program tersebut dapat dilihat di https://activity.huaweicloud.com/intl/en-us/fight-covid-19.html.  Cara bergabung dengan Global Action Plan for Fighting Covid-19 bisa nengirim email ke antivirus1@huawei.com.
Share:

7 Tips Kinerja Game Tetap Prima Pada Windows 10


Teknogav.com – Lama menjalani gerakan ‘di rumah saja’ tentunya membuat jenuh, sehingga dibutuhkan hiburan seperti bermain game agar kembali bersemangat. Nah, saat bermain bersama banyak pemain lain, tentunya menyebalkan jika komputer tiba-tiba freeze selama 50 milidetik. Demi mencegah kekecewaan tersebut, berikut ini diberikan tips dari Kaspersky untuk membantu meminimalkan kelelahan atau kesehatan mata.

Share:

Tips Aman dari Ancaman Zoom Bombing Saat Video Conference


Teknogav.com – Pandemi Covid-19 yang telah melanda banyak negara membuat banyak bisnis yang melakukan kebijakan untuk bekerja dari rumah (WFH). Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko penularan virus SARS-CoV-2. Video conference pun menjadi solusi untuk melakukan koordinasi dengan teman sejawat atau dengan klien. Zoom merupakan salah satu aplikasi video conference yang populer digunakan, baik pemerintah maupun perusahaan. Dunia pendidikan pun menjadikan Zoom sebagai sarana kegiatan belajar mengajar online dari jenjang SD sampai perkuliahan. Sayangnya aplikasi ini rawan dibajak atau dikenal dengan istilah Zoom Bombing.

Share:

Pentingnya Peran Pemerintah Ciptakan Lingkungan Siber yang Aman

Teknogav.com -  Biasanya para eksekutif di bidang siber menghabiskan 7% waktunya untuk menjamin terpenuhinya keikan dan aturan. Persentase tersebut dua kali lipat dari waktu yang digunakan untuk pengawasan dan operasional. Lingkungan siber yang aman dan rendah risiko membuat para eksekutif di bidang siber lebih fokus pada hal-hal lain yang lebih krusial.  Lancarnya kegiatan dan kesiapan perusahaan menghadapi ancaman siber dapat didukung dengan pertimbangan-pertimbangan berikut ini.
Share:

Tips Aman 'Work From Home' dari Palo Alto Networks


Teknogav.com -  Penularan virus SARS-CoV-2 yang begitu cepat menyebabkan pandemi Covid-19. Beberapa negara pun berusaha mengatasi hal ini dengan mengimbau pelaku bisnis untuk menerapkan kebijakan work form home (WFH) bagi pegawainya. Kemajuan teknologi saat ini memang memudahkan penerapan remote office dan mobile office, ada banyak cara untuk mengakses jaringan. Tetapi apakah perusahaan sudah menerapkan kebijakan yang mendukung untuk keamanan dalam kegiatan bekerja dari rumah? Berikut adalah ulasan dari Surung Sinamo, Country Manager Palo Alto Networks, Indonesia.

Share:

VMware-Deloitte: Peringkat Paparan Siber di Negara-Negara APAC dan Kesiapan Menghadapinya


Teknogav.com - VMware-Deloitte Cyber Smart Index 2020 merangkum seberapa tinggi tingkat paparan risiko siber yang dialami oleh masing-masing negara di kawasan APAC, Laporan tersebut juga memaparkan tingkat kesiapan siber yang sudah dibangun oleh negara-negara tersebut. Index yang disusun fokus pada paparan yang dialami setiap negara akibat serangan siber, tingkat frekuensi serangan di permukaan, nilai yang berisiko terampas sampai tingkat kesiapan membuat kebijakan legal dan lingkungan yang mendukung bisnis siap menghadapi risiko siber yang makin tinggi saat ini.

Ekonomi digital di Indonesia meningkat pesat karena pertumbuhan sektor layanan skala kecil. Sayangnya tingkat kesiapan Indonesia terhadap serangan siber justru menempati posisi ke-12. Kesiapan siber ini dapat didukung dengan peningkatan di beberapa akses. Perkiraannya tingkat paparan serangan siber akan meningkat di tahun-tahun mendatang.

Daftar Peringkat Negara-negara berdasarkan Tingkat Paparan dan Kesiapan
Negara yang paling siap di APAC adalah Singapura dengan skor yang konsisten tinggi pada segala upaya pembangunan kesiapan siber. Tingkat kepedulian lembaga hukum maupun lembaga lainnya di Singapura pun tinggi. Kendati demikian negara ini paling rentan terpapar serangan siber karena penetrasi TIK yang tertinggi di kawasan APAC.

Jepang merupakan negara paling rentan ketiga di APAC yang rentan terpapar risiko siber dan kedua tertinggi untuk kesiapan. Peringkat ketiga masalah kesiapan tersebut adalah Australia. Negara ini juga menempati peringkat keempat paling berisiko. Legslasi siber, edukasi dan litbang di negara tersebut juga kuat. Kesiapan siber di Korea Selatan juga relatif baik dengan angka litbang tertinggi dan waktu respon terbaik terhadap ancaman siber. Tingginya risiko siber di negara ini karena pemakaian teknolgi yang diterapkan di segala lini oleh perusahaan dan pemerintah.

Malaysia termasuk negara yang memiliki tingkat risiko terpapar serangan siber rendah. Hal ini karena kuatnya kerja sama dalam menyusun regulasi dan penerapan perlindungan privasi, terlepas dari kapabilitas yang kurang di sisi organisasional. Sementara itu kesiapan Thailand dalam menghadapi paparan serangan siber berada di posisi ke delapan dan peringkat ke-9 dalam hal risiko terpapar. Negara ini mengalami serangan siber tertinggi di APAC karena tingginya penggunaan perangkat dan mata uang kripto.

Vietnam menempati peringkat ke-11 mengenai risiko paparan, tetapi frekuensi serangan paparannya tinggi. Negara ini kurang siap menghadapi serangan siber karena legislasi mengenai kemanan dan privasi data yang kurang komprehensif .
Share:

Kaspersky Gratiskan Produk Berlisensi Bagi Institusi Kesehatan Selama Enam Bulan


Teknogav.com - Institusi kesehatan bersama para dokter dan perawatnya kini sedang berjuang di garda depan untuk menyelamatkan pada pasien yang terjangkit COVID-19. Organisasi layanan kesehatan saat ini sedang di bawah tekanan ekstrem dan harus mengerahkan kekuatan untuk membantu orang banyak. Kelangsungan operasi dan perlindungan data menjadi pilar penting untuk memastikan ketersediaan data bagi tenaga medis, termasuk data peralatan perlindungan diri. Kaspersky menghargai jasa mereka dengan turut melindungi mereka dari sisi ancaman siber. Langkah ini dilakukan dengan menggratiskan produk B2B selama enam bulan.
Share:

Huawei Indonesia Dukung Dunia Pendidikan dengan Gratiskan Layanan Belajar Online


Teknogav.com - Huawei Indonesia berkolaborasi dengan ULearning berkolaborasi menghadirkan e-learning, sistem manajemen pembelajaran online. Sistem tersebut akan digunakan salah satu kampus di Jakarta, yaitu Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) secara gratis. Huawei Indonesia juga bekerja sama dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyediakan layanan belajar online gratis senilai USD2 Juta. Layanan tersebut dapat digunakan anak-anak sekolah selama darurat pandemi COVID-19 berlangsung.

Kehadiran solusi e-learning dari Huawei Indonesia dan ULearning relevan dengan kondisi pandemi penyakit COVID-19 yang disebabkan virus corona jenis baru. Demi menghambat laju penyebaran penyakit, masyarakat dan pemerintah telah berinisiatif untuk bekerja dan belajar di rumah saja. Solusi e-learning juga selaras dengan visi dan misi UMJ yang mengusung semangat menjadi perguruan tinggi terkemuka, modern dan Islami.

Ken Qijian, Vice President Public Affairs and Communications Huawei Indonesia mengungkap mengenai pentingnya pendidikan. Pendidikan dapat membangun dan meningkatkan kompetensi bangsa sehingga harus terus berlangsung dan makin meningkat kualitasnya. Selama imbauan pemerintah untuk belajar dari rumah berlangsung, maka Huawei Indonesia dan ULearning masih menggratiskan solusi tersebut.

“Seluruh dunia sedang menghadapi tantangan besar berupa pandemi Covid-19. Situasi ini memaksa banyak pihak untuk tetap berdiam diri di rumah dan banyak produktivitas yang terhenti. Kendati demikian proses belajar-mengajar tak boleh berhenti karena fungsi pendidikan kritikal. Huawei Indonesia dan ULearning menghadirkan solusi e-learning andal bagi UMJ dan dunia pendidikan di Indonesia,” ucap Ken.
solusi e-learning Huawei Indonesia dan ULearning yang digunakan mahasiswi UMJ
Dr. Mahmudin Sudin, MA, Wakil Rektor IV Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, UMJ, mengungkapkan bahwa proses perkuliahan lebih efektif dengan solusi tersebut. Penerapan sistem manjemen belajar dapat mengakomodasi konsep belajar-mengajar yang mengutamakan diskusi (60%) dibandingkan tatap dosen dan mahasiswa (40%).

“Sistem belajar-mengajar berbasis TIK adalah keniscayaan di perguruan tinggi terkemuka dan modern dalam meningkatkan kualitas dan kompetensi seluruh civitas akademika. Sistem manajemen pembelajaran yang dihadirkan Huawei Indonesia dan ULearning adalah solusi e-learning yang memenuhi harapan dan kebutuhan kami,” ucap Dr. Mahmudin Sudin.

Bagi Dr. Mahmudin Sudin,  fitur-fitur solusi e-learning yang dihadirkan Huawei Indonesia dan ULearning lebih kaya, praktis dan user-friendly dibandingkan platform sebelumnya. Baginya solusi tersebut juga memotivasi dosen dan mahasiswa menjadi lebih kreatif dan aktif, serta proses administrasi yang lebih baik.

“Solusi ini menjadikan aktivitas civitas akademika Universitas Muhammadiyah Jakarta berjalan efisien dan produktif. Kami mengapresiasi Huawei Indonesia yang berkomitmen menyediakan solusi ini gratis selama penerapan kegiatan belajar di rumah,” lanjut Dr. Mahmuddin Sudin, MA.

Huawei Indonesia Gratiskan Layanan Belajar-Mengajar Online

Penerapan belajar di rumah juga dilakukan pelajar di jenjang SD sampai SMA akibat dampak pandemi COVID-19. Demi menunjang hal tersebut, Huawei Indonesia bekerja sama dengan Kemendikbud menyediakan layanan belajar-mengajar online secara gratis. Solusi senilai USD2 juta atau sekitar Rp16 miliar tersebut dapat dimanfaatkan para pengajar dan pelajar di berbagai jenjang setiap saat.

Huawei Indonesia akan berkolaborasi dengan ekosistem dan menyumbangkan keunggulan teknologinya untuk mengoptimalkan program tersebut. Penerapan rencana inklusi digital dari Huawei Indonesia ini mengusung tajuk “TECH4LL”. Program tersebut diharapkan akan memperkuat integrasi dunia pendidikan dengan teknologi-tenologi baru. Pengembangan dan modernisasi pendidikan di Indonesia yang berkualitas tinggi pun dapat terwujud.
Share:

Principal Partner dari Berbagai Negara Dukung Program VMware Partner Connect


Teknogav.com - VMware membuat program Partner Connect bagi para mitra VMware untuk mempermudah mitra mengintegrasikan seluruh kapabilitas VMware secara fleksibel. Program ini terdiri dari tiga tingkat, yaitu Partner, Advanced Partner dan Principal Partner. Berikut ini adalah dukungan sejumlah Principal Parner untuk program VMware Partner Connect dari berbagai negara.

Di Australia, AC3 merupakan mitra VMware yang berkomitmen mengembangkan berbagai produk dan layanan baru yang tak lepas dari teknologi-teknologi VMware.  Komitmen VMware mendukung AC3 dalam mengoptimalkan seluruh kapabilitas yang dimiliki perusahaan tersebut. Partner Connect mendukung mereka lebih fokus pada strategi bisnis yang diprioritaskan karena program kemitraan lebih mudah dijalankan bersama VMware.

“Kami sekarang bisa lebih fokus pada hal-hal yang krusial untuk tercapainya tujuan-tujuan bisnis mereka. Program ini menjadi pusat yang merangkai seluruh perjalanan dan lifecycle IT pelanggan. Investasi dan komitmen VMware kepada mitra-mitranya sungguh luar biasa,” ucap Harry Kassianou, Director of Sales, AC3.

Beijing Xiatong HongZhi Technology Co., Ltd. Merupakan salah satu mitra VMware di Tiongkok yang bergabung dalam program Partner Connect. Perusahaan tersebut mendapatkan jalan untuk mendapatkan sertifikasi keahlian di ranah teknis sehingga bisa mendukung tercapainya keberhasilan bisnis pelanggan. Investasi yang dilakukan perusahaan tersebut dalam mengembangkan ekosistem mitra pun mendapatkan jaminan berkat program Partner Connect.

“VMware menghadirkan serangkaian solusi paling komprehensif yang mendorong terwujudnya transformasi bisnis pelanggan. Kami berharap dapat melanjutkan komitmen serta investasi dalam memperkuat kemitraan bersama VMware di tahun 2020. Semoga kemitraan ini tetap berlanjut di tahun-tahun mendatang,” ujar Chunyan Zhang, Director, Beijing Xiatong HongZhi Technology Co., Ltd.

Hitachi Systems Microclinic Pvt. Ltd. dan VDA Infosolutions Pvt. Ltd merupakan perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam VMware Partner Connect di India. Kedua perusahaan tersebut merasakan fleksibilitas dan kemudahan-kemudahan yang dihadirkan program baru tersebut. Mereka yakin program ini dapat memperkuat kemitraan dan strategi go-to-market yang dijalankan.

“Kami sangat antusias atas dihadirkannya program baru VMware Partner Connect. Semoga kemitraan dalam hal penjualan akan makin kuat. Kerja sama yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak,” tutur Anuj Gupta, Chief Executive Officer, Hitachi Systems Microclinic Pvt. Ltd.

Deepak Jadhav, Director, VDA Infosolutions Pvt. Ltd. mengungkapkan bahwa program Partner Connect makin simpel sehingga mereka lebih fleksibel memilih layanan yang akan ditawarkan pada end-user mereka. Imbal balik atas setiap nilai yang diterima pelanggan pun tersedia pada program tersebut.

Di Hongkong, Calvin Lam, Co-Founder & Executive Director, Masterson Technology Ltd. Mengungkap bahwa program-program baru VMware Partner Connect dapat mengoptimalkan seluruh keunggulan yang dimiliki masing-masing mitra. Pelanggan bisa memilih sendiri mitra yang sesuai dan dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan mereka, sehingga lebih fokus dalam berkiprah.

“Partner Connect mempererat jalinan kemitraan kami bersama dengan VMware. Melalui program baru ini, kami melihat beragam potensi untuk terjalinnya bentuk kemitraan lain dalam investasi dan penjualan bersama-sama dengan VMware. Hal ini tentu akan membuka beragam peluang bisnis baru bagi kedua belah pihak,” tutur Kwon Yong-Chan, Chief Executive Officer, Knowledge Design Infra Services Co., Ltd. yang berada di Korea.
Share:

Tips Hindari Jebakan Phishing Saat Work From Home


Teknogav.com - Pandemi COVID-19 sudah merambah Indonesia, pemerintah pun sudah mengimbau untuk diam di rumah dan melakukan Work From Home (WFH). Sayangnya kepanikan yang timbul akibat pandemi tersebut dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan siber untuk melakukan phishing berkedok informasi mengenai COVID-19. Jebakan phishing tersebut dilakukan dengan mengirim email yang seolah-olah berasal dari CDC atau WHO. Kaspersky terus mendeteksi berbagai serangan-serangan baru tersebut.
Share:

VMware Partner Connect Percepat Pertumbuhan dan Transformasi Bisnis Para Mitra


Teknogav.com - VMware Partner Connect merupakan program bagi mitra VMware yang fleksibel, simpel dan selaras dengan setiap model bisnis yang dikembangkan. Peningkatan pada program ini memberikan keleluasaan bagi mitra untuk mengakses teknologi dan layanan VMware dengan pengalaman-pengalaman baru. Berbagai pilihan ditawarkan oleh program ini secara lebih inovatif dan mudah diterapkan dalam satu kontrak terpadu. Setap layanan yang diberikan mitra bagi pelanggannya pun akan mendapat imbal balik atau masukan.
Share:

Mozilla Imbau Waspadai Pelanggaran Privasi Data dan Bahaya Surveillance Economy


Teknogav.com - Di era digital ini ternyata banyak pengguna rela mengorbankan privasi demi mendapatkan konten, akses dan berbagai layanan yang ditawarkan teknologi. Beberapa perusahaan menggunakan teknologi untuk memantau masyarakat agar melakukan tindakan yang menguntungkan perusahaan tersebut. Tindakan tersebut seperti mengklik tautan, membeli produk, mendukung atau memilih suatu aksi sampai perubahan perasaan.

Share:

Kaspersky Beri Tips Membangun Pertahanan Teknologi Informasi Perusahaan


Teknogav.com - Baru-baru ini terjadi pelanggaran pada beberapa profil tinggi di perusahaan Asia Tenggara. Data penelitian tahunan dari Kaspersky mengungkap bahwa 79% responden wilayah tersebut berencana meningkatkan sistem keamanan teknologi informasi (TI). Rencana berinvestasi dalam bidang keamanan tersebut terlepas dari laba dan investasi yang diperoleh. Bagi mereka lebih baik untuk tetap aman ketimbang menyesal di kemudian hari.
Share:

DBS dan Airbus Defence and Space Puas Implementasikan VMware


Teknogav.com - VMware adalah perusahaan penyedia produk dan layanan berupa peranti lunak untuk memperkuat infrastruktur digital goblal yang kompleks. Wilayah cakupannya mencakup cloud, jaringan dan keamanan, serta digital workspace. Produk dan layanan VMware ini menjadi landasan digital yang dinamis nan efisien bagi para pelanggannya dengan luasnya ekosistem mitra pendukung. Beberapa klien yang telah menggunakan VMware mencakup DBS, Airbus Defence and Space, serta KPN.

Share:

Artikel Terkini